PEMBERIAN MAKAN

BAYI DAN ANAK (PMBA)

Kelompok makanan yang dikonsumsi *Berdasarkan hasil asesmen
PMBA oleh Helen Keller
kemarin, anak usia 6-35 bulan International (HKI) di Kota
Bandung

Beras/gandum 89.3
65.7
Lemak/minyak 61.0
Daging 45.1
Sayuran berwarna kuning, oranye 42.4
Buah-buahan lain 40.6
Telur 37.4
Gula 28.5
Legume, kacang-kacangan, tahu, tempe 25.9
Sayuran lain 20.6
Sayuran berdaun 18.6
hijau 13.5
Umbi-umbian 6.7
Ikan, makanan laut 5.9
Buah berwarna kuning, jingga 4.4
Keju, es krim 37.4
Hati, ginjal, jeroan lain 81.6
Makanan pendamping ASI buatan pabrik 27.5
apapun Makanan ringan buatan pabrik apapun
0 20 40 60 100
Makanan ringan bukan
80
buatan pabrik % anak 6-35 bulan yang mengonsumsi kemarin
• Tinggi konsumsi makanan bersumber beras/gandum dan makanan pabrikan.
• Rendahnya asupan buah dan sayur
• Tidak sesuai rekomendasi ISI PIRINGKU
Golden Standard for Golden Period
Golden Standard of Infant Feeding (WHO
dan UNICEF)
• Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
• Pemberian ASI Eksklusif (0-6 bulan)
• Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI)
rumahan yang berkualitas sejak usia 6 bulan
• Lanjutkan menyusui hingga anak berusia 2 tahun
atau lebih
PEDOMAN GIZI SEIMBANG DENGAN
MENU 4 BINTANG
• Untuk menjamin kebutuhan nutrisi terpenuhi, gunakan selalu
Pedoman gizi Seimbang.
PANDUAN CARA PENYAJIAN, TEKSTUR DAN
FREKUENSI MAKAN UNTUK BAYI DAN
ANAK
• 0-6 Bulan
- ASI Eksklusif
- Ibu diberi motivasi untuk dapat terus menyusui.
- Anak usia 0-6 bulan hanya mengkonsumsi ASI saja
Mulai berikan makanan tambahan ketika
anak berusia 6 bulan
• Frekuensi 2 sampai 3 kali makan ditambah ASI
• Mulai dengan 2 sendok – 3 sendok makan, mulai
dengan pengenalan rasa secara perlahan tingkatkan
jumlahnya
• Tekstur : bubur kental
Usia 6 – 9 Bulan

• Frekuensi : 2-3 kali makan ditambah ASI.

• 1-2 kali makanan selingan
• Porsi : 2-3 sendok makan penuh setiap kali makan,
tingkatkan secara perlahan sampai ½ (setengah)
mangkuk berukuran 250ml
• Tekstur : bubur kental/makanan keluarga yang
dilumatkan.
Usia 9-12 Bulan

• Frekuensi : 3-4 kali makan ditambah ASI, 1-2 kali

makanan selingan
• Porsi : ½ (setengah) sampai ¾ (tiga perempat)
mangkuk berukuran 250ml
• Tekstur : makanan keluarga yang dicincang/dicacah.
Makanan dengan potongan kecil yang dapat
dipegang. Makanan yang diiris-iris
Usia 12 - 24 Bulan

• Frekuensi : 3-4 kali makanan ditambah ASI, 1-2 kali

makanan selingan
• Porsi : ¾ (tiga perempat) sampai 1 (satu) mangkuk
ukuran 250ml
• Tekstur : makanan yang diiris-iris, makanan keluarga
Jika anak kurang dari 24 bulan tidak
diberi ASI
• Frekuensi : tambahkan 1-2 kali makanan ekstra, 1-2
kali makanan selingan bisa diberikan
• Porsi : ¾ (tiga perempat) sampai 1 (satu) mangkuk
ukuran 250ml
• Tekstur : makanan yang diiris-iris, makanan keluarga
dengan penambahan 1 – 2 gelas susu per hari + 2 –
3 kali cairan tambahan terutama di daerah dengan
udara panas
Pemberian makanan aktif/responsif

• Bersabarlah dan dorong terus bayi anda untuk makan lebih

banyak
• Jika bayi anda menolak untuk makan, terus dorong untuk
makan, pangkulah bayi anda sewaktu ia diberi makan, atau
menghadap ke arah dia jika dia dipangku oleh orang lain
• Tawarkan makanan baru berkali-kali, anak-anak mungkin
tidak suka (tidak mau) menerima makanan baru pada
awalnya
• Waktu pemberian makan adalah masa-masa belajar bagi
anak untuk mencintai makanan.
• Jangan paksa anak untuk makan
• Bantu anak untuk makan
Kebersihan

• Berikan makanan kepada bayi dalam

mangkuk/piring yang bersih. Jangan gunakan botol
karena susah dibersihkan dan dapat menyebabkan
anak menjadi diare
• Cuci tangan anda dengan sabun sebelum
menyiapkan makanan, memberikan makan, dan
sebelum memberi makan anak
• Cuci tangan anak anda dengan sabun sebelum ia
makan.
Semoga Bermanfaat
TERIMA KASIH