Anda di halaman 1dari 40

LAPORAN PRAKTIKUM MIKOLOGI

PEMBUATAN SEDIAAN LANGSUNG


( DIRECT 
 PREPARAT)  DARI KEROKAN KULIT

OLEH:
Kelompok II Genap

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN
DENPASAR JURUSAN ANALIS
KESEHATAN
2!"
BAB I
PENDAHULUAN

!# !# La$a% Belakan&
Di dunia diperkirakan terdapat 100 ribuan jenis jamur. Tergolong ke
dalam
kelompok fungi, jamur bisa saja terdiri atas satu sel yang besarnya
beberapa mikrometer, atau dapat juga membentuk tubuh buah yang
besarnya mencapai satu meter. Sel-selnya tersusun berderet satu per satu
dan membentuk hifa atau benang-
 benang (filamen. Selain bisa melakukan fermentasi medium karbohidrat menjadi gula,
 jamur pun juga sangat penting dalam kehidupan manusia. Dengan jamur, sampah dan
 bangkai makhluk hidup lainnya bisa terurai. !amun, seringkali jamur juga
dapat menguraikan bahan yang diperlukan manusia sehingga bisa mendatangkan
kerugian. "embusukan pada makanan dan pelapukan pada kayu cukup merepotkan
manusia. Tak 
hanya itu, jamur bisa beracun dan menyebabkan penyakit tertentu.
#amur merupakan salah satu mikroorganisme penyebab penyakit pada manusia.
#amur tumbuh dimana saja dekat dengan kehidupan manusia, baik di udara, tanah, air,
di tubuh manusia sendiri. Dalam keadaan normal, sedikit sekali spesies
at menyebabkan penyakit pada manusia. Secara umum jamur adalah organisme yang hidup bebas di mana-mana dan apabila terjadi

seseorang yang sehat, biasanya berasal dari lingkungannya dan masuk ke dalam tubuh
le$at pernapasan, tertelan, ataupun secara langsung kontak dengan kulit.

#amur bisa menyebabkan penyakit yang cukup parah bagi manusia. "enyakit
yang disebabkan oleh jamur berasal dari makanan yang kita makan sehari-hari, atau
 juga dari konsumsi jamur beracun. "ada manusia jamur hidup pada lapisan
tanduk.

#amur itu kemudian melepaskan toksin yang bisa menimbulkan peradangan dan iritasi
 ber$arna merah dan gatal. %nfeksinya bisa berupa bercak-bercak $arna putih,
merah,
atau hitam di kulit dengan bentuk simetris. &da pula infeksi yang berbentuk lapisan-
lapisan sisik pada kulit. %tu tergantung pada jenis jamur yang menyerang.
'anyak orang meremehkan penyakit karena jamur, seperti panu atau
kurap.
"adahal, penyakit ini bisa menular le$at persentuhan kulit, atau juga dari pakaian yang
terkontaminasi spora jamur. 'anyak anggapan, penyakit panu atau kurap
sekadar masalah kosmetik. 'ahkan, jamur bisa mengenai manusia dari kepala
hingga ujung kaki, dari bayi hingga orang de$asa dan orang lanjut usia. enurut
#immy Sutomo dari
 perusahaan #anssen-)ilag, sebagai negara tropis %ndonesia menjadi lahan subur 
tumbuhnya jamur. *arena itu, penyakit-penyakit akibat jamur sering kali menjangkiti
masyarakat.
+0.000-00.000 spesies jamur yang telah diketahui, hanya kurang dari 00 jenis jamur saja yang tercatat dapat menimbulkan penyakit
ondisi dimana kekebalan tubuh menurun, jamur yang normalnya hidup
h pertumbuhannya menjadi berlebihan dan menyebabkan infeksi. ntuk 

menegakkan diagnosa, selain terjadi gejala-gejala yang dari tiap-tiap jemis jamur, maka
diagnosa suatu penyakit akibat jamur harus dibantu dengan pemeriksaan laboratorium,

diantaranya dengan melakukan pemeriksaan preparat langsung. leh sebab itu untuk 
melihat ada infeksi jamur perlu dibuat preparat langsung dari kerokan kulit.

!# 2# R'm'an Maala
Dari latar belakang diatas didapat rumusan masalah sebagai berikut/
1..1 'agaimana metode pembuatan sediaan langsung dari kerokan
kulit 1.. 'agaimana cara membuat sediaan langsung dari kerokan
kulit
1.. 'agaimana cara pemeriksaan dan mengetahui ada tidaknya jamur pada
sampel kerokan kulit

!# *# T'+'an
1..2 ntuk mengetahui metode pembuatan sediaan langsung dari kerokan kulit.
1.3.1 ntuk mengetahui cara membuat sediaan langsung dari kerokan kulit.
1.3.2 ntuk mengetahui cara pemeriksaan dan mengetahui ada tidaknya jamur pada
sampel kerokan kulit

!# "# Man,aa$
1.2.1 anfaat Teoritis
Diharapkan laporan ini bisa menambah $a$asan, informasi dan pengetahuan
 penulis dalam bidang mikologi serta dapat dijadikan pedoman dan
 pembelajaran yang bermanfaat.
1.2.  anfaat "raktis
a. ahasis$a dapat melakukan diagnosis dari infeksi jamur
dengan
menggunakan sedian langsung dari kerokan kulit.
 b. ahasis$a dapat memberikan informasi kepada masyarakat
mengenai infeksi jamur.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2#!# De,-n-- Jam'%
#amur merupakan organisme yang tidak mempunyai klorofil sehingga
tidak mempunyai kemampuan untuk memproduksi makanan sendiri atau dengan kata
lain
 jamur tidak bisa memanfaatkan karbondioksida sebagai sumber karbonnya.
leh karena jamur memerlukan senya$a organic baik dari bahan organic mati
maupun dari organisme hidup sehingga jamur dikatakan juga organisme heterotrofik.
#amur ini ada

yang hidup dan memperoleh makanan dari bahan organik mati seperti sisa-sisa he$an
dan tumbuhan, dan ada pula yang hidup dan memperoleh makanan dari organisme
hidup. #amur yang hidup dan memperoleh makanan dari bahan organic
mati dinamakan saprofit, sedangkan yang hidup dan memperoleh makanan dari
organism hidup dinamakan parasit (Darnetty, 003.
"enampilan jamur atau cenda$an tidak asing bagi kita semua. *ita
dapat melihat pertumbuhan ber$arna biru dan hijau pada buah jeruk dan keju.
"ertumbuhan
 ber$arna putih seperti bulu pada roti dan selai basi, jamur dilapangan dan
hutan.
*esemuaan ini merupakan tubuh berbagai cenda$an. #adi cenda$an
mempunyai

 berbagai macam penampilan, tergantung pada spesiesnya. Telaah mengenai cenda$an


disebut mikologi. )enda$an terdiri dari kapang (mold dan khamir (yeast ("erlc4ar,
00+.
*apang merupakan fungi yang berfilamen dan multiseluler.
*apang membentuk filament panjang yang disebut hifa dan meupakan
cirri utama fungi.
*oloni fungi yang merupakan massa hifa disebut miselium. 5ifa
mempunyai  struktur yaitu bersepta dan tidak bersepta. Septa ini menyekat sel
sehingga filament yang panjang ini terlihat seperti rantai sel. 5ifa yang
tidak bersepta disebut hifa konosilitik. 5ifa dapat membentuk struktur
reproduksi yang disebut spora (6ay,

1772.
*hamir merupakan fungi yang tidak berrfilamen dan berproduksi
memalui
 pertunasan atau pembelahan sel. 'entuk koloni khamir sering kali mirip
dengan
 bakteri. *hamir digunakan dalam pertumbuhan roti dan anggur, namun ada
pula khamir yang dapat menimbulkan penyakit (6ay, 1772
2#2# Mo%,olo&- Jam'%
"ada umumnya, sel khamir lebih besar dari pada kebanyakan bakteri tetapi
khamir yang paling kecil tidak sebesar bakteri yang terbesar, khamir sangat beragam
ukurannya, berkisar antara 1 sampai + 8m lebarnya dan panjangnya dari + samapi 0

8m atau lebih. 'iasanya berbentuk telur, tetapi beberapa ada yang memanjang atau
 berbentuk bola. Setiap spesies mempunyai bentuk yang khas tergantung pada
umur 
dan lingkungan. *hamir tidak dilengkapi flagellum atau organ-organ
penggerak lainnya ("elc4ar, 00+.
Tubuh suatu kapang pada dasarnya terdiri dari dua bagian/ miselium dan
spora (sel resisten, istirahat atau dorman. iselium merupakan kumpulan
beberapa filament yang dinamakan hifa. Setiap hifa lebernya + sampai 10 8m,
dibandingkan

dengan sel bekteri yang biasanya berdiameter 1 8m ("elc4ar, 00+.


2#*# S$%'k$'% Soma$-k 
Tubuh jmur dikenal dengan nama talus, soma atau struktrur somatic yang
pada dasarnya terdiri dari struktur berupa benang-benang bercabang yang disebut
hifa. 5ifa tersebut menyebar pada perukaan ataupun dalam substrat dan
kumpulan dari hifa tersebut dinamakan miselium hifa jamur ada yang
mempunyai sekat yang dikenal dengan istilah septum yang membangi hifa
tersebut menjadi sel-sel uninukleat (berinti satu ataupun multinukleat (berinti
banyak. 5ifa yang mempunyai septum tersebut dinamakan speta yang tidak
mempunyai septum disebut asepta atau senosit. Talus

atau hifa jamur dapat dibedakan atas dua bagian yaitu/


1. 5ifa 9egetatif/ tumbuh mengarah kedalam substrat dan berfungsi
untuk 
mengabsorbsi nutrisi.
. 5ifa generati9e/ tumbuh mengarah keluar dan berfungsi untuk 
 perkembangbiakan (Darnetty, 003.
&da tiga macam morfologi hifa yaitu/
1. &septa atau senosit. 5ifa ini tidak mempunyai dinding sekat atau septum
. Septa dengan sel-sel uninukleat. Sekat membagi hifa menjadi ruang-
ruang
atau sel-sel berisi nukleus tunggal. "ada setiap septum terdapat pori ditengah-
tengah yang memungkinkan perpindahan nukleus dan sitoplasma dari
satu ruang keruang yang lain. Sungguhpun setiap ruang suatu hifa yang
bersekat tidak terbatasi oleh suatu membrane sebagaimana halnya pada sel
yang khas,
setiap ruang itu biasanya dinamakan sel.
. Septa dengan sel-sel multinukleat. Septum membagi hifa menjadi sel-
sel
dengan lebih dari satu nukleus dalam setiap ruang ("elc4ar, 00+.
*ebanyakan struktur jamur berukuran besar terbentuk dari ayaman:
agregar hifa. "ada tahap-tahap tertentu dari siklus hidup kebanyakan jamur,
miselium akan terorganisir membentuk anyaman-anyaman yang longgar ataupun
padat yang dapat dibedakan dari hifa biasa sebagai berikut/
1. "rosenkim/ ayaman hifa yang agak kendor, tersusun secara pararel, tiap-
tiap hifa masih jelas dan mudah dilepaskan dan merupakan suatu
bentuk 
memanjang.
. "eudoparenkim/ ayaman hifa yang lebih padat, tiap-tiap hifa sudah hilang
sifat indi9idunya dan tidak dapat dipisahkan dan bentuknya agak o9al.
. ;i4omorf/ anyaman hifa yang sangat padat, merupakan suatu unit
yang
terorganisir dan titik tumbuhnya mirip dengan titik tumbuh ujung akar.
2. Sklerotium/ anyaman hifa yang keras, padat dan merupakan bentk
istirahat
yang tahan terhadap kondisi yang tidak menguntungkan.
+. Stroma/ suatu struktur padat yang merupakan massa dari hifa yang
berbentuk seperti bantalan (Darnetty, 003.

2#"# Rep%o.'k- Jam'%


Secara alamiah cenda$an berkebang biak dengan berbagai cara, baik secara
aseksual dengan pembelahan, pencukupan atau pembentukan spora dapat pula secara
seksual dengan peleburan nucleus dari satu sel induk. "ada pembelahan, suatu sel
membagi diri untuk membentuk dua sel anak yang srupa. "ada penguncupan, suatu
sel anak tumbuh dari penojolan kecil pada sel inangnya ("elc4ar, 00+.
Spora aseksual dibentuk oleh hifa dari satu indi9idu fungi. 'ila spora aseksual
 berimigrasi, spora tersebut akan menjadi fungi yang secara genetic identik
dengan induknya. acam-macam spora aseksual/
1. *onidispora (konidium, berupa spora satu sel ataupun multisel, non
motil, tidak terdapat dalam kantung dan dibentuk diujung hifa
(konodiofer konodium kecil bersel satu disebut mikrokonidium dan
konidium besar bersel
 banyak disebut mikrokonodium, contohnya &spergillus sp.
. Sporangiospora, merupakan spora bersel satu, terbentuk didalam
kandung yang disebut sporangium pada ujung hifa udara (sporangiosfor.
&planospora merupakan sporangispora nonmotil dan 4oospore
merupakan jenis motil
dengan adanya flagella, contohnya ;hi4opus sp.
. &rthrospora (oidium, yaitu spora bersel satu yang terbentuk
melalui
terputusnya sel-sel hifa.
2. *lamidospora merupakan spora bersel satu yang berdinding tebal dan
senagt resisten terhadap kondisi lingkungan yang buruk terbentuk dari
sel hifa
somatic.
+. 'lastospora, yaitu spora aseksual yang muncul dari pertunasan pada
sel
khamir.
Spora seksual dihasilkan dari reproduksi seksual, yaitu peleburan dua nukleus.
Spora ini lebih jarang terbentuk, lebih belakangan, hanya terbentuk dalam kondisi
tertentu dan dalam jumlah yang lebih sedikit dibandinkan spora aseksual.
"roses
 pembentukan spora seksual terdiri dari tiga tahap yaitu plasmogami, saat
inti sel haploid dari sel donor (< mempenetrasi sitoplasma sel resipien, karyagami,
saat inti

(< dan inti (- berfusi mejadi banyak inti haploid (spora seksual yang beberapa
diantaranya dapat merupakan rekomendasi genetic. acam-macam spora seksual/
1. &skospora merupakan spora bersel satu yang terbentuk didalam
kandung (askus. 'iasanya terdapat delapan akospora dalam setiap askus.
. 'asidospora merupakan spora bersel satu dan terbentuk diatas  struktur ganda
(basidium.
. =igospora merupakan spora besar berdinding tebal, terbentuk bila ujung dua
hifa yang serasi secara seksual (gametangia melebur.
2. ospora terbentuk dalam struktur khusus pada betina yang disebut
oogonium. "embuahan telur (oosfer oleh gamet jantan yang terbentuk dalam
antheridium

menghasilkan oospora. Dalam setiap oogonium terdapat satu atau beberapa


oosfer ("rati$i, 002.

2#/# 0--olo&- Jam'%


  "ada umumnya jamur benang lebih tahan terhadap kekeringan
disbanding khamir atau bakteri. !amun demikian, batasan kandungan air
total pada makanan yang baik untuk pertumbuhan jamur dapat
diestimasikan dan dikatakan bah$a kandungan air diba$ah 12-1+> pada biji-
bijian atau makanan kering dapat mencegah atau memperlambat pertumbuhan jamur
(5idayat, 003.
*ebanyakan jamur termasuk dalam kelompok mesofilik, yaitu dapat tumbuh
 pada suhu normal. Suhu optimum untuk kebanyakan jamur sekitar +-0o), namun
 beberapa tumbuh pada suhu +-?o) atau lebih, misalnya pada spesies
&spergillus. Sejumlah jamur termasuk dalam psikrotrofik, yaitu yang dapat tumbuh
baik pada suhu dingin dan beberapa masih dapat tumbuh pada suhu diba$ah
pembekuan (-+ o) @ 10o). hanya beberapa yang mampu tumbuh pada suhu tinggi
(termofilik (5idayat,
003.
#amur benang biasanya bersifat aerob yang membutuhkan oksigen untuk 
 pertumbuhannya. *ebanyakan jamur dapat tumbuh pada inter9al p5 yang luas (p5
,0-A,+, $alaupun pada umumnya jamur lebih suka pada suhu tinggi
(termofilik (5idayat, 003.
#amur pada umumnya mampu menggunakan bermacam-macam makanan dari
yang sederhana sampai yang kompleks. *ebanyakan jamur memiliki
bermacam- macam en4im hidrolitik, yaitu amylase, pektinase, proteinase dan
lipase (5idayat,
003.
'eberapa jamur memproduksi komponen penghambat bagi mikroba lain,

contohnya "enicillium chrysogenum dengan produksi penisilinya.


&spergillus cla9atus, kla9asin. 'eberapa komponen kimia bersifat miostatik
menghambat
 pertumbuhan jamur (misalnya asam sorbet, propionate, asetat atau bersofat fungisida
yang mematikan (5idayat, 003.
2#1# Kla-,-ka- Jam'%
Bungi dikalsifikasikan menjadi empat kelas utama yaitu
"hycomycetes, &scomycetes, 'asidiomycetes dan Deuteromycetes.
'ersadarkan cirri-ciri spora seksual dan aseksual, habitat, struktur garis besar
morfologi dan sifat nutrisinya, kelas "hycomycetes dibagi lagi menjadi
enam kelas, yaitu )ytridiomycetes,

5ypocytridiomycetes, omycetes, "lasmodiophormycetes, Trishomycetes dan


=ygomycetes. *eenam kelas ini umumnya tidak mempunyai septa (dinding penyekat
yang teratur pada benang hifanya (coenocytic hyphae, sehingga
mengakibatkan terdapat banyak mukleus (inti disetiap sel benang hifa.
1. &scomycete
#amur ini mempunyai miselium yang bersekat-sekat. "embiakan secara
9egetati9e dilakukan dengan konidia, sedang pembiakan secara
generati9e dilakukan dengan spora-spora yang dibentuk didalam askus,
beberapa askus terdapat didalam suatu tubuh buah. "ada umumnya askus itu
suatu ujung hifa yang mengandung 2 atau A buah spora. )ontoh-contoh
&scomycetes yang
terkelan ialah/
a. &spergillus, jamur ini kedapatan dimana-mana sebagai
saprofit.

*oloni yang sudah menghasilkan spora $arnanya menjadi


coklat kekuning-kuningan, kehijau-hijuan atau kehitam-hitaman.
iselium yang semula ber$arna putih sudah tidak tampak lagi.
 b. "enicillium, jamur ini serupa dengan &spergillus, hanya dengan
 pengamatan mikroskop akan kelihatan perbedaanya dan perbedaan itu
terletak dalam susunan konodianya (D$idjoseputro, 177A.
. 'asidiomycetes
#amur ini merupakan miselium berseptum, telah berkembang dengan
sempurna dan dapat melakukan penetrasi pada substrat serta menyerap bahan
makanan. iselium ini dapat telihat pada bagian-bagian yang lembab dari
kayu-kayu terutama pada bagian ba$ah kulit dan juga daun-daun. 'iasanya
miselium ber$arna putih, kuning cerah atau orange dan
pertumbuhanya sering menyebar sepeti kipas. Sebagian dari filum
'asidiomycota ada yang membentuk rhi4omof. iselium dari kebanyakan
'asidiomycota mele$ati 

tingkat perkembangan yaitu miselium primer, miselium sekunder


dan miselium tersier. "ada a$alnya miselium ini berinti banyak, kemudian
dengan
terbentuknya septa maka miselium ini berinti satu haploid.
iselium sekunder terjadi dari hasil plasmogami antara dua hifa yang
kompatibel atau
 plasmogami antara oidio (spermatia dengan hifa penerima (reseptif
yang kompatibel. iselium tersier terdiri atas miselium sekunder
yang telah terhimpun merupakan jaringan teratur misalnya
yang membentuk 
 basidiokarp. "ada bagian tengah septum terdapat logam. &da dua tipa
dasar dari basidium yaitu/ 5alobasidium merupakan basidium yang terdiri
dari satu

sel atau basidium yang tidak punya septa dan "hragmobasidium merupakan
 basidium yang terdiri dari 2 sel yang dibatasi oleh septa melintang
ataupun
membujur (Darnetty, 003.
 
. Deuteromycetes
Deuteromycetes juga disebut jamur tidak sempurna, yaitu jamur yang
 belum diketahui cara pembiakan seksualnya, oelh karena itu belum
dapat dimasukkan kesalah satu kelas yang telah ditentukan (D$idjoseputro,
177A. &kan tetapi karena konidiumnya jelas dan tidak asing lagi, banyak
spesies masih dianggap tergolong kedalam kelas ini meskipun tingkat
seksualnya saat

ini telah ditehaui dengan baik. *apang gerus "enicillium dan


&spergillus dikalsifikasikan sebagai Deuteromycetes meskipun tingkat
pembentukan
askosporanya telah ditemukan pada beberapa spesies("rati$i, 002.

2. "hycomycetes
)iri yang khas untuk mengenal sebagian besar "hycomycetes
ialah

miselium yang tidak bersekat-sekat. Carna miselium putih, jika tua mungkin
agak coklat kekuning-kuningan, kebanyakan sporangium ber$arna kehitam-
hitaman. 'eberapa contoh "hycomycetes/
a. "hytophthora, kebanyakan spesies berupa parasit pada
tumbuh-
tumbuhan tomat, kentang tembakau, karet dan lain-lainnya lagi.
 b. &prolegina, saprofit yang banyak kedapatan didalam air dan
tanah
yang basah. &da juga yang menjadi parasit pada ikan dan insekta.
c. ucor, saprofit yang banyak kedapatan pada sisa-sisa makanan yang
 banyak mengandung karbohidrat. ucor membiak dengan dua jalan,
yaitu dengan spora yang semacam saja dan spora-spora yang berlainan
 jenis.
d. ;hi4opus, beberapa spesies hidup sebagai saprofit dan
beberapa spesies lain hidup sebagai parasit pada tumbuh-tumbuhan.
;hi4opus nigricans kedapatan dimana-mana. Semula
miseliumnya tampak seperti sekelompok kapas, lama kelamaan
koloni menjadi ber$arna kehitam-hitaman karena banyak
sporangium dan spora. ;hi4opus
 banyak menyerupai mucor, hanya miselium ;hi4opus terbagi-
bagi
atas stolon yang menghasilkan alat-alat serupa akar (rhi4oida dan
sporangiofor (D$odjoseputro, 177A.
2## Pen3ak-$ Jam'%

"enyakit yang disebabkan oleh infestasi jamur bersama-sama disebut


sebagai mikosis. "enyakit ini kemudian diklasifikasikan ke dalam kelompok
yang berbeda
tergantung pada sifat dari jaringan yang terlibat dan cara masuk ke dalam
host.
*elompok-kelompok adalah sebagai berikut/
a. Mikosis Superfisial
%ni adalah penyakit yang disebabkan oleh jamur yang tumbuh hanya pada
 permukaan kulit dan rambut, yaitu infeksi hanya terbatas pada lapisan
terluar kulit, kuku dan rambut. %ni adalah yang paling merusak dari semua infeksi
jamur, karena mereka gagal untuk menembus tubuh dari penderita
dan hanya mempengaruhi sel-sel di permukaan. 'eberapa contoh
mikosis superfisial dan
agen jamur menyebabkan mereka adalah sebagai berikut/
5itam piedra @ "iedraia hortae
"utih piedra atau tinea blanca @ Trichosporon sp.
"ityriasis 9ersicolor atau panu @ alasse4ia
furfur Tinea nigra @ 5ortaea $ernecki
ikosis superfisial adalah penyakit jamur yang meginfeksi
lapisan
 permukaan kulit, yaitu stratum korneum, rambut dan kuku. ikosis
superfisial terbagi menjadi  kelompok /
(1 jamur bukan golongan dermatofita, yaitu pitiaris
9ersikolor,
otomikosis, piedra hitam, piedra putih, onikomikosis dan tinea nigra
 palmaris, dan
( jamur golongan dermatofita.
&dapun contoh dari mikosis superfisial, antara lain /  
1 "anu adalah salah satu contoh dari mikosis profundal. "enyakit
yang disebut juga "itiriasis 9ersikolor ini merupakan
mikosis yang disebabkan oleh infeksi jamur bukan dermatofita
genus alasse4ia sp.. "enyakit ini ditemukan di seluruh dunia
(kosmopolit, terutama di

dareh beriklim panas termasuk %ndonesia.


 tomikosis adalah penyakit jamur yang terjadi pada liang telinga yang
disebabkan oleh jamur bukan dermatofita genus
&spergillus, "enicillium, ucor,
;hi4ophus dan )andida. Tersebar di seluruh
dunia, terutama di daerah panas dan lembab.
 "iedra adalah infeksi jamur pada rambut, benjolan ber$arna hitam atau
 putih kekuningan. "iedra ada  macam, yaitu "iedra hitam dan "iedra
 putih. "iedra hitam disebabkan oleh infeksi jamur "iedraia
hortae. 'anyak ditemukan di daerah beriklim tropis, termasuk
%ndonesia. Sedangkan "iedra putih disebabkan oleh jamur
Trichosporon beigelii. 'anyak ditemukan di daerah beriklim dingin,
belum pernah ditemukan
di %ndonesia.
2 nikomikosis adalah mikosis yang terjadi pada kuku.
"enyakit ini disebabkan oleh berbagai macam jamur, terutama
)andida sp. dan dermatofita lain. "enyakit ini tersebar di
seluruh dunia termasuk di
%ndonesia.
+ "lantaris adalah mikosis yang terjadi pada stratum korneum
telapak 
tangan dan kaki dengan bercak-bercak ber$arna tengguli
hitam, kadang bersisik. "enyakit dengan nama lain Tinea !igra
"almaris ini, disebabkan oleh jamur )ladosporium $ernecki
atau )ladosporium mansoni. "enyakit ini banyak ditemukan
di &merika Selatan dan Tengah, di ropa dan &sia sangat jarang
ditemukan.
3 *urap adalah mikosis yang terjadi pada permukaan kulit.
"enyakit
yang termasuk kelompok dermatofitosis (mitosis superfisial oleh
jamur dermatofita ini disebabkan oleh infeksi jamur golongan
dermatofita, seperti Trychophyton, icrosporum dan
pidermophyton. "enyakit ini
 banyak ditemukan di %ndonesia.
? Tinea kapitis adalah dermatofitosis yang terjadi pada kulit
kepala. "enyakit ini disebabkan oleh jamur golongan dermatofita
terutama
Trichophyton rubrum, T. mentagrophytes dan icrosporum gypseum.
"enyakit ini sering terjadi pada anak-anak yang dapat ditularkan dari
 binatang peliharaan misalnya kucing dan anjing. Tapi juga
dapat
menginfeksi orang de$asa.
A Tinea korporis adalah dermatofitosis yang terjadi pada kulit
$ajah

 berminyak, tubuh dan tungkai. "enyakit ini disebabkan oleh


Trichophyton, icrosporum, dan . floccosum. "enyakit ini
banyak terdapat di daerah beriklim tropis terutama di %ndonesia.
7 Tinea %mbrikata adalah dermatofitosis yang terjadi pada kulit
badan
kecuali kepala, telapak tangan dan kaki, berupa sisik kasar konsentris.
Disebabkan oleh jamur Trichophyton concentricum. "enyakit
ini ditemukan di daerah tropis dan endemis di beberapa
daerah di
%ndonesia (#a$a, *alimantan, %rian #aya dan lain-lain.
10 Tinea fa9osa adalah dermatofitosis yang terjadi di kulit kepala namun
 juga dapat menyebar ke rambut dan kuku menimbulkan bau yang khas
yang disebut mousy odor. Disebabkan oleh jamur T.
schoenleini, kadang-kadang T. 9iolaceum dan . gypseum. "enyakit
ini ditemukan

di "olandia, ;usia, esir, 'alkan dan negeri-negeri sekitar


6aut Tengah.
11 Tinea kruris adalah dermatofitosis yang mengenai paha atas
bagian
tengah, daerah inguinal (daerah lipat paha, pubis, perineum (antara
anus dan kemaluan dan daerah perianal (dekat lubang
anus. Disebabkan oleh jamur dari spesies Trichophyton,
icrosporum dan . Bloccosum. "enyakit ini banyak ditemukan di
daerah tropis dan dingin,
 banyak pula di temukan di %ndonesia.
1 Tinea pedis adalah dermatofitosis yang menginfeksi telapak kaki dan
sela jari kaki. "enyakit ini biasa disebut dengan kutu air. "enyakit ini
disebabkan oleh jamur T. rubrum dan T. mentagrophytes. Tersebar
luas di daerah tropis dan lainnya, terutama %ndonesia.
1 Tinea barbae adalah dermatofitosis yang menyebabkan
terjadinya
 peradangan pada rambut. "enyakit ini disebabkan oleh jamur
4oofilik, seperti T. 9errucosum. "enyakit ini belum pernah
ditemukan di
%ndonesia.
12 Tinea unguium adalah dermatofitosis yang membuat kuku
menjadi rapuh dan terkikis. Disebabkan oleh jamur genus
Trichophyton dan
icrosporum. "enyakit ini terdapat di seluruh dunia
b. Mikosis subkutan
%ni adalah infeksi yang mempengaruhi dermis dan jaringan ba$ah kulit
lainnya dari penderita. %nfeksi ini umumnya terjadi ketika patogen
menembus dermis selama atau setelah trauma kulit. 6esi kemudian menyebar
secara lokal tanpa penetrasi lebih dalam. !amun, beberapa jamur dapat
menyebabkan mikosis dalam, terutama pada pasien dengan kelainan yang
mendasari parah. Sebuah

contoh umum adalah mikosis subkutan Sporotrichosis, disebabkan


oleh SporothriE schenckii. )hromomycosis,
phaeohyphomycosis,
chromoblastomycosis, lobomycosis, rhinosporidiosis dan mycetomas
merupakan contoh lain dari mikosis subkutan.

c. Mikosis Cutaneous
ycoses )utaneous adalah infeksi yang memperpanjang lebih
dalam lapisan epidermis serta rambut in9asif dan penyakit kuku.
#amur yang
 bertanggung ja$ab untuk menyebabkan infeksi ini dikenal sebagai
dermatofit.
%nfeksi ini dapat menyebabkan banyak rasa sakit dan ketidaknyamanan sebagai

organisme ini menembus jauh ke dalam kulit. *urap atau tinea, adalah contoh
umum dari mikosis kulit. 'eberapa contoh lain dari mikosis kulit
yang
menyebabkan jamur termasuk icrosporum, pidermophyton dan trikofiton.

d. Mikosis Sistemik 
ikosis sistemik diyakini yang paling berbahaya dari semua infeksi jamur.
5al ini terutama karena mereka menyerang organ internal dengan langsung
masuk melalui paru-paru, saluran pencernaan atau infus. %ni dapat disebabkan
oleh dua kelompok jamur, jamur patogen primer atau jamur oportunistik. )ontoh
penyakit
 jamur milik kelompok pertama meliputi blastomycosis,
histoplasmosis,

 paracoccidioidomycosis dan coccidiomycosis. #amur oportunistik umumnya


mempengaruhi orang-orang dengan sistem kekebalan yang lemah atau
dengan
 beberapa cacat metabolisme yang serius. "enyakit yang termasuk dalam kategori
ini adalah kriptokokosis, kandidiasis, dan aspergillosis.
1 !ocardiosis
erupakan mikosisi yang menyerang jaringan subkutan,
yakni terjadi pembengkakan jaringan yang terkena dan terjadinya
lubang-lubang yang mengeluarkan nanah dan jamurnya berupa
granula. "enyebabnya
adalah !ocardia asteroides.
 )andidiasis
erupakan mikosis yang menyerang kulit, kuku atau organ tubuh
seperti jantung dan paru-paru, selaput lendir dan juga 9agina. %nfeksi ini
terjadi karena faktor predisposisi, misalnya diabetes, &%DS, daerah kulit
yang lembab dan obesitas. "enyebabnya adalah )andida albicans.
 &ctinomycosis
erupakan mikosis yang ditandai dengan adanya
jaringan granulomatous, bernanah disertai dengan terjadinya abses
dan fistula. "enyebabnya adalah &ctinomyces bo9is.
2 aduromycosis(adurafoot
erupakan mikosis pada kaki yang ditandai dengan
terjadinya
massa granulomatous yang biasanya meluas ke jaringan lunak dan tulang
kaki. Fejalanya dimulai dengan adanya lesi pada tapak kaki
bagian
 belakang, timbul massa granulomatous dan abses yang kemudian
terjadi sinus-sinus yang mengeluarkan nanah dan granula. "enyebabnya
adalah &llescheris boydii, )ephalosporium falciforme, adurella
mycetomi, dan
adurella grisea.
+ )occidioidomycosis
erupakan mikosis yang mengenai paru-paru yang
disebabkan

oleh )occidioides immitis. Fejalnya mirip dengan pneumonia yang lain,


 berupa batuk dengan atau tanpa sputum yang biasanya disertai
dengan
 pleuritis.
3 Sporotrichosis
erupakan mikosis yang bersifat granulomatous
menimbulkan terjadinya benjolan gumma, ulcus dan abses yang biasanya
mengenai juga kulit dan kelenjar lympha superfisial. "enyebabnya
adalah Sporotrichum schenckii. Fejala a$alnya berupa benjolan
(nodul di ba$ah kulit kemudian membesar, merah, meradang,
mengalami nekrosis kemudian terbentuk ulcus. !odul yang sama terjadi
sepanjang jaringan lympha.
? 'lastomycosis
erupakan mikosis yang menyerang kulit, paru-paru, 9iscera,
tulang dan sistem saraf. "enyebabnya adalah 'lastomyces dermatitidis
dan 'lastomyces brasieliensis. 'lastomycosis kulit gejalanya brupa
 papula atau pustula yang berkembang menjadi ulcus kronis dengan
 jaringan granulasi pada alasnya. *ulit yang sering terkena adalah $ajah,
leher, lengan dan kaki. 'ila menyerang organ dalam, gejalanya
mirip tuberculosis.
ikosis sistemik:profunda ialah penyakit jamur yang mengenai
alat dalam. "enyakit ini dapat terjadi karena jamur langsung masuk ke
alat dalam (misalnya paru, melalui luka, atau menyebar dari permukaan
kulit atau alat dalam lain. #amur yang berhasil masuk bisa tetap berada di
tempat (misetoma atau menyebabkan penyakit sistemik
(misalnya, histoplasmosis. ikosis sistemik terdiri atas beberapa
penyakit yang disebabkan oleh jamur dengan gejala klinis
tertentu di ba$ah kulit misalnya traktus intestinalis, traktus
respiratorius, traktusurogenital,

susunan kardio9askular, susunan saraf sentral, otot, tulang, dan kadang


kulit.
2#4# Kla-,-ka- Pen3ak-$
Jam'% A# Be%.aa%kan e$-
olo&-
tiologi suatu penyakit adalah penyebab penyakit itu sendiri yang merupakan

inisiator serangkaian peristi$a yang menyebabkan sakitnya penderita. &tau, etiologi


adalah suatu gambaran mengenai penyebab penyakit yang meliputi identifikasi factor-
faktor yang menimbulkan penyakit tertentu. &gen penyebab penyakit secara umum
adalah /
• *elainan genetic

• & g e n i n f e k s iG bakteri, 9irus, parasit, jamur 


'a h a n k i m i a
• ;adiasi Trauma mekanik (Dhan, 011.
*lasifikasi penyakit akibat jamur berdasarkan etiologi pembagian ini
sukar karena kita harus sampai pada spesies jamur sebagai penyebab penyakitnya
misalnya (Siregar, 00:
• Trikopitosis / penyebabnya Trichophyton

• &spergilosis / penyebabnya spesies aspergilus

&spergilloma adalah sebuah bola jamur (mycetoma yang


berkembang di rongga yang sudah ada sebelumnya dalam parenkim paru dan
merupakan kolonisasi dari aspergillus dalam bronkus atau ka9itas paru. &spergilosis
merupakan infeksi yang disebabkan oleh jamur ubiquitous jenis aspergillus, dapat
ditemukan di tanah, air dan tumbuhan yang mengalami pembusukan.. Aspergillus
fumigatus merupakan jenis dan
 penyebab paling umum dari aspergillosis in9asif, aspergillus akan menginfeksi paru-
 paru dan akan menyebabkan empat sindrom penyakit, yaitu  Allergic
 Bronchopulmonary Aspergillosis  (&'"&, Chronic Necrotizing Pneumonia
 Aspergillosis  ()!"&.  Aspergillus
 fumigates  dapat di isolasi dari
udara dan banyak ditemui pada
kelembaban yang tinggi. eskipun
lebih dari 1000
spesies aspergili telah diidentifikasi, sangat sedikit yang dapat menyebabkan penyakit
 pada manusia. &spergillus merupakan percabangan hifa yang memiliki
distribusi di seluruh dunia, spesies aspergillus yang sering menyebabkan
infeksi pada manusia yaitu aspergillus fumigates (%fran.01.
  Fambar. &spergilosis

• pidermopitosis / penyebabnya spesies epidermophyton


"enyakit kurap pada kulit adalah infeksi jamur yang terjadi pada kulit yang
disebabkan oleh beberapa jamur dermatofita yang terbagi menjadi tiga genus, yaitu
Trychopyton (T, icrosporum ( dan pidermophyton ( dan yang
paling sering menjadi penyebab kadas adalah ( dan (, karena jenis jamur
tersebut
 bisa tumbuh didaerah lembab dan hangat seperti diantara jari-jari kaki. *ulit
yang terinfeksi jamur berbentuk lingkaran, berbatas tegas dengan tepi
kemerahan disertai 9esikel-9esikel kecil dan bersisik. *eluhan utama yang
dirasakan adalah gatal di $aktu panas dan keringat. %d reaction dapat dijumpai
pada telapak atau

sela-sela jari tangan atau kaki. Diagnosis dari penyakit kurap atau kadas ini adalah
 pemeriksaan langsung dengan larutan *5 10-0+. Tampak hifa bersekat
dan
 bercabang. 'iakan pada modium agar Sobaraud ditambah antibiotika
disimpan
 pada suhu kamar. Terapi pengobatan kurap yang dapat dilakukan untuk
mengatasi masalah kurap atau kadas ini adalah pengobatan lokal salep
yang bersifat fungistatuk dan keratolotik. Sedangkan sistemiknya adalah
Friseoflu9in, deri9ate imida4ol (&nonim. 01.

Gam5a%# Ep-.e%mop-$o-

B# Be%.aa%kan &eo&%a,-
Haitu menurut letak penyebarannya, penyakit jamur yang menyerang seluruh dunia
atau beberapa tempat di dunia.
)ontoh /
1 #amur yang tersebar luas,yang dapat menyerang seluruh permukaan bumi,
misalnya / Trikopitosis dan 5istoplasmosis

  Fambar 5istoplasmosis

Pen3ak-$ -$oplamo-
"enyebab dari histoplasmosis adalah terpaparnya seseorang oleh jamur yang diberi
nama 5istoplasma capsulatum. #amur ini terutama sering berada pada kandang ayam dan
merpati, lumbung tua, taman dan gua yang merupakan tanah basah yang kaya bahan organik,
terutama kotoran dari burung dan kelela$ar.
Suhu tubuh burung yang terlalu tinggi, menyebabkan burung tidak dapat terinfeksi
dengan histoplasmosis, namun burung dapat memba$a 5. capsulatum di bulu mereka. Selain
itu, kotoran burung dapat mendukung pertumbuhan jamur. *elela$ar memiliki suhu tubuh
lebih rendah dan dapat terinfeksi, namun seseorang tidak dapat terjangkit penyakit ini dari
kelela$ar atau dari orang lain.

 #amur yang hanya menyerang beberapa bagian di dunia ini,misalnya /


'lastomikosis &merika tara dan 'lastomikosis &merika Selatan.
Bla$om-ko- ( Blastomikosis Amerika Utara, Penyakit Gilchrist  adalah infeksi
yang disebabkan oleh  Blastomyces dermatitidis. 'lastomikosis terutama menyerang
paru-paru, tetapi kadang menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah.
Pen3e5a5 / jamur Blastomyces dermatitidis. #amur hidup di tanah yang lembab dan
 paling sering pada tempat dimana terdapat kayu atau daun-daun yang membusuk.
#amur masuk ke dalam tubuh melalui paru-paru, yang merupakan dimulainya infeksi.
%nfeksi paru dapat terjadi setelah seseorang menghirup udara yang mengandung
spora jamur. #amur kemudian dapat menyebar ke bagian lain tubuh, seperti kulit, tulang,
sendi, dan bagian tubuh

lainnya. "enyakit ini sering terjadi di daerah &merika Serikat, di daerah perbukitan Sungai
ississippi, dan juga di &frika. "enyakit ini paling sering mengenai pria yang berusia 0-20
tahun. Tetapi, tidak seperti infeksi jamur pada umumnya, blastomikosis tidak lebih sering
ditemukan pada orang-orang dengan &%DS.

Ge+ala : blastomikosis paru-paru dimulai secara bertahap dengan timbulnya demam,


menggigil dan berkeringat banyak. *emudian bisa terjadi nyeri dada, kesulitan
untuk 
 bernafas, dan batuk. eskipun infeksi paru biasanya memburuk secara perlahan, tapi kadang-
kadang akan membaik tanpa pengobatan.

Bla$om-ko- .-em-na$a bisa menyerang berbagai bagian tubuh /


   %nfeksi kulit dimulai dengan benjolan kecil ( papul  dan mungkin saja
berisi nanah
( papulopustula. *emudian akan timbul kutil yang dikelilingi abses  (penimbunan
nanah
yang tidak terasa nyeri.
 "ada tulang bisa timbul pembengkakan disertai nyeri.

 "ada laki-laki terjadi pembengkakan epididimis disertai nyeri atau prostatitis.

 &dakalanya, jamur menyebar ke jaringan yang melapisi otak dan medula


spinalis
(meninges, menyebabkan terjadinya meningitis jamur. Fejala infeksi ini dapat berupa sakit
kepala dan kebingungan.
Diagnosis / ditegakkan melalui pemeriksaan mikroskopis terhadap sampel dahak atau
 jaringan yang terinfeksi, misalnya kulit. 'ila ditemukan adanya jamur, dilakukan pembiakan
dan analisa laboratorium.
"engobatan / blastomikosis dapat diobati dengan amfoterisin '  intraena  (melalui
 pembuluh darah atau itracona4ole per!oral (melalui mulut. Dengan pengobatan, perbaikan

akan cepat terjadi, tetapi obat harus tetap dilanjutkan untuk berbulan-bulan.
Tanpa
 pengobatan, infeksi akan memburuk secara perlahan dan menyebabkan kematian.

6# Be%.aa%kan mo%,olo&- kolon-

1 #amur yang berfilamen, yaitu jamur yang pada pembiakan memberikan


koloni filament. isalnya / Tricophyton, ikrosporum

• Trichophyton adalah suatu dermatofita yang hidup


di tanah, binatang atau manusia. 'erdasarkan
tempat tinggal terdiri atas anthropophilic,
zoophilic, dan
 geophilic. Trichophyton concentricum
adalah endemic pulau "acifik, 'agian tenggara
&sia, dan
&merika "usat. Trichophyton adalah satu penyebab infeksi pada rambut,
kulit terutama *utu air  (Tinea pedis, dan infeksi pada kuku manusia.
Trichophyton merupakan salah satu parasit di antara dermatofit. Dikenal sebagai
IFatal alabarI ( "alabar itch, infeksi kulit yang terdiri dari letusan dari
sejumlah lingkaran konsentris skala tumpang tindih membentuk papulosJuamous
patch disebabkan oleh
 jamur. #richophyton  juga kutu air ,   kurap, dan infeksi serupa kuku,
menyebabkan
 jenggot, kulit dan pada kulit kepala.

 #amur ragi, yaitu jamur yang pada pembiakan memberikan koloni ragi, misalnya /
)andida.
Jam'% 6an.-.a a$a' Mon-l-a 
*eputihan akibat jamur ini akan ber$arna putih susu, kental, berbau agak keras, disertai rasa
gatal yang dominan pada 9agina. &kibatnya, mulut
9agina menjadi kemerahan dan meradang. *eputihan
ini biasanya dipicu oleh kehamilan, penyakit kencing manis,
pemakaian pil
*', dan rendahnya daya tahan tubuh. 'ayi yang baru
lahir 
 juga bisa tertular keputihan akibat jamur )andida ini karena tanpa sengaja tertelan
cairan ibunya yang adalah penderita saat persalinan.

3) #amur yang mempunyai  ( dua  bentuk jamur ganda, yaitu jamur yang pada
 pembiakan temperature ?0) menghasilkan koloni ragi, tetapi pada temperature
kamar akan memberikan koloni filament, misalnya / Sporotrikosis

$porotrikosis  adalah penyakit kulit yang disebabkan infeksi jamur kronis


yang ditandai dengan adanya penonjolan -penonjolan padat pada permukaan
kulit."enonjolan-
 penonjolan padat ini sebagai akibat pembengkakan kelenjar limfe yang kemudian
melunak, memecah, dan menyebabkan kerusakan kulit ( epidermis dan dermis .

"enyakit ini disebabkan oleh jamur $porotrichum schenkil yang dapat hidup ditanah,
he$an, tumbuh-tumbuhan, dan sayuran yang telah membusuk. "enyakit ini lebih
sering menyerang pria daripada $anita.rang yang bertempat tinggal di daerah
pertanian yang kelembapannya tinggi dan kebersihannya kurang, lebih mudah terkena
penyakit ini. Fejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini mulai ari masuknya spora
kedalam kulit.Spora masuk melalui luka.ula-mula timbul penonjolan padat di atas
permukaan kulit.Tonjolan-tonjolan
 padat ini akhirnya pecah disertai kerusakan kulit bagian epidermis dan
dermis.&kibatnya, terjadi peradangan pembuluh limfe yang menyebar
mengikuti aliran pembuluh lmfe."engobatan sistemik dapat dilakukan dengan
memberikan kalium yodida jenuh per oral, dimulai + tetes:hari dan dinaikkan perlahan
hingga 0-20 tetes:hari.Dapat juga dengan memberikan ketokona4ol 100-00 mg:hari
selama 1 bulan.%ntrakona4ol 100 mg:hari selama 1
 bulan, dan flukona4ol 1+0 mg:hari selama  bulan."engobatan topikal dapat
dilakukan dengan mengompresnya menggunakan kalium yodida > dan yodium
>. "encegahan
 penyakit ini dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan dan tubuh,
terutama menjaga kebersihan kulit.Selain itu, sebaiknya menghindari kontak langsung
dengan kotoran di dalam tanah atau air.
D# Be%.aa%kan Topo&%a,-
a. M-ko- 'pe%,--al-  yaitu jamur yang menyerang lapisan luar pada kulit, kuku
dan rambut. Dibagi dalam dua bentuk yaitu /
• Dermatofitosis, yang terdiri dari / Tinea *apitis, Tinea *ruris, Tinea*orporis, Tinea
 pedis atau manus, Tinea nguium (onikomikosis, Tinea%nterdigitalis, Tinea
%mbrikata, Tinea Ba9osa, Tinea 'aarbae.

•  !ondermatofitosis terdiri dari / Tinea Kersicolor, "iedra 5itam, "iedra "utih


"erbedaan antara dermatofitosis dan nondermatofitosis terletak pada infeksi di kulit.
Folongan dermatofitosis menyerang atau menimbulkan kelainan di
dalam epidermis,mulai dari stratum korneum sampai stratum basalis,
sedangkangolongan nondermatofitosis hanya pada bagian superfisialis
dariepidermis. 5al ini disebabkan dermatofitosis mempunyai afinitas terhadap
keratin yang terdapat pada epidermis, rambut dan kuku sehingga infeksinya lebih
dalam.
 b. M-ko- In$e%me.-a$ yaitu jamur-jamur yang menyerang kulit,mukosa, subkutis dan
alat-alat dalam terutama yang disebabkanoleh spesies kandida sehingga
penyakitnya disebut kandidiasis
seperti )andida albicans.
c. M-ko- Dalam  yaitu jamur-jamur yang menyerang subkutis danalat-alat
dalam. &dapun jamur yang termasuk dalam golonganini yaitu / &ktinomikosis, !
okardiosis,
*riptokokosis,Bikomikosis sublutis, &spergilosis, 5istoplasmoosis,*romomikosis,
Sporotrikosis, 'lastomikosis &merika tara dan &merika Selatan, isetoma Ladura
BootM

2#7# 6a%a Pen'la%an Pen3ak-$ 8an& D-e5a5kan Ole Jam'%


asuknya jamur dalam tubuh dapat melalui /
• elalui luka kecil atau aberasi pada kulit misalnya golongan
dermatofitosis,
kromoblastomikosis.
• elalui saluran napas, dengan mengisap elemen-elemen jamur seperti
pada

histoplastosis.
• elalui kontak tetapi tidak perlu ada luka atau aberasi kulit seperti
golongan

dermatofitosis.
(6is 5era$ati. 01

2#!# 6a%a Mene&akkan D-a&no-

Selain dari gejala @ gejala khas setiap jamur, diagnosis suatu penyakit jamur
harus dibantu dengan pemeriksaan laboratorium yaitu /
!# Peme%-kaan lan&'n&
ntuk melihat apakah adanya infeksi jamur perlu dibuat preparat langsung dari
kerokan kulit, rambut, atau kuku. Sediaan ditetesi dengan larutan *5 10 @ 20 >
dengan maksud melarutkan keratin kulit atau kuku sehingga akan
tinggal kelompok hifa. Sesudah 1+ menit atau sesudah dipanasi di atas api kecil,
jangan
sampai menguap kemudian di lihat di ba$ah mikroskop (Siregar, 00.
2# Pem5-akan a$a' k'l$'%
"embiakan dilakukan dalam media agar sabaroud pada suhu kamar
(+ @ 
00), kemudian dalam 1 minggu dilihat dan dinilai apakah ada perubahan atau
 pertumbuhan. 5al @ hal yang perlu diperhatikan / bentuk koloni, $arna
koloni,
 jenis koloni (Siregar, 00.
*# Reak- -m'nolo&-
Dengan menyuntikkan secara intrakutan semacam antigen yang dibuat
dari
koloni jamur, reaksi ( <  berarti infeksi oleh jamur (<, misalnya
/ 1 ;eaksi histoplasmin
&ntigen yang dibuat dari pembiakan histoplasma. *alau (< berarti
infeksi
histoplasma (<.
 ;eaksi trikofitin
&ntigen yang dibuat dari pembiakan schenkii. *alau (< berarti ada
infeksi
Trikopiton
 ;eaksi sporotrikin
&ntigen dibuat dari koloni Sporotricium schenkii. *alau (< berarti infeksi oleh
spesies Sporotrikum(Siregar, 00.
"# B-op- a$a' peme%-kaan -$opa$olo&-
*husus dilakukan untuk pemeriksaan penyakit jamur golongan mikosis dalam.
Dengan pe$arnaan khusus dari suatu jaringan biopsy, dapat dicari elemen
jamur dalam jaringan tersebut. "e$arnaan khusus seperti pe$arnaan Fram, 5,
dan "&S dapat me$arnai elemen jamur dalam jaringan sehingga tampak jelas.
Selain itu,
 pemeriksaan histopatologi sangat penting untuk melihat reaksi jaringan
akibat infeksi jamur (Siregar, 00.

/# Peme%-kaan .en&an -na% 9oo.


Sinar Cood adalah sinar ultra9iolet yang setelah mele$ati suatu
Ljaringan
$oodL, sinar yang tadinya polikromatis menjadi monokromatis dengan panjang
gelombang 300 &. Sinar ini tidak dapat dilihat. 'ila sinar ini diarahkan ke kulit
atau rambut yang mengalami infeksi oleh jamur @ jamur tertentu, sinar ini akan
 berubah menjadi $arna yang kehijau @ hijauan atau flouresensi. &pabila
 pemeriksaan dengan cara ini memberi flouresensi, pemeriksaan sinar $ood disebut
 positif, dan apabila tidak ada flouresensi disebut negati9e. #amur @ jamur
yang
memberikaan flouresensi adalah icrosporum lanosum, icrosporum audouinii,
icrosporum canis, dan alsse4ia furtur (penyebab tinea 9ersikolor
(Siregar,
00.

2#!!# Me.-a Pe%$'m5'an


edium pertumbuhan mikrobia adalah suatu bahan yang terdiri dari campuran
nutrien yang diperlukan mikrobia untuk pertumbuhannya.Dengan menggunakan bahan
medium
 pertumbuhan, akti9itas mikrobia dapat dipelajari dan dengan menggunakan
medium tumbuh dapat dilakukan isolasi mikrobia menjadi biakan murni. "ada
dasarnya bahan-
 bahan untuk pertumbuhan medium dapat dikelompokkan menjadi  kelompok
yaitu
 bahan dasar yang meliputi air, agar yang bersifat tidak diuraikan oleh mikrobia,
gelatin yang merupakan protein yang dapat diuraikan oleh mikrobia, dan silika gel
yaitu bahan yang mengandung natrium silikat khusus untuk menumbuhkan mikrobia
yang bersifat obligat autotrof, unsur-unsur nutrien yang dapat diambil dari
bahan alam, meliputi karbohidrat, lemak dan asam-asam organik, sumber nitrogen
yang mencakup pepton dan
 protein, garam-garam kimia (*, !a, Be dan g, 9itamin, dan sari buah, ekstrak sayuran
dan susu. Serta bahan-bahan tambahan yaitu bahan yang sengaja ditambahkan ke dalam
medium dengan tujuan tertentu seperti indikator maupun antibiotic (Schlegel, 177.
'eberapa mikroorganisme dapat hidup baik padamedium yang sangat sederhana yang
hanya mengandung garam anargonik di tambahsumber karbon organik
seperti gula.Sedangkan mikroorganime lainnya memerlukansuatu medium yang sangat
kompleks yaitu berupa medium ditambahkan darah ataubahan-bahan kompleks
lainnya.&kan tetapi yang terpenting medium harus mengandung nutrien yang
merupakansubstansi dengan
 berat molekul rendah dan mudah larut dalam air.!utrien ini adalahdegradasi dari
nutrien dengan molekul yang kompleks. !utrien dalam medium harusmemenuhi
kebutuhan dasar makhluk hidup, yang meliputi air, karbon, energi, mineraldan faktor
tumbuh (Kolk, dan Cheeler,177.
&dapun macam-macam media "ertumbuhan antara lain (5adioetomo, 177 /
1. edium berdasarkan konsistensi
• edium padat, yaitu media yang mengandung agar 1+> sehingga setelah dingin
media menjadi padat.
• edium setengah padat, yaitu media yang mengandung agar 0,-
0,2> sehinggamenjadi sedikit kenyal, tidak padat, tidak begitu cair. edia
semi solid dibuat dengantujuan supaya pertumbuhan mikroba dapat
menyebar ke seluruh
media tetapi tidakmengalami percampuran sempurna jika tergoyang.
isalnya
 bakteri yang tumbuh padamedia !f' (!itrogen free 'romthymol 'lue semisolid
akan membentuk cincin hijaukebiruan diba$ah permukaan media, jika media ini
cair maka cincin ini dapat denganmudah hancur. Semisolid juga bertujuan
untuk mencegah:menekan difusi oksigen, misalnya pada media !itrate 'roth,
kondisi

anaerob atau sedikit oksigen meningkatkanmetabolisme nitrat tetapi bakteri ini


 juga diharuskan tumbuh merata diseluruh media.
• edium cair yaitu media yang tidak mengandung agar, contohnya
adalah !' (!utrient'roth, 6' (6actose 'roth.
. edium berdasarkan komposisi
• edium sintesis, yaitu media yang komposisi 4at kimianya diketahui
jenis dantakarannya secara pasti, misalnya Glucose Agar% "ac Conkey Agar .
• edium semi sintesis, yaitu media yang sebagian komposisinya diketahui secara
 pasti,misanya "D& ("otato DeEtrose &gar yang mengandung agar, dekstrosa dan

ekstrakkentang. ntuk bahan ekstrak kentang, kita tidak dapat mengetahui secara
detail tentangkomposisi senya$a penyusunnya.
• edium non sintesis, yaitu media yang dibuat dengan komposisi yang
tidak dapatdiketahui secara pasti dan biasanya langsung diekstrak dari bahan
dasarnya, misalnya#omato &uice Agar% Brain 'eart (nfusion Agar% Pancreatic )
*tract .
. edium berdasarkan fungsi
• edia untuk isolasi, media ini mengandung semua senya$a esensial
untuk 
 pertumbuhan mikroba, misalnya!utrient 'roth, 'lood &gar.
• edia selektif:penghambat, media yang selain mengandung nutrisi juga ditambah

suatu 4at tertentu sehingga mediatersebut dapat menekan pertumbuhan mikroba


lain dan merangsang pertumbuhanmikroba yang diinginkan. )ontohnya
adalah
6uria 'ertani medium yang ditambah&mphisilin untuk merangsang .coli resisten
antibotik dan menghambat kontaminanyang peka, &mpiciline. Salt broth
yang ditambah !a)l 2> untuk membunuhStreptococcus agalactiae yang
toleran terhadap garam.
• edia diperkaya (enrichment, media diperkaya adalah media yang mengandung
komponen dasar untuk pertumbuhanmikroba dan ditambah komponen kompleks
seperti darah, serum, kuning telur. ediadiperkaya juga bersifat selektif untuk 
mikroba tertentu. 'akteri yang ditumbuhkan dalammedia ini tidak
hanya
membutuhkan nutrisi sederhana untuk berkembang biak,
tetapimembutuhkan komponen kompleks, misalnya 'lood Tellurite &gar, 'ile
&gar, Serum&gar, dll.
• edia untuk peremajaan kultur, media umum atau spesifik yang digunakan untuk 
 peremajaan kultur 
• edia untuk menentukan kebutuhan nutrisi spesifik, media ini digunakan unutk 

mendiagnosis atau menganalisis metabolisme suatu mikroba.)ontohnya


adalah
*oserNs )itrate medium, yang digunakan untuk
menguji kemampuanmenggunakan asam sitrat sebagai sumber karbon.
• edia untuk karakterisasi bakteri, media yang digunakan untuk
mengetahui kemempuan spesifik suatu mikroba. *adang-kadang indikator
ditambahkan untuk menunjukkan adanya perubahan kimia. )ontohnyaadalah !
itrate 'roth, 6actose 'roth, &rginine &gar.
• edia diferensial, media ini bertujuan untuk mengidentifikasi mikroba
dari campurannya berdasar karakterspesifik yang ditunjukkan pada media
diferensial,

misalnya TS%& (Triple Sugar %ron&gar yang mampu memilih


nterobacteria
 berdasarkan bentuk, $arna, ukuran kolonidan perubahan $arna media di
sekeliling koloni.

 "acam + macam media menurut ,-idoseputro /01234% media dibedakan menadi 5


o edia cair misalnya kaldu.
o edia kental (padat menggunakan kentang yang dipotong.
o edia yang diperkaya.
o edia yang sintetik berupa ramu @ramuan 4at anorganik.
o edia kering berupa serbuk kering yang dilarutkan dalam air.

 "enurut Pelczar et al /01624% media dibedakan menadi5


o edia yang diperkaya komponennya yaitu lumpur, ekstra serum dari tanaman atau

he$an.
o edia selektif yaitu bagian kimia$i secara spesifik untuk !& agar dapat
tumbuh
 bakteri tanpa adanya halangan dari apapun.
o edia yang berbeda yaitu menyatukan reagen atau 4at kimia di media
untuk 
menghasilkan pertumbuhan yang baik setelah diinkubasi dan diinokulasi
dengan mengi4inkan  pertumbuhan bakteri yang berbeda.
enurut 5adioetomo (010, media dibedakan menjadi  menurut
komposisi kimia$inya yaitu media sintetik dan medium nonsintetik atau kompleks.
edium sintetik 
dibuat dari bahan kimia yang kemurnian tinggi dan ditentukan dengan tepat, sedangkan
medium non-sintetik tidak diketahui dengan pasti.
'erdasarkan fungsi:sifatnya beberapa macam medium, antara lain medium umum,
medium selektif dan medium diferensial.
• edia selektif (selecti9e medium :media penghambat adalah media yang ditambah

4at kimia tertentu yang bersifat selektif untuk mencegah pertumbuhan mikroba lain
sehingga dapat mengisolasi mikroba tertentu, misalnya media yang
mengandung kristal 9iolet pada kadar tertentu, dapat mencegah pertumbuhan
bakteri gram positif 
tanpa mempengaruhi bakteri gram negatif. edia ini selain mengandung nutrisi juga
ditambah suatu 4at tertentu sehingga media tersebut dapat menekan
pertumbuhan mikroba lain dan merangsang pertumbuhan mikroba yang
diinginkan. 'erdasarkan komposisi kimianya, dikenal medium alami, medium
semi sintetik, dan medium sintetik. edia ini dipakai untuk menyeleksi
mikrorganisme sesuai dengan yang diinginkan, jadi hanya satu jenis
mikrorganisme saja yang dapat tumbuh dalam media
ini atau hanya satu kelompok tertentu saja. (%yandri, 011
• Sedangkan media diferensial adalah media untuk mengklasifikasikan kelompok jenis
 bakteri. edia ini digunakan oleh ahli mikrobiologi untuk mengidentifikasi
jenis
 bakteri tertentu. (%yandri, 011
"emindahan biakan mikroba yang dibiakkan harus sangat hati-hati dan mematuhi
 prosedur laboratorium agar tidak terjadi kontaminasi. leh karena itu, diperlukan teknik-
teknik dalam pembiakan mikroorganisme yang disebut dengan teknik inokulasi biakan.
ntuk mengisolasi bakteri dalam biakan murni, umumnya digunakan dua prosedur yaitu/
metode agar ca$an dengan goresan dan metode agar tuang.

A# Tekn-k Ok'la-
"enanaman bakteri atau biasa disebut juga inokulasi adalah pekerjaan
memindahkan bakteri dari medium yang lama ke medium yang baru dengan
tingkat ketelitian yang sangat tinggi. ntuk melakukan penanaman bakteri (inokulasi
terlebih dahulu diusakan agar semua alat yang ada dalam hubungannya dengan medium
agar tetap steril, hal ini agar menghindari terjadinya kontaminasi.&da beberapa tahap
yang harus dilakukan sebelum melakukan teknik penanamanbakteri (inokulasi yaitu /
1. Men3-apkan %'an&an
;uang tempat penanaman bakteri harus bersih dan keadannya harus steril
agar tidak terjadi kesalahan dalam pengamatan atau percobaaan .dalam
labotarium
 pembuataan serum 9aksin dan sebagainya. %nokulasi dapat dilakukan
dalam sebuah kotak kaca (encast udara yang le$at dalam kotak
tersebut dile$atkan saringan melalui suatu jalan agar tekena sinar ultra9iolet.
. Pem-n.aan .en&an .en&an p-pe$
)ara ini dilakukan dalam penyelidikan air minum atau pada
penyelidikan

untuk diambil 1 ml contoh yang akan diencerkan oleh air sebanyak 77 ml murni.
. "emindahan dengan ka$at inokulasi.
jung ka$at inokulasi sebaliknya dari platina atau nikel .ujungnya boleh lurus
 juga boleh berupa kolongan yang diametrnya 1-mm. Dalam melakukuan
 penanaman bakteri ka$at ini terlebih dahulu dipijarkan sedangkan sisanya tungkai
cukup dile$atkan nyala api saja setelah dingin kembali ka$at itu disentuhkan lagi
dalam nyala. &da beberapa metode yang digunakan untuk mengisolasi
biakan murnimikroorganisme yaitu /
1. etode Fores

Teknik ini lebih menguntungkan jika ditinjau dari sudut ekonomi dan
$aktu, tetapi memerlukan ketrampilan-ketrampilan yang
diperoleh dengan latihan. "enggoresan yang sempurna akan
menghasilkan koloni yang terpisah. %nokulum digoreskan di
permukaan media agar nutrien dalam ca$aan petri dengan jarum
pindah (lup inokulasi. Di antara garis- garis goresan akan terdapat
sel-sel yang cukup terpisah sehingga dapat tumbuh menjadi koloni.
)ara penggarisan dilakukan pada medium pembiakan padat
bentuk lempeng. 'ila dilakukan dengan baik teknik inilah yang paling
praktis.

Dalam pengerjaannya terkadang berbeda pada masing-


masing laboratorium tapi tujuannya sama yaiitu untuk membuat goresan
sebanyak 
mungkin pada lempeng medium pembiakan.
&da beberapa teknik menggores yang biasa digunakan / 
1. Foresan Sinambung
)ara kerja /
o Sentuhkan inokulum loop pada koloni dan gores secara kontinyu
sampai
setengah permukaan agar.
o #angan pijarkan loop, lalu putar ca$an 1A0o) lanjutkan goresan sampai habis.
o Foresan sinambung umumnya digunakan bukan untuk mendapatkan koloni
tunggal, melainkan untuk peremajaan ke ca$an atau medium baru.
. Foresan T
)ara kerja /
 'agi ca$an menjadi  bagian menggunakan spidol marker 
 %nokulasi daerah 1 dengan streak 4ig-4ag
 "anaskan jarum inokulan dan tunggu dingin, kemudian lanjutkan streak 4ig-

4ag pada daerah  (streak pada gambar. )a$an diputar untuk memperoleh
goresan yang sempurna
 6akukan hal yang sama pada daerah 

. Foresan *uadran (Streak Juadrant


)ara kerja /
• Hampir sama dengan goresan T, namun berpola goresan yang
berbeda yaitu dibagi empat. Daerah 1 merupakan goresan awal
sehingga masih mengandung banyak sel
mikroorganisma.Goresan selanjutnya dipotongkan atau
disilangkan dari goresan pertama sehingga jumlah semakin
sedikit dan akhirnya terpisahpisah menjadi koloni tunggal.
2#!2# Me.-a Pe%$'m5'an Jam'%
edia biakan merupakan suatu 4at yang digunakan untuk menumbuhkan mikroorganisme
di laboratorium. Bungsi dari suatu media biakan adalah memberikan tempat dan kondisiyang
mendukung pertumbuhan dan perkembangbiakan dari mikroorganisme yang ditumbuhkan.
"D& ( Potato ,e*trosa Agar  merupakan salah satu media yang banyak
digunakan untuk 
membiakkan suatu mikroorganisme, baik berupa fungi, bakteri maupun sel makhluk hidup.
"embuatan kultur murni jamur menggunakan media "D& ( Potato ,e*trosa Agar . "D&
terbuat dari kentang, deEtrosa dan agar dimana setiap komponen mengandung suatu 4at
tertentu yang mampu menunjang pertumbuhan jamur, antara lain/ (1 kentang ( Potato yang
merupakan sumber karbohidrat yang mengandung 9itamin, dan mineral yang cukup tinggi.
Bungsi kentang dalam penyusunan "D& adalah mensuplai karbohidrat yang
sangat diperlukan oleh jamur dalam pertumbuhannya, ( dekstrosa merupakan penyusun
"D& yang sangat mempengaruhi pertumbuhan jamur. Dekstrosa merupakan
gugusan gula, baik 
monosakarida maupun polisakarida. Dekstrosa umumnya menyediakan karbohidrat
sebagai sumber energi dan unsur-unsur !, !a, )a, dan * yang berperan sebagai
kofaktor en4im dalam pertumbuhan spora jamur,( agar yang diperoleh dari
tumbuhan berumbi yang
menghasilkan glukosa. &gar merupakan polimer sulfat yang sebagian besar terdiri atas D-
galactosa, ,3-anhidro-6-galactosa, dan asam D-glukoronik. Bungsi dari agar adalah
untuk mengentalkan media sehingga mempermudah dalam menumbuhkan dan mengisolasi
jamur mikroskopis dan bagian-bagian jamur yang lainnya.
"otato DeEtrose &gar ("D& merupakan media yang sangat umum yang digunakan
untuk mengembangbiakkan dan menumbuhkan jamur dan khamir. *omposisi
"otato DeEtrose &gar ini terdiri dari bubuk kentang, deEtrose dan juga agar. 'ubuk kentang
dan juga deEtrose merupakan sumber makanan untuk jamur dan khamir.
"otato DeEtrose &gar  juga bisa digunakan untuk menghitung jumlah mikroorganisme

menggunakan metode Total "late )ount. "erindustrian seperti industri makanan,


industri
 produk susu dan juga kosmetik menggunakan "D& untuk menghitung
jumlah mikroorganisme pada sample mereka. *arena fungsinya yang dapat
mengembangbiakkan
 jamur, sekarang ini "D& juga banyak digunakan oleh pembudidaya jamur seperti
jamur tiram. ntuk memaksimalkan pertumbuhan bibit jamur, biasanya pembudidaya
mengatur kondisi p5 yang rendah (sekitar ,+ dan juga menambahkan asam atau
antibiotik untuk 

menghambat terjadinya pertumbuhan bakteri."ada umumnya, formula komposisi "D& yang


cocok untuk pertumbuhan jamur dan khamir (per liter yaitu /
• 'ubuk kentang:potato starchOOOOO..2 gram
• DeEtroseOOOOOOOOOOO.OO..0 gram
• &garOOOOOOOOOOOOOOO.1+ gram
)ontoh beberapa mikroorganisme yang dapat tumbuh dengan baik pada "D&, yaitu /
•  Pleurotus ostreatus
• $accharomyces cereisiae
• #richophyton mentagrophytes

edia "D& ("otato DeEtrose &gar merupakan medium semisintetik.


edia
merupakan tempat dimana terjadi perkembangan organism, organism menyerap karbohidrat
dari kaldu kentang dan gula serta dari agar yang telah dicampur. 5al ini lah
yang menyebabkan mengapa kentang harus dipotong dadu, agar karbohidrat di kentang
dapat di kelar dan menyatu dengan air sehingga menjadi kaldu. Semakin kecil
permukaan maka semakin besar daya osmosirnya (risda 00?
BAB III
METODE
*#! ak$' Dan Tempa$
.1.1 Caktu
"ratikum dilaksankan pada ;abu, 1? September 012
.1. Tempat
"elaksanaan praktikum bakteriologi ini, dilaksanakan di
6aboratorium 'akteriologi #urusan &nalis *esehatan "olitekik
*esehatan Denpasar.

*#2 Me$o.e
etode yang digunakan adalah pembuatan sediaan langsung dengan larutan !a5
10>

*#* P%-n-p
6arutan !a5 10>:*5 10> akan melisiskan kulit sehingga bila
mengandung
 jamur di ba$ah mikroskop akan terlihat hifa dan atau spora

*#" Ala$ .an


Baan a#
Ala$

1. )a$an petri +. se


. Scalpel 3. &pi 'unsen
. bjek glass ?. ikroskop
2. *o9er glass A. pinset

5# Baan
1. &lkohol ?0>
. *apas
. !a)l 10 > : *5 10 > : !a5 10 >
2. Sampel kerokan kulit

*#/ 6a%a Ke%+a


a. Teknik membuat kerokan kulit
1. 'agian kulit yang akan dikerok dihapus beberapa kali dengan alkohol
. 'agian kulit yang dikerok sebaiknya di pinggiran lesi yang aktif dan
tertutup
dengan sisik 
. "erlahan-lahan dikerok dengan scalpel
2. *erokan kulit ditampung dalam ca$an petri, siap dipakai untuk
bahan
 pemeriksaan.
 b. Teknik membuat sediaan langsung kerokan kulit
1. !a)l 10 > : *5 10 > : !a5 10 > diteteskan pada objek glass
. jung ose dibasahi dengan larutan !a)l 10 > : *5 10 > : !a5
10 >
kemudian ditempelkan pada kerokan kulit, sehingga kerokan tersebut menempel
 pada ujung ose
. *erokan kulit diletakkan pada tetesan larutan !a)l 10 > : *5 10 > : !a5 10
> kemudian ditutup dengan kaca penutup.
2. Dile$atkan beberapa kali di atas nyala api, dan dibiarkan selama P10 menit
+. Diperiksa di ba$ah mikroskop dengan kondensor rendah, mula-mula
objektif 

 pembesaran objektif 10Q untuk mencari lapang pandang bagian kulit yang akan
diperiksa, kemudian pembesaran objektif 20Q untuk mencari adanya hifa
dan spora.
BAB I;
PEMBAHASAN

"#! Ha-l Pen&ama$an

No Gam5a% Ke$e%an&an
1 %dentitas Sa mpel
#enis sampel/ *erokan kulit kepala

 !ama / ;atnayanti

sampel kulit kepala:ketombe didapatkan


hasil positif dimana terlihat adanya sel-sel lemak dan beberapa sel seperti spora jamur 

namun tidak terlihat adanya mikosis


 %dentitas Sa mpel
#enis sampel/ *erokan sela jari kaki

 !ama / D$i Sumarajaya

"ada sampel sela-sela jari kaki didapatkan


hasil positif dimana terlihat adanya hifa

semu (pseudohypha
 %dentitas Sa mpel
#enis sampel/ *erokan kulit panu

 !ama / r. Q

sampel kerokan kulit panu didapatkan hasil


 positif berupa adanya beberapa sel spora yang penyebarannya tidak rata.

"#2 Pem5aaan
Bungi (jamur adalah organisme eukariotik yang bersel tunggal atau banyak dengan
tidak memiliki klorofil. #amur dapat menimbulkan berbagai macam penyakit, baik penyakit
dalam maupun penyakit luar. "enyakit-penyakit tersebut dapat diketahui jenisnya dengan
cara

melakukan diagnosis laboratorium. )ara untuk menegakkan diagnosis dari infeksi


jamur dapat dilakukan dengan berbagai cara diantaranya adalah dengan pembuatan
sediaan
langsung. "embuatan sediaan langsung dapat dilakukan dengan menggunakan sampel kulit,
kuku dan rambut.
"ada praktikum kali ini dilakukan pembuatan sediaan langsung (direct preparat 
dari kerokan kulit kepala, kerokan kulit di sela-sela kaki dan kerokan kulit
pada kulit yang terinfeksi panu. Tujuan dari pemeriksaan pembuatan sediaan langsung
kali ini adalah untuk 

mengetahui jenis jamur yang menginfeksi kulit dari pasien. 'agian kulit yang akan dijadikan
sampel harus dipastikan telah mengalami tanda-tanda terinfeksi oleh jamur. )
ara
 pengambilan sampel ini yaitu pertama-tama bagian kulit yang akan dikerok
harus didesinfeksi terlebih dahulu menggunakan kapas alkohol. 5al ini
berfungsi untuk membersihkan kotoran-kotoran yang menempel pada bagian kulit
tersebut sehingga mempermudah dalam pengamatan hifa maupun spora jamur
nantinya. 'agian kulit yang akan dikerok sebaiknya bagian pinggir lesi yang aktif
dan tertutup dengan sisik. 5al ini dikarenakan pada bagian tersebut lebih mudah untuk
dikerok sehingga sampel kerokan kulit yang diinginkan dapat segera diperoleh. *erokan
kulit yang didapatkan dari pasien kemudian

diletakkan pada ca$an petri dan dapat segera diperiksa. Dalam praktikum kali ini sampel
yang digunakan yaitu kerokan kulit kaki pasien yang bernama D$i Sumarajaya dan kerokan
kulit kepala pasien yang bernama ;atnayanti serta kerokan kulit panu dari r Q.
Dalam pembuatan preparat langsung ini dapat digunakan larutan *5 10> atau
 !a)l 10> atau !a5 10>. Dalam praktikum kali ini larutan yang digunakan adalah larutan
 !a5 10>. 6arutan !a5 ini diteteskan pada objek glas kemudian diambil sampel kerokan
kulit yang didapatkan tadi dan diletakkan pada tetesan larutan !a5 10>
tersebut.
*emudian sampel ditutup dengan co9er glass. bjek glass kemudian difiksasi diatas nyala
api dan kemudian dibiarkan selama kurang lebih 10 menit. 6arutan !a5 10> ini berfungsi

untuk melisiskan bagian keratin kulit yang ada dalam sampel dan yang tersisa adalah hyfa
atau spora dari jamur (fungi saja sehingga memudahkan dalam proses pengamatan diba$ah
mikroskop.
Setelah preparat dibiarkan selama 10 menit maka selanjutnya diamati
diba$ah mikroskop dengan pembesaran 10 kali. 5al ini bertujuan untuk mencari
lapang pandang
 pengamatan. Setelah didapatkan lapang pandangnya selanjutnya dilanjutkan dengan
 pengamatan pembesaran 20 kali. "ada pembesaran 20 kali ditemukan hasil positif pada ketiga
sampel.
"ada sampel kulit kepala:ketombe didapatkan hasil positif dimana terlihat adanya sel-

sel lemak dan beberapa sel seperti spora jamur namun tidak terlihat adanya mikosis. "ada
sampel sela-sela kulit kaki didapatkan hasil positif dimana terlihat adanya hifa
semu
(pseudohypha. Sedangkan pada sampel kerokan kulit panu didapatkan hasil positif berupa
adanya beberapa sel spora yang penyebarannya tidak rata.
&dapun hal-hal yang dapat mempengaruhi pemeriksaan kali ini adalah/
1. 'agian kulit yang dijadikan sampel harus memiliki ciri-ciri terinfeksi jamur
agar hasil yang didapatkan 9alid.

. &6alarut tyanan !ga dig5u n1a0>ka ny abnagi kd iigtu noabkjaenk d dipaans
tcioka9ner t agnlaggssa ly kaandga lduiagrusnanakya.n sebaiknya yang baru dan

bersih agar hasil yang diperoleh lebih maksimal.


2. "ada proses fiksasi sampel di atas api, diperhatikan jangan sampai
menguap
karena dapat merusak struktur hifa atau spora jamur yang ada pada sampel.
BAB ;
PENUTUP
/#!# Ke-mp'lan

a. "raktikum kali ini menggunakan metode pembuatan sediaan langsung


dengan larutan *5 10>
b. "ada sampel kulit kepala:ketombe didapatkan hasil positif dimana terlihat
adanya sel-sel lemak dan beberapa sel seperti spora jamur namun tidak
terlihat adanya
mikosis. "ada sampel sela-sela kulit kaki didapatkan hasil positif dimana terlihat
adanya hifa semu ( pseudohypha. Sedangkan pada sampel kerokan
kulit panu didapatkan hasil positif berupa adanya beberapa sel spora yang
penyebarannya tidak rata.

/#2# Sa%an
a. Diperlukan keterampilan untuk mengerok kulit yang teridentifikasi jamur.
 b. *ita harus senantiasa menjaga kebersihan tubuh agar terhindar dari
penyakit
 jamur.
DA0TAR PUSTAKA
Darnetty. 003. Pengantar "ikologi. "adang/ &ndalas ni9ersiti "ress.
D$idjoseputro. 177A. ,asar!,asar "ikrobilogi. #akarta/ Djambatan.
5idayat, !ur dkk. 003. "ikrobiologi (ndustri. Hogyakarta/ &ndi.

6ay, 'ibiana C. 1772. Analisis "ikroba ,ilaboratorium. #akarta/ ;aja Fratindo "ersada.


6ucas, Stefanus. 003. 7ormulasi $teril . Hogyakarta/ &ndi.
"erlc4ar, ichael. 00+. ,asar!,asar "ikrobiologi. #akarta/ %-"ress.
"rati$i, Syl9ia T. 002. "ikrobiologi 7armasi. #akarta/ rlangga.
;isda. 00?.  Potato ,e*trose Agar.  nline, http/::$$$.mikrobiologidasar.com. .
Diakses
 pada tanggal  September 012
Sumarjito. 00A. Panduan Belaar Biologi. Hogyakarta/ "rimagama.

Anda mungkin juga menyukai