PENGERTIAN UMUM
P = m / (n+1) * 100 %
dengan :
P = probabilitas
kejadian (%)
m = nomor urut data
n = jumlah data
CONTOH
Data debit S. Konto pada titik kontrol Waduk Selorejo
No Periode 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
1 Jan 1 16.45 18.43 18.59 14.89 18.36 13.89 18.66 17.04 15.88 14.52 14.01 19.50 20.99
2 2 18.11 21.08 20.50 15.68 20.18 11.27 18.45 15.65 15.78 13.72 10.29 30.65 21.99
3 Peb 1 41.92 26.41 20.53 16.17 21.05 11.65 25.50 22.77 25.01 33.45 15.24 23.80 23.78
4 2 22.65 24.65 22.48 16.77 15.53 11.43 19.61 22.22 22.37 35.00 18.13 22.13 24.18
5 Mar 1 19.84 20.03 16.51 17.96 16.41 14.17 19.23 21.15 17.13 20.46 22.78 18.82 19.61
6 2 15.77 19.20 21.21 17.97 15.01 13.41 23.70 18.55 16.81 19.40 20.18 19.00 21.03
7 Apr 1 20.57 17.26 22.01 14.72 14.79 14.39 16.94 20.65 17.79 16.42 15.80 23.02 19.75
8 2 21.63 18.66 15.58 17.79 15.93 15.26 21.99 20.43 20.37 16.71 12.81 20.85 19.44
9 Mei 1 16.62 14.76 16.32 13.06 13.44 13.75 14.82 19.35 13.86 14.73 13.24 14.32 15.44
10 2 15.19 15.19 14.53 11.67 10.89 11.58 13.44 18.54 13.07 14.68 16.40 15.36 12.90
11 Jun 1 14.45 13.77 14.24 12.40 12.20 13.23 11.69 17.21 14.87 14.65 10.11 17.81 14.13
12 2 15.09 12.07 15.42 11.25 10.23 12.91 12.19 13.05 14.75 13.37 10.63 14.16 13.87
13 Jul 1 12.07 11.99 15.15 9.71 10.64 12.91 12.59 14.04 11.53 13.44 11.24 12.64 13.01
14 2 10.54 10.75 13.42 11.54 10.47 12.29 11.52 13.62 11.35 13.95 10.57 12.45 12.67
15 Agt 1 11.03 9.10 11.15 10.57 9.78 11.09 11.61 12.89 12.85 10.56 10.40 12.11 10.28
16 2 10.55 9.64 11.03 10.22 8.32 10.63 10.57 12.81 11.81 10.35 9.01 13.46 11.47
17 Sep 1 8.84 9.24 9.69 9.77 9.92 9.77 11.63 11.41 11.64 9.92 10.02 11.15 12.94
18 2 10.41 9.41 8.46 9.38 9.56 10.85 11.92 12.32 11.23 11.77 8.93 11.21 11.82
19 Okt 1 10.50 10.37 11.27 9.82 7.56 9.71 9.14 10.56 14.31 10.88 11.71 13.70 12.43
20 2 11.00 11.13 10.85 11.52 6.72 10.01 13.75 12.68 14.17 10.41 9.26 12.30 12.69
21 Nop 1 10.49 12.22 10.73 12.83 7.45 15.06 11.77 14.44 13.71 12.90 10.69 13.59 11.70
22 2 13.21 9.71 14.89 14.33 10.10 13.41 15.42 15.62 14.38 12.88 12.10 17.55 13.82
23 Des 1 16.01 13.71 22.49 18.26 13.35 10.57 16.63 12.45 15.73 15.13 13.45 13.86 14.63
24 2 14.47 12.19 14.64 17.39 13.83 19.62 17.93 12.95 12.26 14.11 10.70 17.54 12.90
Hitung :
Debit Andalan dengan probabilitas kejadian 50%, 80% dan 90% , menggunakan :
- Metode basic year
- Metode basic mounth
SIMULASI DEBIT MENGGUNAKAN METODE FJ MOCK
DR. FJ Mock dalam makalahnya Land Capability Appraisal & Water Availability
Appraisal, UDDP/FAO, Bogor 1973, memperkenalkan cara perhitungan aliran
sungai dari data curah hujan, evapotranspirasi dan karakteristik fisik daerah
pengaliran untuk menaksir tersedianya air di sungai, bilamana data debit
minimal atau bahkan tidak ada. Cara ini dikenal dengan cara Mock, dan berlaku
khusus untuk sungai-sungai di Indonesia.
E/Eto* = (m/20)*(18-h)
Et = Eto* - E
Et = Evapotranspirasi terbatas
Soil Water Surplus volume air yang akan masuk ke permukaan tanah.
Soil Water Surplus = (O-Et) - soil storage, dan = 0 jika defisit ; (P-Et)> dari soil
storage.
Initial storage didefinisikan sebagai besarnya volume air pada saat permulaan
mulainya perhitungan. Ditaksir sesuai dengan keadaan musim, seandainya musim
hujan bisa sama dengan soil moisture capacity dan lebih kecil dari pada musim
kemarau.
Keseimbangan air di permukaan tanah
- Lahan yang porous maka infiltrasi akan besar, lahan yang terjal dimana air tidak
sempat infiltrasi ke dalam tanah maka koefisien infiltrasi akan kecil.
Besarnya koefisien infiltrasi lebih kecil dari 1.
b. Luas DAS = 1350 km2 [The Study on Counter Measures for Sedimentation
in the Wonogiri Multipurpose Dam Reservoir (2007)
c. Jumlah curah hujan dan hari hujan didapatkan dari rata-rata hujan kawasan
Tahun 2008,
d. Prosentase lahan yang TIDAK tertutup vegetasi (mL) = 20% yaitu untuk lahan
yang diolah dan menerus berubah menurut kondisi iklim,
e. Kelembaban air tanah permulaan (soil moisture capacity), SMC = 150 mm,
Evapotranspirasi terbatas
c. Evapotranspiration, Eto = 54,00 mm/bln
d. Exposed surface, mL = 20 %
e. E = Eto x (d/z) x mL = 54,00 x (1/15) x 20%
= 0,72 mm/1/2 bln
f. Et = Eto – E = 54,00 – 0,72 = 53,28 mm/1/2bln
Keseimbangan air
g. Precipitation flood = PF x P
= 0,05 x 158,89
= 7,94 mm/1/2 bln
h. Soil storage = P - Et - Precipitation flood
= 158,89 – 53,28 – 7,94
= 97,66 mm/1/2 bln
i. Soil moisture = SMC + Soil storage
= 150 + 97,66
= 247,66 mm/1/2 bln
j. Water surplus = P – Et
= 158,89 – 53,28
= 105,61 mm/1/2 bln
Aliran dan tampungan air tanah
5) Rasio tampungan tanah (soil storage ratio - Wi) dihitung dengan rumus :
Wi = W0/Nominal
a) Tampungan kelengasan
= tampungan kelengasan periode sebelumnya + perubahan tampungan
= kolom (4) + kolom (12), semuanya dari periode sebelumnya.