Untoro Baihaqi
5211417012
Teknik Mesin S1
PT. BITRATEX INDUSTRIES
PT. Bitratex Industries adalah perusahaan modal asing
(PMA) yang bergerak pada industri pemintalan benang.
Perusahaan ini berdiri pada tahun 1981 dengan badan
hukum berbentuk Perseroan Terbatas. Perusahaan ini
diresmikan oleh ketua BPKN pusat yaitu bapak
Ir. Suhartoyo bersama wakil kepala daerah tingkat I
yaitu bapak Drs. Sukardjan pada tahun 1982.
Spinning Unit II memproses benang dari awal bahan baku kapas dan
polyester sampai packing dan pengiriman. Terdapat mesin-
mesin produksi pada unit kerja untuk menunjang proses produksi
benang. Sifat proses produksi adalah mengolah, yaitu mengolah
bahan baku dan bahan pembantu secara manual atau dengan
menggunakan peralatan, sehingga menghasilkan suatu produk yang
mempunyai nilai yang lebih tinggi daripada bahan sebelumnya.
Nama Mesin Jumlah
Blendomat 2
Blowroom 4
Carding 36
Drawing Breaker 15
Unilap 2
Comber 12
Nama dan Jumlah Mesin Produks Blending 5
Cotton
Jenis bahan ini terdiri dari dua jenis yaitu cotton combed dengan serat
benang yang lebih halus dan hasil rajutan dan rajutan yang rata, dan
yang kedua adalah cotton caded yang mana serat benangnya kurang
halus dan hasil rajutannya kurang rata. Sifat kedua jenis bahan
tersebut bisa menyerap keringat karena bahan dasar kedua jenis
material tersebut bahan dasarnya dari serat kapas.
Bahan
Mentah
Polyester
Jenis bahan ini terbuat dari serat sintetis atau buatan dari hasil
minyak bumi untuk dibuat bahan berupa serat fiber poly dan yang
produk
plastik berupa biji plastik. Sifat bahan dasarnya yang tidak bisa
menyerap keringat dan panas saat dipakai.
Bahan Campuran
Mixing % Rangkapan TC (Teteron Cotton)
TC 65% Polyester 4 Can
35% Cotton (RY) 2 Can Jenis bahan ini adalah mix dari cotton combed 35%
dan polyester 65%. Dibanding bahan cotton, bahan TC
CVC 48% Polyester 3 Can
kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di
52% Cotton (RY) 3 Can badan. Kelebihannya, jenis bahan TC lebih tahan kusut
CVC (K) 40% Polyester 2 Can dan tidak melar meskipun sudah dicuci berkali-kali.
48% Cotton (RY) 3 Can PC adalah kombinasi bahan dari cotton combed
PC 33% Polyester 2-3 Can dengan proporsi 67% dan polyester dengan proporsi
33%.
67% Cotton (RY) 3-4 Can
Flowchart Proses Produksi Benang PC
Proses Produksi Benang PC (Polyester-Cotton) di Spinning Unit II
Pada prosesnya, pembuatan benang terdiri dari dua proses yaitu open end dan ring yarn. Benang yang diproses lewat open end
mengalami dua perubahan material, yaitu single yarn dan double yarn. Sedangkan proses ring yarn kurang lebih memiliki proses
yang sama, perbedaannya di ring yarn memiliki 100% cotton yang lebih panjang daripada proses open end.
Skema Perubahan Material Proses OE Single Yarn Skema Perubahan Material Proses OE Double Yarn
Gulungan benang jelek yang terjadi pada proses pemintalan benang di PT. Bitratex Industries selalu menjadi problem setiap waktu
dan menjadi yang paling banyak ditemukan pada saat kami melaksanakan praktik kerja lapangan ini. Hal ini menjadi perhatian khu
sus tentunya untuk bagian maintenance untuk mengidentifikasi apa yang terjadi di mesin winding muratec 21C ini.
Gulungan benang jelek terjadi karena beberapa
faktor, antara lain :
01
Center atas dan bawah tidak pas (pemasangan cop
pada magazine tidak center)
Thank you