DISUSUN OLEH :
2021
KATA PENGANTAR
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................3
C. Tujuan....................................................................................................3
D. Manfaat..................................................................................................3
BAB II TINJAUAN TEORI.............................................................................4
A. Definisi Good Laboratory Practices (GLP)..........................................4
B. Tujuan Good Laboratory Practices (GLP)...........................................4
C. Prinsip GLP...........................................................................................5
D. Aspek-Aspek GLP.................................................................................7
BAB III PENUTUP.........................................................................................20
A. Kesimpulan..........................................................................................20
B. Saran....................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
menunjang hal tersebut perlu adanya data analitik yang valid dan mampu
khusus untuk mengambil keputusan aman tidaknya suatu produk. Berawal dari
kondisi inilah dirasakan perlunya penerapan cara laboratorium yang baik Good
Testing Board No.144, 21st March 1973 Selanjutnya Amerika Serikat melalui
Food and Drug Administration (FDA) pada tahun 1976 juga menetapkan
peraturan tentang GLP tersebut tertuang dalam Food and Drug Administration
Practice 19th November 1976 kemudian diterbitkan sebagai Food and Drug
1
FDA merupakan badan pemerintah yang menetapkan kesesuaian peraturan
menghasilkan data yang tepat, akurat dan tak terbantahkan yang pada akhirnya
dapat dipertahankan secara ilmiah maupun secara hukum. Dari definisi tersebut
mencegah kesalahan serta meningkatkan dan menjaga mutu data hasil uji.
yang konsisten. Sebagai alat manajemen, GLP bukan merupakan bagian dari
berlaboratorium untuk mencapai mutu data hasil uji yang konsisten (BPOM,
2012).
sehingga seluruh proses dapat terdokumentasi secara tepat dan lengkap serta
2
meliputi organisasi, personel, penanganan sampel, metode dan prosedur
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
(GLP)?
D. Manfaat
(GLP)?
(GLP)?
3
BAB II
TINJAUAN TEORI
prosedur dan praktek di laboratorium yang cukup untuk menjamin mutu dan
menghasilkan data yang terpercaya dengan tingkat keakuratan yang tinggi dan
4
2. Praktek pengambilan sampel yang baik (Good Sampling Practice)
Dokumentation Practice)
Housekeeping Practice).
1. GLP memastikan bahwa data yang dikirimkan adalah proyeksi dari hasil
yang tepat, akurat dan tak terbantahkan, yang pada akhirnya dapat
GLP bukan merupakan bagian dari ilmu pengetahuan ilmiah namun hanya
C. Prinsip GLP
5
Amerika, Uni Eropa dan Negara anggota OECD. Adapun prinsip dari GLP,
sebagai berikut :
a. Management-Responsibiliti
b. Sponsor-Responsibiliti
c. Study Director-Responsibiliti
d. Principal Investigator-Responsibiliti
e. Study Personel-Responsibiliti
2. ProgramQuality assurance
3. Fasilitas
5. Test systems
a. Physical/Chemical
b. Biological
8. Performance Study
a. Study Plan
b. Pelaksanaan studi
6
9. Pealporan hasil
D. Aspek-Aspek GLP
1. Organisasi Laboratorium
3. Keselamatan (Safety)
4. Sistem Mutu
8. Kontrak
berlaboratorium untuk mencapai mutu data hasil uji yang konsisten. Dari
7
a. Organisasi Laboratorium
efektif sesuai dngan GLB diperlukan suatu organisi dan menejemen degan
rungang lingkup tanggung jawab, uraian kerja serta hubungan timbal balik
8
b. Personel
laboratorium. Prgram pelatihan harus relevan dengan tugas ekarang dan tgas
masa depan yang diantisipasi oleh laboratorium. Harus ada catatan atau data
tanggung jawab.
9
diikuti oleh personel yang kompeten sehimgga dapat memberikan
pengetahuan yaag didapat kepda personel lain, Pelatihan jenis ini dikenal
bagian dari substansi, bahan , atau produk untuk keperluan pengujian dari
7) Keselamatan kerja
10
Petugas pengambilan contoh harus dilakukan oleh personel dan
menggunakan metode dan prosedur yang tepat untuk semua jenis engujian
3) Transportasi
4) Penyimpanan
spsifikasi yang telah diakui serta berisi informasi yang cukup dan ringkas
11
dokumentasi untuk tahapan metode atau detail informasi perlu dilakukan,
kompetensinya
e. Validasi Metode
bahan kimia, kondisi akomodasi dan lingkungan, sampel /barang, dan waktu
suatu pengujian.
penyimpangan yang tidak dapat dihindari dari suatu metode pada kondisi
normal dimana seluruh elemen terkait telah dilaksanakan dengan baik dan
12
yang ditetapkan dan sesuai tujuan tertentu. Dalam pelaksanaannya,
ditentukan
2) kepentingan laboratorium
3) kepentingan pelanggan
13
hasil pengujian. Peralatan dan perangkat lunak yang digunakan untuk
pengujian harus sesuai dengan tugas dan ruang lingkup pengujian, mampu
dan instrumentasi harus dioperasikan oleh personel yang ahli, terlatih dan
tempat. Catatan setiap peralatan harus ada dan disimpan yang meliputi :
test yang sesuai standar dan memadai untuk kontrak atau peraturan.
g. Program Kalibarasi
melakukan kalibrasi
14
2) Laboratorium yang melakukan kalibrasi dapat mendemonstrasikan
kompetensinya
Selang waktu antar kalibrasi harus sesuai dengan standar nasional atau
peralatan harus ada dan disimpan. Catatan berisi detail prosedur kalibrasi,
diperlukan.
15
menerapkan Praktik berlaboratorium yang baik (GLP). Rekaman data hasil
uji, pemrosesan, serta penerbitan laporan hasil uji merupakan unsur yang
hard copy atau media elektronik. Seluruh rekaman data yang berhubungan
dengan cepat sampai batas waktu yang ditentukan. Selain itu, rekaman
16
2) Pemeriksaan oleh operator yang berbeda
yang benar adalah : nilai yang salah dicoret, dan nilai yang benar ditulis
data orisinil.
kurang terawat dapat mengurangi mutu data hasil uji dan atau kalibrasi,
17
data juga dapat melindungi personel laboratorium dari bahaya bahan kimia,
c) Personel laboratorium.
2) Fasilitas Laboratorium
a) Pencahayaan.
b) Ventilasi
c) Sumber Energi
bahwa tahapan proses pengujian dapat berjalan secara efektif dan efisien
18
1) Melakukan penghitungan alternative
Beberapa hal yang merupakan komponen dari jaminan mutu hasil uji
3) Pengujian Blanko
4) Kartu Kendali
19
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
proses pelaksanaan pengujian, fasilitas, tenaga kerja dan kondisi yang dapat
dan kesehatan.
B. Saran
Adapun saran yang dapat diberikan kepada tenaga laboratorium agar tetap
standar di laboratorium.
20
DAFTAR PUSTAKA
Mbbs, R. T. E., Nig, F., Wa, F., Natal, D., & Sa, F. (2013). The Impact Of Non-
Conformances On Patient Care At A Pathology Tertiary Care Laboratory
In South Africa. 27(1), 29–32.
21