0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
70 tayangan8 halaman
Dokumen ini membahas tentang pengertian dan peran mufti dan mustafti dalam hukum Islam. Mufti adalah orang yang berwenang memberikan fatwa berdasarkan ijtihad, sedangkan mustafti adalah orang yang bertanya kepada mufti untuk mendapatkan petunjuk hukum. Dokumen ini juga menjelaskan syarat-syarat menjadi mufti, kewajiban mustafti, dan macam-macam jenis mufti.
Dokumen ini membahas tentang pengertian dan peran mufti dan mustafti dalam hukum Islam. Mufti adalah orang yang berwenang memberikan fatwa berdasarkan ijtihad, sedangkan mustafti adalah orang yang bertanya kepada mufti untuk mendapatkan petunjuk hukum. Dokumen ini juga menjelaskan syarat-syarat menjadi mufti, kewajiban mustafti, dan macam-macam jenis mufti.
Dokumen ini membahas tentang pengertian dan peran mufti dan mustafti dalam hukum Islam. Mufti adalah orang yang berwenang memberikan fatwa berdasarkan ijtihad, sedangkan mustafti adalah orang yang bertanya kepada mufti untuk mendapatkan petunjuk hukum. Dokumen ini juga menjelaskan syarat-syarat menjadi mufti, kewajiban mustafti, dan macam-macam jenis mufti.
Aji Juliana (2017301061) Safira Ahrizza Permata (2017301083) Utari Sulistyaningsih (2017301091) A. Pengertian Mufti dan Mustafti 1. Mufti Mufti adalah orang yang diberi wewenang untuk menghasilkan fatwa dengan ijtihad. Tugas Mufti adalah mengenalkan dan menerapkan syariat islam dalam suatu masyarakat. 2. Mustafti Mustafti adalah orang-orang yang tidak mempunyai suatu hukum syara’ baik secara sebagian maupun keseluruhan. B. Kewajiban Mustafti Kewajiban seorang Mustafti adalah ketika seorang Mufti berfatwa dan di s epakati oleh ahlul ijtihad maka seorang Mufti harus mengamalkannya dan mela kukannya. Tapi apabila terjadi ikhtilaf maka wajib baginya ijtihad dalam masal ah siapa yang lebih alimnya. Karena hal itu menandai cara kuatnya sangkaan M ustafti. Kewajiban seorang Mustafti juga bertanya kepada Mufti atas masalah y ang tidak di ketahuinya. Adapun ketentuan-ketentuan seorang Mustafti apabila dua orang Mufti ber ikhtilaf maka kita boleh tidak memilih keduanya dan kita memilih keumumann ya. Apabila mujtahid banyak di suatu negara atau daerahmya maka boleh mengi kuti mujtahin yang ia inginkan. Para pengikut-pengikut iman Syafi’i sepakat ba hwa Mustafti mengikuti Faadhiluhum wa mafdhuluhum. C. Syarat-syarat Mufti 1. Syarat umum, Mufti harus seorang yang sudah mukallaf. 2. Syarat keilmuan, Mufti harus mempunyai keahlian dan kemampuan untuk melakukn ijtihad. 3. Syarat kepribadian, Mufti harus adil,dapat dipercaya dan mempunyai moralitas. Syarat ini harus dimiliki seorang Mufti karena secara langsung Mufti akan menjadi panutan masyarakat. 4. Syarat Pelengkap, Mufti harus mempunyai keteguhan niat, tenang jiwanya, hasil fatwanya tidak membingungkan atau menimbulkan kontroversi dan di kenal di tengah masyarakat. D. Sifat-sifat Mufti 1. Tidak melakukan perbuatan haram dan sia-sia. 2. Memiliki pendirian yang teguh. 3. Tidak bersikap sombong. 4. Memiliki badan yang sehat secara rohani & jasmani. E. Macam-macam Mufti Menurut Abu Umar, Mufti terbagi menjadi dua: 1. Mufti Mustaqil => seorang yang memiliki kemampuan menggali (Istinbath) hukum sendiri dari sumbernya,yakni Qur’an dan Hadist untuk difatwakan. 2. Mufti Ghoiru Mustaqil => seorang yang memiliki kemampuan menggali (Istinbath) hukum untuk difatwakan akan tetapi ketentuan dan tata caranya di sandarkan pada Imam madzhabnya. F. Adab-adab Seorang Mustafti 1. Wajib meminta fatwa atas hal-hal yang terjadi pada dirinya yang menjadi kewajibannya untuk mengetahui. 2. Wajib menemukan seseorang yang telah masyurahli dalam hukum islam dan seorang mufti walaupun berada diluar daerahnya. 3. Ketika ada khilaf diantara para Mufti,maka bagi Mustafti ada beberapa solusi, antara lain yang paling berat diantara keduanya dan yang paling ringan. 4. berijtihad dalam pengambilan fatwa tersebut dengan mengambil yang paling alim dam wara’. 5. Bertanya kepada Mufti yang lain dan kemudian mengambil yang cocok untuknya. 6. Memilih apa yang ia mau. SEKIAN POWER POINT DARI KELOMPOK KAMI.