PEMERIKSAAN

VIROLOGI METODE
ELISA
OLEH KELOMPOK 2 :
1. SALSA NABILA NUPU
2. KHUSNUL KHATIMAH ARSJAD
3. SITI HUMAIRAH FEBRIANI YAHYA
4. RAHMADINI MUSDALIPA MUKALAP
5. CANTIKA OKTAVIA DUKALANG
6. NURLAILA AMU
7. SRY RAHMATIA RAUF
8. FADLUN BASREWAN
9. ABDUL HAIR HUSAIN
10.MERLI BATITI
11.PATRIFKA WALANGADI
 VIRUS
Virus adalah organisme yang berukuran sangat kecil dan memiliki
molekul asam nukleat, DNA atau RNA yang terbungkus dalam lapisan
pelindung protein (kapsid). Jaringan tersebut diketahui dapat
membawa informasi genetik dan mengadakan replikasi sehingga
menular.

Setelah virus memasuki sel atau jaringan tubuh makhluk hidup,

proses pergerakannya akan mengganggu metabolisme atau bahkan
merusak sel atau jaringan sehingga menyebabkan suatu penyakit.
 METODE ELISA

Enzyme-Linked Immunosorbent Assay (ELISA) merupakan suatu

teknik biokimia untuk mendeteksi kehadiran antibodi atau antigen
dalam suatu sampel. ELISA dipakai untuk pengujian semua antigen,
hapten atau antibody.

Teknik ELISA didasarkan pada reaksi spesifik antara antigen dengan

antibodi yang memiliki sensitivitas dan spesifitas tinggi dengan
menggunakan enzim sebagai indikator.
 PRINSIP METODE ELISA
Prinsip kerja dari teknik ELISA adalah
berdasarkan reaksi spesifik antara
antibody dan antigen dengan
menggunakan enzim sebagai penanda
(marker). Enzim tersebutkan
memberikan suatu tanda terdapatnya
suatu antigen jika antigen tersebut
sudah bereaksi dengan antibodi.

Prinsip kerja ELISA adalah adanya ikatan

antara antigen dan antibodi kompleks
dengan penambahan substrat tertentu dan
enzim peroksida yang akan memberikan
perubahan warna pada hasil yang positif
 TEKNIK ELISA
1. Direct ELISA

2. Indirect ELISA

3. Sandwich ELISA

4. Competitive ELISA
 KEUNGGULAN DAN
KELEMAHAN METODE ELISA
KEUNGGULAN

Dengan menggunakan ELISA kita bukan hanya dapat mengetahui

keberadaan antigen atau antibodi dalam sampel namun dapat mengetahui
kosentrasi antibodi atau antigen tersebut secara tepat

Juga bersifat reproducible sehingga hasil yang didapatkan pada waktu

dan tempat yang berbeda akan tetap sama.

Merupakan immunoassay yang sangat sensitif karena dapat mendeteksi

analit hingga konsentrasi pikogram per mililiter (pg/ml).
 KELEMAHAN

Harga pemeriksaan ELISA yang masih tergolong mahal

Membutuhkan enzim khusus yang dikonjugasikan pada

antibodi.

Waktu analisa yang dibutuhkan juga cukup lama, dari

mulai sekitar dua jam hingga dua hari.

Pengerjaan ELISA baik yang manual maupun kit cukup

rumit, oleh karena itu dibutuhkan tenaga ahli dalam
pengerjaannya.
Pemeriksaan Virologi Yang
Dapat Menggunakan Metode
ELISA
1. HIV (Human Imunodeficiency Virus) 5. Rubella

2. Anti HCV (Cek Hepatitis C Virus) 6. Epstein Bar Virus (EBV)

3. Anti HBc dan HBs 7. Dengue Virus

4. Measles (Virus Campak) 8. Cytomegalovirus (CMV)

TERIMA
KASIH