Anda di halaman 1dari 2

• Jamur ini dikenal sebagai jamur

imperfect, merupakan jamur saprofit.


Jamur ini mempunyai hifa septat dan
hanya bereproduksi dengan konidium,
Pemanfaatan
Agen Pengendali Hayati
yaitu spora yang tidak bergerak. (Metarhizium spp.)
• Jamur Metarhizium spp. dapat
dalam mengendalikan
menginfeksi serangga dari kelompok ordo
Konidia Metarhizium spp. diamati di Orthoptera (kelompok belalang), OPT Tanaman Padi
bawah mikroskop (Perbesaran 40x) Coleoptera (Kelompok Kumbang),
Hemiptera (Kelompok kepik dan wereng),
Lepidoptera (Kelompok ulat), dan Diptera
(Kelompok Lalat). Jamur Metarhizium
spp. banyak digunakan untuk
mengendalikan wereng batang coklat dan
wereng daun.
• Pada umumnya, jamur entomopatogen
Ulat Grayak dan Wereng Batang menyerang inang dengan menembus
Coklat yang terinfeksi integumen serangga melalui perantara
Metarhizium spp. hifa. Contoh zat toksin yang
dikeluarkan oleh jamur adalah
destruxin. Bila jamur tidak
menghasilkan toksin, maka kematian
serangga dapat diakibatkan oleh
hilangnya nutrisi tubuh yang diserap
oleh jamur tersebut.
• Serangga yang terinfeksi oleh
Metarhizium akan mati dan ditutupi
tubuh buah jamur berwarna kehijau-
hijauan, hal ini disebabkan oleh warna
konidia jamur yang berwarna hijau.
Cara Perbanyakan Metarhizium
Rancangan Instalasi Isolat Menggunakan Media Cair EKG
(Ekstrak Kentang Gula)
Metarhizium spp.
Alat dan Bahan: Alat dan Bahan:
1. 3 buah botol mineral 1. Air bersih 10 l
2. 2 m selang akuarium 2. Kentang 2 kg
3. Derigen 10 l 3. Gula pasir 200 g
4. Air bersih secukupnya 4. Kompor
Kegunaan Jamur 5. EKG 5. Panci besar
6. Glasswoll 6. Pisau
Metarhizium spp. 7. PK (obat kulit)/KMNO 4 Tahapan Perbanyakan:
8. Aerator (untuk akuarium) Tahap 1.
Mampu membunuh serangga hama
9. Isolat Jamur Metarhizium. • Pembuatan Media EKG
tanaman padi, antara lain wereng batang
coklat, wereng punggung putih, wereng Potong kentang ukuran 1 cm3 dan rebus dalam
air 10 l. Setelah kentang disaring campurkan
daun hijau, penggerek batang, ganjur,
dan larutkan gula pasir 200 g ke dalam ekstrak
walang sangit, ulat grayak, hama putih
kentang.
palsu, dll. Tahap 2.
•Inokulasi dan perbanyakan Metarhizium spp.
Cara Pemakaian pada media EKG.
Agensia hayati
Dapat diaplikasikan ke tanaman dengan
cara disemprot dan disiramkan di
sekitar tanaman. Dosis adalah 3
liter/ha. Konsentrasi larutan 6 cc/liter
EKG dengan volume semprot 500 Tahap 3.
liter/ha. Metarhizium siap diaplikasikan • Inkubasi

Anda mungkin juga menyukai