Anda di halaman 1dari 16

SISTEM

PENANGGULANGAN
BENCANA TERPADU
KELOMPOK 1
Anaengsih Dian Puspita Lusi fadilah
Anggraeni

Nurdin Saputra Siti Nurlaela H Tatang Maulana


Manajemen Penanggulangan
01 Bencana

Pada Fase Pra-Bencana


Manajemen
Penanggulangan 03
Bencana
Manajemen Penanggulangan
02 Bencana Pada Fase Pasca-Bencana

Pada Fase Bencana


DEFINISI BENCANA

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa


yang mengancam dan mengganggu kehidupan
dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,
baik oleh faktor alam dan faktor nonalam maupun
Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Badan
faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya
Nasional Penanggulangan Bencana tersebut juga
korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan,
mendefinisikan mengenai bencana alam, bencana
kerugian harta benda dan dampak psikologis.
nonalam, dan bencana sosial. Sejarah Lembaga Badan
Definisi tersebut menyebutkan bahwa bencana
Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terbentuk
disebabkan oleh faktor alam, non alam, dan
tidak terlepas dari perkembangan penanggulangan
manusia.
bencana pada masa kemerdekaan hingga bencana
alam berupa gempa bumi
Sistem Penanggulangan Bencana Di Indonesia
MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
SESUAI SIKLUS BENCANA

Manajemen penanggulangan bencana adalah


serangkaian upaya yang meliputi penetapan kebijakan
pembangunan yang berisiko timbulnya bencana,
kegiatan pencegahan bencana, tanggap darurat, dan
rehabilitasi.
Siklus Manajemen Bencana
Fase Pra-Bencana (Masa sebelum terjadi
bencana)
Disebut sebagai fase kesiapsiagaan yang terdiri dari pencegahan
dan mitigasi (prevention and mitigation)

Fase Bencana (Waktu/saat bencana terjadi)

Disebut sebagai fase tanggap darurat (response ) yang terdiri


dari fase akut (acute phase) dan fase sub akut (sub acute
phase)

Fase Pasca Bencana (Tahapan setelah terjadi bencana)


Disebut sebagai fase rekonstruksi yang terdiri dari fase pemulihan
(recovery phase) dan fase rehabilitasi/rekonstruksi
(rehabilitation/reconstruction phase).
Manajemen Penanggulangan
Bencana Pada Fase Pra-Bencana

01 Upaya penanggulangan bencana mengikuti


tahapan/siklus bencana. Penanggulangan bencana
pada tahap pra bencana dimulai jauh sebelum terjadi
bencana; dan dalam situasi terdapat potensi terjadinya
bencana.
1. Kesiapsiagaan (preparedness) 2. Pencegahan

Adalah aktivitas-aktivitas dan langkah-langkah Pencegahan bencana adalah serangkaian


kesiapsiagaan dilaksanakan untuk kegiatan yang dilakukan untuk mengurangi
mengantisipasi kemungkinan terjadinya atau menghilangkan risiko bencana, baik
bencana guna menghindari jatuhnya korban melalui pengurangan ancaman bencana maupun
jiwa, kerugian harta benda dan berubahnya tata kerentanan pihak yang terancam bencana.
kehidupan masyarakat.
3. Mitigasi

Mitigasi (mitigation) adalah langkah-langkah struktural dan non


struktural yang diambil untuk membatasi dampak merugikan yang
ditimbulkan bahaya alam, kerusakan lingkungan dan bahaya teknologi
(ISDR, 2004 dalam MPBI, 2007).
Manajemen Penanggulangan

02
Bencana Pada Fase Bencana

fase tanggap darurat. Fase tanggap darurat merupakan tahap


penindakan atau pengerahan pertolongan untuk membantu
masyarakat yang tertimpa bencana, guna menghindari
bertambahnya korban jiwa.

Fase tindakan adalah fase dimana dilakukan berbagai aksi


darurat yang nyata untuk menjaga diri sendiri atau harta
kekayaan
03
Manajemen Penanggulangan
Bencana Pada Fase Pasca Bencana

Manajemen penanggulangan bencana pada fase pasca bencana ini dibagi


menjadi dua tahap, yaitu fase pemulihan/recovery dan fase rekonstruksi/
rehabilitasi. Berikut adalah uraiannya, mari kita simak
2. Fase Rekonstruksi /Rehabilitasi
1. Fase Pemulihan

Tahap pemulihan meliputi tahap


tahap rekonstruksi merupakan tahap untuk
rehabilitasi dan rekonstruksi. Upaya yang
membangun kembali sarana dan prasarana
dilakukan pada tahap rehabilitasi adalah
yang rusak akibat bencana secara lebih
untuk mengembalikan kondisi daerah yang
baik dan sempurna.
terkena bencana yang serba tidak menentu
ke kondisi normal yang lebih baik, agar
kehidupan dan penghidupan masyarakat
dapat berjalan kembali.
Prinsip Penanggulangan Bencana
Prinsip Penanggulangan Bencana
Internasional

1. Cepat dan 1. SPHERE


Akurat a) Piagam kemanusiaan
2. Prioritas b) Prinsip perlindungan
3. Koordinasi c) Standar-standar inti (core
4. Keterpaduan Standards)
5. Berdaya Guna
6. Berhasil Guna
7. Transparansi
8. Akuntabilitas
9. Kemitraan
10. Pemberdayaan
KESIMPULAN
Dijelaskan bahwa Penyelenggaraan penanggulangan bencana di Indonesia dilakukan pada berbagai
tahapan kegiatan, yang berpedoman pada kebijakan pemerintah yaitu Undang-Undang No.24 tahun 2007
tentang Penanggulangan Bencana dan Peraturan Pemerintah terkait lainnya yang telah memasukkan
Pengurangan Risiko Bencana. Pentingnya pemahaman prinsip – prinsip penanggulangan bencana nasional
dan prinsip penanggulangan bencana indonesia. Sistem penanggulangan bencana dalam pembangunan
merubah paradigma penanggulangan bencana yang berfokus pada tanggap darurat berubah menjadi fokus
pada pengurangan risiko bencana.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai