Dosen:
Disusun oleh:
FAKULTAS TEKNIK
2024
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Jean Piaget adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan psikolog perkembangan Swiss yang
terkenal karena hasil penelitiannya tentang anak-anak dan teori perkembangan
kognitifnya. Ia lahir pada tanggal 1989 di Neuhatel, Swiss. Ayahnya adalah seorang
profesor dengan spesialis ahli sejarah abad pertengahan, ibunya adalah seorang
yang dinamis, inteligen dan takwa.
Sejak muda, Piaget sangat tertarik pada alam, ia suka mengamati burung-burung,
ikan dan binatang-binatang di alam bebas. Pada waktu umur 10 tahun ia sudah
menerbitkan karangannya yang pertama tentang burung pipit albino dalam majalah
ilmu pengetahuan alam. Piaget juga mulai belajar tentang moluska dan menerbitkan
seri karangannya tentang moluska.
1.2 Masalah
PEMBAHASAN
Fungsi kognitif dapat membuat seseorang lebih mudah berinteraksi dan bergaul.
Agar lebih jelas, berikut beberapa peran penting dari fungsi kognitif yang perlu
orang tua ketahui:
1. Perhatian
Perhatian berperan sebagai penyeleksi datangnya rangsangan yang
selanjutnya dapat menjadi perhatian utama dan secara bersama bisa
diabaikan. Rangsangan bisa berupa suara, bau, atau gambar.
3. Peran eksekutif
Selanjutnya, fungsi eksekutif yang mengarahkan seseorang untuk bisa
menjadi seorang perencana yang baik dan merealisasikannya. Mudahnya,
melalui fungsi ini orang tua bisa melihat bagaimana cara sang buah hati
menyelesaikan masalah.
Lalu, apa sebenarnya dasar dari teori pendekatan kognitif? Mudahnya, teori belajar
kognitif adalah suatu teori pembelajaran yang lebih berfokus pada bagaimana
proses belajar daripada hasil dari pembelajaran.
• Sudut pandang dan cara memahami dalam mencapai semua tujuan juga
menunjukkan sikap.
• Pemisahan materi belajar jadi komponen yang lebih sederhana dan belajar
secara terpisah.
Secara sederhana, pendekatan ini berfokus pada isi pikiran manusia sehingga bisa
memperoleh pengalaman, lebih mudah memahami, dan lainnya.
Teori perkembangan kognitif Jean Piaget atau teori Piaget menunjukkan bahwa
kecerdasan berubah seiring dengan pertumbuhan anak. Perkembangan kognitif
seorang anak bukan hanya tentang memperoleh pengetahuan, anak juga harus
mengembangkan atau membangun mental.
Misalnya, jika ibu meletakkan mainan di bawah selimut, anak tahu bahwa
main yang biasanya ada (dia lihat) kini tidak terlihat (hilang), dan anak
secara aktif mencarinya. Pada awal tahapan ini, anak berperilaku seolah
mainan itu hilang begitu saja.
• Level 1
Level ini berarti tingkat kapabilitas yang paling rendah, sebab tingkatan ini
hanya menuntut daya pemahaman dan pengetahuan dari siswa. Apabila
mengarah pada taksonomi Bloom, soal untuk tingkat ini hanya berupa
mengingat atau C1 dan memahami dan C2.
• Level 2
Kemudian, tingkat 2 yang tentunya lebih tinggi daripada tingkat 1. Sebab,
level ini menuntut siswa untuk dapat menerapkan. Jika berfokus pada
taksonomi Bloom, soal untuk level ini juga termasuk aplikasi atau C3.
• Level 3
Terakhir, level 3 yang merupakan tingkatan paling tinggi dari dua tingkat
sebelumnya. Sebab, tingkatan ini menuntut siswa untuk dapat melakukan
analisis, sintesis, dan evaluasi. Pada taksonomi Bloom, soal untuk tingkatan
ini termasuk analisis atau C4, evaluasi atau C5, dan menciptakan atau C6.
• Pengetahuan (C1)
• Pemahaman (C2)
• Aplikasi (C3)
• Analisis (C4)
• Evaluasi (C5)
• Mencipta (C6)
Mudahnya, cakupan aspek kognitif mengarah pada materi pokok materi belajar dan
soal yang berasal dari materi tersebut. Mungkin, ini bukan menjadi hal yang mudah
bagi orang tua. Namun, tidak ada salahnya untuk meminta bantuan psikolog
anak untuk mendapatkan saran terbaik terkait dengan perkembangan kognitif sang
buah hati. Jangan ragu juga untuk konsultasi dengan dokter di Halodoc terkait
kendala maupun kondisi kesehatan mental anak dan ibu.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Teori Kognitif Jean Piaget adalah teori perkembangan kognitif yang berfokus pada
bagaimana individu memahami dan memproses informasi seiring berjalannya
waktu. Menurut Piaget, perkembangan kognitif melalui empat tahap utama, yaitu
Sensorimotor, Praoperasional, Operasional Konkret, dan Operasional Formal.
Setiap tahap mencerminkan perubahan kualitatif dalam cara berpikir anak. Piaget
menekankan bahwa perkembangan ini dipengaruhi oleh interaksi antara faktor
biologis dan lingkungan. Kesimpulannya, Teori Kognitif Piaget memberikan
kerangka kerja penting untuk memahami bagaimana anak-anak belajar dan
bagaimana pemahaman mereka tentang dunia berkembang seiring waktu.
3.2 Saran
Untuk memahami dan menerapkan teori kognitif Jean Piaget, pertimbangkan langkah-
langkah berikut:
Observasi Aktif:
Amati dengan saksama cara anak berinteraksi dengan lingkungan dan bagaimana mereka
memecahkan masalah kognitif pada berbagai tahap perkembangan.
Stimulasi Lingkungan:
Sediakan lingkungan yang kaya dan merangsang untuk mendukung eksplorasi anak,
memungkinkan mereka mengembangkan keterampilan kognitif dengan cara yang alami.
Kesesuaian Materi Pelajaran:
Sesuaikan metode pengajaran dan materi pelajaran dengan tahap perkembangan kognitif
anak, sehingga mereka dapat mengerti dan mengasimilasi informasi dengan lebih baik.
Diskusi dan Pemecahan Masalah:
Fasilitasi diskusi dan kegiatan pemecahan masalah untuk membantu anak mengembangkan
keterampilan berpikir kritis dan menyelesaikan tugas kognitif.
Berikan Waktu:
Hormati kecepatan perkembangan masing-masing anak. Berikan waktu bagi mereka untuk
mengeksplorasi dan memahami konsep-konsep baru secara mendalam.
Relevansi Kontekstual:
Hubungkan materi pembelajaran dengan pengalaman dunia nyata anak, membantu mereka
mengaitkan konsep abstrak dengan situasi yang dapat dipahami.
Evaluasi Formatif:
Gunakan evaluasi formatif untuk memantau perkembangan anak secara berkala dan
menyesuaikan pendekatan pembelajaran sesuai kebutuhan individu.
Kolaborasi dan Interaksi:
Dorong kolaborasi dan interaksi sosial antar anak, karena Piaget menekankan pentingnya
pengalaman sosial dalam pengembangan pemahaman kognitif.
Penerapan saran ini dapat membantu memaksimalkan potensi pembelajaran anak sesuai
dengan prinsip-prinsip teori kognitif Jean Piaget.
DAFTAR PUSTAKA
halodoc.com. (2023). 4 Tahapan Perkembangan Kognitif Si Kecil dalam Teori Piaget.
dinkes.sultengprov.go.id, https://dinkes.sultengprov.go.id/4-tahapan-
perkembangan-kognitif-si-kecil-dalam-teori-
piaget/#:~:text=Teori%20perkembangan%20kognitif%20Jean%20Piaget,harus%2
0mengembangkan%20atau%20membangun%20mental.