Anda di halaman 1dari 12

Pendekatan Lain

Terhadap Konsep
Intelegensi

Anggota Kelompok
Nita Rizqi Wijayati 201610230311204
Ergy Amar Rifqi 201610230311207
Marhaban Yusuf D. 201610230311208
Muhammad Rafi’usy S. 201610230311221
Alfin Khafid R. 201610230311229
Khairun Niswah 201610230311245
Rahma Nur Satya F. 201610230311259
A. Model Gardner (Multiple Intelligence)
Howard Gardner (1983, 1993) mengajukan teori ,multiple
intelligence yang didasarkan pada hubungan antara otak
dan perilaku.
Kriteria inteligensi otonom menurut gardner(1983):
• Isolasi potensi karena adanya cedera kepala.
• Keberadaan individu-individu yang luar biasa seperti kaum
savant.
• Operasi inti yang dapat diidentifikasi.
• Sejarah perkembangan yang berbeda-beda.
• Evolutionary plausibility.
• Dukungan dari psikologi eksperimen.
• Dukungan dari temuan psikometri.
• Kepekaan dalam encoding symbol.
B. Model Piaget
1. Teori Kognitif Piaget
Dalam mempelajari perkembangan intelegensi,
piaget tidak mengembangkan teori sosialisasi yang
komprehensif, tetapi memusatkan perhatian pada
bagaimana anak belajar, berbicara, berfikir, bernalar
dan akhirnya anak tersebut dapat
mempertimbangkan moral. Piaget lebih menitik
beratkan pembahasannya pada struktur kognitif
dan menyatakan bahwa berfikir anak bukan hanya
kurang matang dibandingkan dengan orang dewasa
karena kalah pengetahuan, tetapi juga berbeda
secara kualitatif.
2. Aspek Teori Piaget
Terdapat tiga aspek mengenai intelegensi menurut perspektif Piaget (1983) yaitu :

Struktur Produk

Isi
3. Tahap Perkembangan Piaget
Perkembangan kognitif merupakan pertumbuhan
berfikir logis dari masa bayi hingga dewasa,
menurut Piaget perkembangan yang berlangsung
melalui empat tahap, yaitu:
1. Tahap sensori motor (0-2 tahun)
2. Tahap PraOperasional (2-7 tahun)
3. Tahap Operasi Konkrit (7- 11 tahun)
4. Tahap Operasi Formal (11 tahun- Dewasa)
C.Model Campione, Brown, Borkowski
Konsep pengolahan informasi intelegensi mengemukakan beberapa
model tentang bagaimana individu secara mental menggambarkan dan
mengolah informasi. Berdasarkan Campione dan Brown (1978),
Borkowski (1985) mengemukakan teori komperehensif yang memiliki
analogi sederhana pada kerja sebuah komputer.

1. Sistem arsitektural (architectural system) atau hardware


a. Kapasitas
b. Daya Tahan
c. Efisiensi Operasi
2. Sistem Eksekutif
a. Basis Pengetahuan
b. Skema
c. Proses Kontrol
d. Metakognisi
D. Model Stenberg
Terhadap Konsep
Inteligensi
Teori Stenberg dikenal dengan nama triarchic karena
terdiri dari tiga aspek inteligensi, yaitu componential
intelligence, experiential intelligence, dan contextual
intelligence.
☺ Componential Intelligence
☺ Experiential Intelligence
☺ Contextual Intelligence
E. Model
Das
• Pengolahan Simultan
(Simultaneous processing)
• Pengolahan berurutan
(Succesive processing)
Thanks!

Any questions?

Anda mungkin juga menyukai