Anda di halaman 1dari 9

Cairan isotonik

Kelomopok 1
1. Adelia Bella Saputri (P05120320001)
2. Alisa Putri Adnani (P05120320002)
3. Amelia Cantika (P05120320003)
4. Ananda Dwi Tiara Gumay (P05120320004)
5. Annisa Rahma Juwita (P05120320005)
6. Arlin Anesty (P05120320006)
7. Aurelia Ramadila (P05120320007)
8. Dea Putri Cylcia (P05120320008)
9. Egita Afrilia (P05120320009)
10. Elmi Rahmadania (P05120320010)
11. Elza Lita (P05120320011)
12. Ervina Tri Wahyuni (P05120320013)
13. Euporia Rizki Amelia (P05120320014)
14. Farah Diba Nur Azizah (P05120320015)
15. Fera Oktafia (P05120320016)
16. Muhammad Syarifudin Tanzil (P05120320026)
Cairan isotonik
Terdiri dari dua kata yaitu iso yang artinya sama dan tonik yang artinya
tekanan.Larutan isotonik merupakan larutan yang memiliki konsentrasi zat
terlarut yang sama (tekanan osmotik yang sama) sehingga tidak ada
pergerakan air.
Sebagian besar cairan infus merupakan cairan isotonik, artinya, mereka
memiliki konsentrasi zat terlarut yang sama dengan plasma darah. Ketika
diinfuskan, larutan isotonik memperluas ruang cairan intraseluler dan
cairan ekstraseluler secara merata.
Beberapa cairan yang termasuk cairan kristaloid isotonik adalah :

1. NaCl 0,9% (Solusi Normal Saline, NSS)


Larutan normal saline (0,9% NaCl) atau NSS, adalah cairan kristaloid
isotonik yang mengandung air, natrium (154 mEq / L), dan klorida
(154 mEq / L). Ia memiliki osmolalitas 308 mOsm / L dan tidak
memberikan kalori. Ini disebut larutan salin normal karena
persentase natrium klorida yang dilarutkan dalam larutan mirip
dengan konsentrasi natrium dan klorida yang biasa di ruang
intravaskular.
2. Dextrose 5% dalam Air (D5W)
D5W (dekstrosa 5% dalam air) adalah cairan isotonik
kristaloid dengan osmolalitas serum 252 mOsm /
L. D5W awalnya merupakan solusi isotonik dan
menyediakan air gratis ketika dekstrosa
dimetabolisme (menjadikannya solusi hipotonik),
memperluas ECF dan ICF. Ini diberikan untuk
memasok air dan untuk memperbaiki
peningkatan osmolalitas serum.
3. Dextrose in Water (D5LRS) Dering Ringer Laktasi 5%
Larutan Ringer Laktat (juga dikenal sebagai Ringer Laktat
atau larutan Hartmann) adalah cairan infus isotonik
kristaloid yang dirancang untuk menjadi solusi fisiologis
yang hampir seimbang dengan elektrolit.Ringer Laktat
adalah cairan yang paling dapat beradaptasi secara
fisiologis karena kandungan elektrolitnya paling erat
kaitannya dengan komposisi serum darah dan plasma
tubuh.
Cairan salin normal

Cairan salin normal disebut juga cairan isotonik atau infus natrium klorida (NaCl)
0,9%.[1] Dalam beberapa sumber menyatakan bahwa cairan salin normal tidak
dapat disamakan dengan cairan natrium klorida 0,9%.Cairan salin normal adalah
cairan steril, non pirogenik, tidak mengandung glukosa dan tidak memiliki efek anti
mikroba. Cairan infus ini bening, tidak berbau, tidak memiliki rasa, dan tidak
memiliki partikel-partikel di dalamnya. pH cairan 4,5-7,0.
Jalur Pemberian Terapi Cairan

Secara umum telah disepakati bahwa pemberian terapi cairan dilakukan


melalui jalur vena, baik vena perifer maupun vena sentral melalui kanulasi tertutup
atau terbuka dengan seksi vena.12
1. Kanulasi Vena PeriferSyarat dari pemilihan kanulasi ini adalah vena di daerah ekstremitas
atasm berikutnya dilanjutkan pada vena bagian ekstremitas bawah.2. Kanulasi Vena Sentral
Kanulasi dengan penggunaan jangka panjang, misalnya untuk nutrisi
parenteral total, kanulasi dikalukan melalui vena subklavikula atau vena
jugularis interna. Sedangkan untuk jangka pendek, dilakukan melalui vena-
vena di atas ekstremitas atas secara tertutup atau terbuka dengan vena seksi.
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai