dan
Leukimia
Fathur Rahman
2019710062
Hemofilia
Hemofilia adalah kelompok kelainan pembekuan darah
dengan karakteristik sexlinked resesif dan autosomal
resesif, dimana perdarahan dapat terjadi tanpa penyebab
trauma yang jelas atau berupa perdarahan spontan.
Langkah pencegahan yang utama adalah terhadap kemungkinan perdarahan akibat luka atau cedera, terutama bagi
penderita penyakit hemofilia sedang dan ringan. Tips yang bisa dianjurkan meliputi:
• Hindari penggunaan perabot yang berisiko menimbulkan luka, seperti keset yang licin atau meja dengan ujung
lancip.
• Selalu pastikan lantai tidak licin, terutama di kamar mandi.
• Lampu penerangan harus baik agar mata bisa melihat dengan jelas.
• Singkirkan furnitur yang tidak perlu agar lebih leluasa bergerak di dalam rumah.
• Gunakan pengaman yang perlu ketika beraktivitas di luar rumah.
• Tetap berolahraga, tapi hanya yang ringan.
LEUKIMIA
Leukemia adalah salah satu jenis kanker darah
akibat pertumbuhan sel darah putih abnormal
yang sangat cepat di dalam sumsum tulang.
Faktor lingkungan:
9. paparan radiasi
10. paparan insektisida rumaht angga
11. perilaku merokok orang tua.
Epidemiologi
Epidemiologi leukemia secara global prevalensi 13.7 per 100.000 populasi
dengan tingkat mortalitas 6.8 per 100.000 populasi per tahun. Di Indonesia, Riset
Kesehatan Dasar tahun 2013 menunjukkan bahwa leukemia merupakan salah satu
kanker yang paling banyak ditemui pada anak-anak.
GLOBAL:
Menurut data statistic kanker Surveillance, Epidemiology, and End Results
Program National Cancer Institute prevalensi leukemia sebesar 13.7 per 100.000
populasi per tahun, dan jumlah kematian leukemia sebesar 6.8 per 100.000
populasi per tahun. Pada tahun 2017 diperkirakan sebanyak 62.130 kasus baru
leukemia dan 24,500 orang akan meninggalan karena leukemia. Leukemia berada
di urutan ke-9 dilihat dari prevalensi kejadiannya, yaitu sebesar 3.7% dari seluruh
kanker di United States
Pencegahan Leukimia