Stoikiometri
Stoikiometri
Atom-atom
Atom-atom Atom-atom
Atom-atom
Unsur
Unsur senyawa
senyawa
UNSUR SENYAWA
Soal Latihan
• Perak (Ag) sering dipakai pada perhiasan dan alat makan,
berapa gram Ag dalam 0,0342 mol Ag? (Ar : 107,9)
• Besi adalah komponen utama dalam baja dan merupakan
logam terpenting dalam struktur bangunan, berapa banyak
atom Fe dalam 95,8 g Fe? (Ar Fe : 55,85)
Salah satu bentuk kristal karbon bernama grafit sering
digunakan sebagai bahan pensil. Didalam 315 mg grafit
terdapat berapa mol karbon? (Ar C 12,01)
Tetraphosporus dekaoksida (P4O10) bereaksi dengan air
membentuk asam phospat, dalam skala lab asam ini
digunakan sebagai drying agent (Ar P = 30,97 O = 16)
– Berapa massa (dalam g) 4,65 x 1022 molekul tetraphosporus
dekaoksida?
– Berapa atom P yang ada dalam sampel diatas?
Persen Massa Berdasarkan Rumus
Kimia
• Masing-masing unsur dalam yang
membentuk senyawa memiliki porsi
tertentu yang merupakan bagian dari massa
senyawa tsb
• Jika ada unsur X dalam suatu senyawa;
% Massa X = Mol X rumus x Massa molar X x 100
Massa 1 mol senyawa
Contoh Soal
• Glukosa (C6H12O6) adalah nutrien penting
dalam sel makhluk hidup sebagai sumber
energi.
– Berapa persen massa masing-masing unsur
penyusun glukosa tsb?
– Berapa gram karbon yang terdapat pada 16,55
gram glukosa?
Rumus Empiris
• Analis kimia mengetahui suatu senyawa kimia dengan
mendekomposisinya menjadi zat sederhana, menentukan
massa unsur penyusun, merubah massa menjadi mol
kemudian secara matematis merubah mol menjadi
bilangan bulat
• Prosedur ini akan menghasilkan rumus empiris suatu
senyawa
• Contoh: suatu senyawa tak dikenal diteliti mengandung
0,21 mol seng, 0,14 mol phospor dan 0,56 mol oksigen.
Karena mol mewakili proporsi unsur dalam senyawa kita
dapat menulis
• Zn0,21P0,14O0,56 jika bilangan subskrip ini kita bagi dengan
kelipatan terkecil secara matematis akan diperoleh rumus
empiris senyawa ini adalah Zn3P2O8 atau Zn3(PO4)2.
Soal Latihan
• Analisis unsur suatu sampel menunjukkan
kandungan 2,82 g Na; 4,35 g Cl dan 7,83 g
O. Apa rumus empiris senyawa ini?
Suatu logam tak dikenal M bereaksi dengan
sulfur membentuk senyawa M2S3. jika 3,12
g M bereaksi tepat dengan 2,88 g S. Logam
apakah M dan senyawa apa M2S3?
Rumus Molekul
• Jika kita mengetahui massa molar senyawa maka kita
dapat menggunakan rumus empiris untuk menentukan
rumus molekul (jumlah aktual mol unsur yang menyusun
senyawa)
• Beberapa senyawa memiliki rumus empiris dan rumus
molekul identik namun sebagian besar senyawa memiliki
rumus molekul yang kelipatan bilangan bulat dari rumus
emipris
• Misal H2O2 memiliki massa 34,02 g/mol dengan rumus
empiris HO (massa 17,01 g/mol) maka kelipatan bilangan
bulatnya adalah 34,02/17,01 = 2
Penentuan Rumus Molekul
• Laboratorium analitis komersil biasanya
menyediakan data senyawa dalam bentuk persen
massa unsur penyusun. Berdasarkan ini kita
dapat menentukan rumus molekul dengan cara:
1. Asumsi 100 g senyawa menjadikan persen massa
langsung sebagai massa unsur
2. Konversi massa menjadi jumlah mol
3. Menyusun rumus empiris dan jika massa molar
senyawa tersedia maka kita dapat menentukan rumus
molekulnya
Soal Latihan
• Selama aktifitas fisik, asam laktat (Mr = 90,08 g/mol)
terbentuk dijaringan otot dan menyebabkan pegal-pegal.
Analisis unsur menunjukkan asam ini mengandung 40,0%
massa C, 6,71% massa H dan 53,3% massa O
1. Tentukan rumus empiris asam laktat
2. Tentukan juga rumus molekul asam ini
Salah satu senyawa penyebab kanker yang berbahaya
adalah benzo[a]piren (Mr = 252,30 g/mol) dan ditemukan
pada debu batubara dan asap rokok. Analisis
menunjukkan kandungan 95,21% massa C, 4,79% massa
H. Bagaimana rumus molekul benzo[a]piren ini?
Beberapa senyawa dengan RE sama
Nama RM F Mr Kegunaan
Formaldehid CH2O 1 30,03 Disinfektan
As. Asetat C2H4O2 2 60,05 Polimer asetat
As. Laktat C3H6O3 3 90,08 Penyebab otot pegal
Eritrosa C4H8O4 4 120,10 Hasil metabolisme gula
Ribosa 5 150,13 Komponen as. nukleat
C5H10O5
Glukosa 6 180,16 Sumber energi sel
C6H12O6
Menyeimbangkan Persamaan Reaksi
• Magnesium bereaksi dengan oksigen membentuk
magnesium oksida
• Oktana (C8H18) bereaksi dengan oksigen didalam
mesin kendaraan menghasilkan karbon dioksida
dan uap air
• Reaksi khas logam alkali diantaranya adalah
natrium bereaksi cepat dengan air membentuk gas
hidrogen dan larutan natrium hidroksida
Larutan asam nitrat dapat merusak patung melalui
reaksi dengan kalsium karbonat membentuk
karbon dioksida, air dan larutan kalsium nitrat
Rules for Assigning an Oxidation Number
Aturan Umum
• Atom dalam bentuk unsur ON = 0
• Ion monoatomik; ON = muatan ion
• Jumlah ON atom-atom dalam senyawa = 0 dan jumlah ON atom-atom
dalam ion poliatomik = muatan ion
Aturan Spesifik
• Gol 1A ON = +1 dalam semua senyawa
• Gol 2A ON = +2 dalam semua senyawa
• Hidrogen ON = +1 kombinasi dg non logam
-1 kombinasi dg logam dan Boron
• Fluorin ON = -1 dalam semua senyawa
• Okisgen ON = -1 dalam peroksida
-2 dalam semua senyawa lainnya kecuali dg F
• Gol 7A ON = -1 dalam kombinasi dg logam, non logam (kecuali
O) dan halogen lainnya yg lebih rendah dalam \
golongan
Rasio Molar Ekivalen Stoikiometris
dalam Persamaan Reaksi Seimbang
• Dalam persamaan seimbang, jumlah mol suatu zat
ekivalen stoikiometris dengan jumlah mol zat yang lain
C3H8(g) + 5O2(g) 3CO2(g) + 4H2O(g)
• 1 mol C3H8 bereaksi dengan 5 mol O2
• 1 mol C3H8 menghasilkan 3 mol CO2
• 1 mol C3H8 menghasilkan 4 mol H2O atau
• 1 mol C3H8 ekivalen stoikimetris dengan 5 mol O2
• 1 mol C3H8 ekivalen stoikimetris dengan 3 mol CO2
• 1 mol C3H8 ekivalen stoikimetris dengan 4 mol H2O
Contoh Soal
• Tembaga banyak diperoleh melalui proses
bertahap tembaga(I) sulfida dengan pembakaran
(dengan gas oksigen) untuk membentuk serbuk
tembaga(I) oksida dan gas sulfur dioksida
1. Berapa mol oksigen dibutuhkan untuk membakar
10 mol tembaga(I) sulfida?
2. Berapa gram sulfur dioksida terbentuk saat 10
mol tembaga(I) sulfida dibakar?
3. Berapa kilogram oksigen dibutuhkan untuk
membentuk 2,86 kg tembaga(I) oksida?
Tugas Mandiri - 1
• Campuran thermite adalah campuran antara besi (III)
oksida dan serbuk aluminum yang dulu pernah digunakan
dalam pembuatan rel kereta api, reaksi keduanya
menghasilkan padatan aluminum oksida dan lelehan besi.
1. Berapa mol besi (III) oksida dibutuhkan untuk membentuk
3,60x103 mol besi?
2. Berapa mol besi terbentuk saat 1,85x1025 molekul besi (III)
oksida bereaksi?
3. Berapa banyak atom Al bereaksi untuk setiap 1 gram aluminum
oksida yang terbentuk?
Reaksi Kimia yang terjadi secara
Berurutan/sekuensial
• Tembaga(I) sulfida dibakar dengan gas O2 menghasilkan
tembaga(I) oksida:
Cu2S(s) + 3O2(g) 2Cu2O(s) + 2SO2(g)
• Cu2O produk kemudian direaksikan lebih lanjut dengan
karbon untuk mendapatkan logam Cu dengan reaksi
Cu2O(s) + C(s) 2Cu(s) + CO(g)
• Kedua reaksi ini terjadi secara berurutan dengan reaksi
overall :
2Cu2S(s) + 3O2(g) + 2C(s) 2SO2(g) + 4Cu(s) + 2CO(g)
Soal Latihan
SO2 yang dihasilkan dalam pengolahan
tembaga, diudara bereaksi dengan oksigen
membentuk gas sulfur trioksida. Gas ini jika
terkena hujan akan bereaksi dengan air
membentuk larutan asam sulfat yang
kemudian jatuh kebumi sebagai hujan asam.
Tuliskan reaksi individual dan overall dari
peristiwa diatas!
Reaksi Berurutan dalam
Organisme
• Reaksi multi-tahap yang terjadi secara berurutan
dikenal sebagai metabolic pathways dalam system
biologis
• Sebagai ilustrasi, pada sebagian besar sel, energi
kimia dalam glukosa dilepaskan melalui urut-urutan
mencapai 30 reaksi individual
• Produk dari satu reaksi menjadi reaktan reaksi
berikutnya sehingga reaksi akhir dapat ditulis
• C6H12O6(aq) + 6O2(g) 6CO2(g) + 6H2O(l)
• Kita mengkonsumsi
makanan dan menghirup
oksigen
C6H12O6 + 6O2
• Gas CO2 dan Air lalu
dikeluarkan
30 tahap dalam 1 tahap dalam • Kenyataannya, baik glukosa
metabolic combustion dan oksigen tidak pernah
pathways chamber bertemu secara langsung
dalam reaksi
• Begitu pun CO2 dan air
tidak dihasilkan secara
6CO2 + 6H2O bersamaan
• Namun secara keseluruhan
reaksi memberikan rasio
molar yang sama
Reaksi Kimia yang Melibatkan
Pereaksi Pembatas
• Pereaksi pembatas adalah salah satu reaktan
didalam reaksi yang habis duluan sebelum pereaksi
yang lain bereaksi semua
• Suatu campuran bahan bakar terdiri dari hidrazin
(N2H4) dan dinitrogen tetraoksida (N2O4) yang jika
di-ignite akan menghasilkan gas nitrogen dan uap
air. Berapa gram gas N2 terbentuk saat 1,00 x 102 g
N2H4 dicampur dengan 2,00 x 102 g N2O4 ?
N2H4 + N2O4 N2 + H2O
2N2H4(l) + N2O4(l) 3N2(g) + 4H2O(g)
Alternative Approach
Soal Latihan
• How many grams of solid aluminum sulfide
can be prepared by the reaction of 10.0 g of
aluminum and 15.0 g of sulfur? How many
grams of the nonlimiting reactants are in
excess?
Tugas Mandiri - 2
• Butane gas (C4H10) is used as the fuel in
disposable lighters. It burns in oxygen to
form carbon dioxide gas and water vapor.
What mass of carbon dioxide is produced
when 4.65 g of butane is burned in 10.0 g of
oxygen? How many grams of the excess
reactant remain unreacted when the reaction
is over?
Theoretical, Actual, and percent
reaction Yields
• Up until now, we’ve assumed that 100% of the
limiting reactant becomes product, that
• Ideal methods exist for isolating the product, and
that
• We have perfect lab technique and collect all the
product.
• In theory, this may happen, but in reality, it doesn’t,
and chemists recognize three types of reaction
yield:
Theoretical Yield
• The amount of product calculated from the molar ratio in
the balanced equation is the theoretical yield.
• But, there are several reasons why the theoretical yield is
never obtained
– Reactant mixtures often proceed through side reactions that form
different products. In the rocket fuel reaction in Sample Problem,
for example, the reactants might form some NO in the following
side reaction:
N2H4(l) + 2N2O4(l) 6NO(g) + 2H2O(g)
– This reaction decreases the amounts of reactants available for N 2
production.
• Even more important, many reactions seem to stop
before they are complete, so some limiting
reactant is unused.
• Physical losses occur in every step of a separation
some solid clings to filter paper, some distillate
evaporates, and so forth. With careful technique,
you can minimize, but never eliminate, such
losses.
Actual Yield
• Given these reasons for obtaining less than
the theoretical yield, the amount of product
actually obtained is the actual yield.
• Theoretical and actual yields are expressed
in units of amount (moles) or mass (grams).
Percent Yield
Persen Teoritis, Aktual dan Hasil
A+B C
Reaktan Produk Utama
D
Produk Samping
Cl
sertraline
Cl
1,2-dichlorobenzene
Cl
Cl
Atom Economy: A Green Chemistry
perspective on Yield
• Dalam bidang yang relatif baru yakni green chemistry,
kimiawan dari kalangan akademisi, pelaku industri, dan
pemerintahan mengembangkan metode untuk mengurangi
atau mencegah pelepasan harmful substances ke lingkungan
dan membuang energy resources.
• Salah satu cara yang dilakukan oleh kimiawan hijau adalah
mengevaluasi synthetic route dengan titik tekan pada atom
economy, yakni proporsi atom reaktan yang berakhir sebagai
desired product.
• Efisiensi sintesis dikuantifikasi dalam terminology the
percent atom economy:
Comparing Routes
• From the perspective of atom economy, route 2 is
preferable because a larger percentage of reactant
atoms end up in the desired product.
• It is also a “greener” approach than route 1
because it avoids the use of the toxic reactant
benzene and does not produce CO2, a gas that
contributes to global warming.