1.

PENGERTIAN

a. Pengaturan lalu lintas adl pemberitahuan kpd pemakai jalan, bagaimana &
dimana mereka dpt bergerak / berhenti terutama pd waktu ada kemacetan /
keadaan darurat.

b. Mengatur lalu lintas adl. Mengisaratkan & memberitahukan kpd pemakai jalan
dgn menggunakan gerakan tangan / alat lain sebagai isyarat kpd pemakai jalan
yg dpt / tdk dpt bergerak, berhenti / berubah arah pd waktu ada kemacetan /
hambatan serta gangguan lalu lintas lainnya.

c. Pengaturan lalu lintas ini merupakan tindakan awal yg harus dilaksanakan

sedini mungkin sebelum situasi lalu lintas berubah / meningkat menjadi kurang
lancar, macet / terjadi kecelakaan lalu lintas.
2. PELAKSANAAN PENGATURAN LALU LINTAS

a. Cara ambil posisi

Sikap dasar mengatur lalu lintas adl SIKAP SIAP.

Mengambil posisi sedemikian rupa sehingga mudah mengatur

gerakan tangan dlm mengatur lalu lintas.

Berusaha mengambil posisi di tempat yg lebih tinggi agar supaya

mudah melihat & dilihat oleh pemakai jalan.

Selalu memperhatikan faktor keamanan yg cukup utk menjamin

keamanan bagi petugas yg bersangkutan.

Pd waktu mengatur lalu lintas dgn SIKAP ISTIRAHAT,

kewaspadaan harus tetap jaga.
b. Cara mengatur lalu lintas

Isyarat dgn pluit.

Bunyi 1 kali panjang : artinya berhenti

Bunyi 2 kali pendek : artinya jalan

Bunyi lebih dari 2 kali pendek, ber-turut-2 : artinya minta

perhatian
Isyarat dgn tangan : (ada 12 gerakan)

Isyarat berhenti / stop

Kendaraan dari depan
Kendaraan dari belakang
Kendaraan dari depan & belakang
Kendaraan dari semua jurusan
Kendaraan dari jurusan tertentu

Isyarat jalan
Kendaraan dari kanan
Kendaraan dari kiri
Kendaraan dari kanan & kiri
 Isyarat mempercepat
Kendaraan dari kanan
Kendaraan dari kiri

Isyarat memperlambat
Kendaraan dari depan
Kendaraan dari belakang

Isyarat mengatur lalu lintas dgn tangan pluit.

Pd dasarnya isyarat pluit tdk berdiri sendiri melainkan
berfungsi mempertegas isyarat gerakan tangan. Isyarat pluit
dpt diberikan mendahului / ber-sama-2 / mengikuti.

c. Sarana & perlengkapan petugas pengatur

lalu lintas

Pluit
Sarung tangan khusus lalu lintas
Handset khusus lalu lintas
Radio komunikasi (HT)
Megaphone
Rambu lalu lintas yg dpt ber-pindah-2.
Perlengkapan perorangan lapangan anggota satpam.
d. Tempat-2 khusus pengaturan lalu lintas (bagi
satpam)
Jalan keluar & masuk ke areal perusahaan/kantor
Tempat penyeberangan karyawan.
Persimpangan jalan yg menuju ke areal perusahaan/kantor
Tempat-2 parkir areal perusahaan/kantor
Tempat-2 lain sesuai dgn kebutuhan

e. Petunjuk khusus bagi anggota satpam dlm mengatur lalu lintas

Penampilan yg baik dgn berpakaian yg rapih.
Harus berwajah cerah & bersikap hormat.
Jgn membuat gerakan-2 yg membingungkan pemakai jalan.
Singkirkan kendaraan mogok yg menggangu arus lalu lintas baik yg
keluar / masuk ke perusahaan/kantor.
Melarang kendaraan yg parkir tidak pd tempatnya, terutama
dipersimpangan / tikungan jalan yg sangat sempit.
Dilarang menerima uang pemberian dari siapapun juga, pd waktu
melaksanakan tugas mengatur lalu lintas.

Bila terjadi kecelakaan lalu lintas / pelanggaran berat didlm areal

tugas, maka secara otomatis kasusnya ditangani oleh petugas yg
berwenang yaitu kepolisian / lebih khusus lagi polantas setempat.