Manajemen Mutu Total

CONTROL CHART FOR

ATTRIBUTES
(P-CHART & NP-
CHART)
Disusun oleh kelompok 1
ANNGOTA
-KELOMPOK
Ririn Erlina (16120062)
- Oktavianus Adikha
Nugraha (16120058)
Apa itu p-Chart dan np-Chart ?
Merupakan salah satu control chart attribute yang
digunakan untuk mengendalikan bagian produk cacat dari
hasil produksi.
◦Untuk p-Chart sendiri adalah sebuah control chart yang
terfokus pada sebuah data yang berupa jumlah produk
cacat (defective) dan besar sub-group sample-nya tidak
konsisten.
◦Untuk np-Chart adalah sebuah control chart yang
digunakan apalbila diketahui data jumlah produk cacat
(defective) dan besar sub-group sample-nya konstan.
 KELEBIHAN &
KEKURANGAN
p-Chart dan np-Chart

1.Dapat menganalisis banyak karakteristik kualitas.

1.Pengerjaan lebih rumit dikarenakan p-Chart dan
2.Dapat mengetahui perbandingan antara banyaknya produk
np-Chart dikerjakan terpisah
cacat/ proporsi dari item-item cacat.
2.Tidak dapat diketahui seberapa jauh ketidaktepatan dengan spesifikasi.
3.Memiliki pengerjaan yang berbeda untuk sample yang
3.Ukuran sample yang besar akan menjadi masalah bila pengukuran mahal atau pengujian
berbeda (konstan & variasi)
yang menyebapkan kerusakan.
4.Mudah dipahami oleh semua level manajement
4.Memerlukan sample yang jumlahnya jauh lebih besar dari jumlah sample pada pengujian
5.Dapat digunakan dalam jumlah sample yang banyak.
peta control variable.
6.Dapat memberikan keputusan yang tepat sehingga
mempersingkat waktu dan biaya bagi sebuah perusahaan
dalam melakukan penelitian.
 Pada saat data atribut bersifat distribusi
binominal.

P-CHART - p-Chart digunakan bila data sample

DAN NP- tidak konstan dari waktu ke waktu.
- np-Chart digunakan bila data sample
CHART konstan dari waktu ke waktu.

DIGUNAK Bila data banyaknya item yang tidak

AN sesuai adalah lebih bermanfaat dan

mudah untuk diinterpletasikan dalam
DALAM pembuatan laporan dibandingkan data
CONTOH KASUS
P-CHART & NP-
CHART
P-CHART
Np-Chart
THANK YOU