Anda di halaman 1dari 19

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN

01 ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH


KEJADIAN
KERJA PUSKESMAS GERUNGGANG KOTA
PANGKALPINANG
TAHUN 2021

Oleh:
ATIN SAGITA
17100030

03

Pembimbing I Pembimbing II
Ns. Rezka Nurvinanda, M. Kep Akib Murod, SKM.,MKM
BAB I
PENDAHULUAN

Menurut WHO (World Health Organization ) Kemeskes Republik Indonesia (2018)


(2017) kejadian anemia secara global (33 %)
prevalensi anemia pada ibu hamil tahun
dengan prevalensi terbanyak di wilayah Asia
Tenggara (46%) dan prevalensi terendah di
2013 sebesar 37,1%, meningkat menjadi
wilayah Amerika (19 %). 48,9% di tahun 2018.

BE
R AK L
TA AN
Berdasarkan Data profil Dinas Kesehatan LA G Prevalensi ibu hamil mendapat tablet
Kepulauan Bangka Belitung, kejadian tambah darah 90 tabelt di tahun 2018
anemia tahun 2018 9,66%, tahun 2019 sebesar 94,3% dan tahun 2019 sebesar
sebesar 8,67% dan tahun 2020 sebesar 7,89% 92,49 %.
NEXT…

Sementara menurut data dari Puskesmas Gerunggang pada tahun 2019 dari 1290
kunjungan ibu hamil terdapat 91 ibu hamil yang mengalami anemia atau sebesar
17.25%. Pada tahun 2020 dari 585 kunjungan ibu hamil terdapat 211 ibu hamil yang
mengalami anemia atau sebesar 36,7%. Pada tahun 2021 jumlah ibu hamil dengan
anemia cukup tinggi, terhitung dari bulan januari sampai dengan febuari tercatat dari
82 kunjungan ibu hamil terdapat 54 orang ibu hamil yang mengalami anemia dengan
prevalensi sebesar 65,85% (Profil Puskesmas Gerunggang, 2021).
B. Rumusan Masalah

“Apakah faktor-faktor yang berhubungan dengan


kejadian anemia di wilayah kerja Puskesmas
Gerunggang Kota Pangkalpinang tahun 2021?”
C. Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
Mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan kejadian
anemia pada ibu hamil di Puskesmas Gerunggang Kota Pangkalpinang
tahun 2021.

Tujuan Khusus
1. Mengetahui hubungan antara umur dengan anemia pada ibu hamil di Puskesmas
Gerunggang kota Pangkalpinang.
2. Mengetahui hubungan antara paritas dengan anemia pada ibu hamil di Puskemas
Gerunggang kota Pangkalpinnag.
3. Mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan anemia pada ibu hamil di
Puskesmas Gerunggang kota Panglapinang.
4. Mengetahui hubungan antara jarak kehamilan dengan anemia pada ibu hamil di
Puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang.
5. Mengetahui hubungann antara konsumsi tablet Fe dengan anemia pada ibu hamil
di Puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang.
6. Mengetahui hubungan antara status gizi dengan anemia pada ibu hamil di
Puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang.
7. Mengetahui hubungan antara kunjungan ANC dengan anemia pada ibu hamil di
Puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang.
 
D. Manfaat Penelitian

Bagi Institusi Kesehatan


Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi, serta menjadi bahan
Masukan dalam upaya pencegahan anemia pada ibu hamil dan meningkatkan
program distribusi tablet tambah darah.

Bagi peneliti
Menambah pengetahuan dan wawasan peneliti serta dapat dijadikan sebagi
acuan buat peneliti berikutnya mengenai faktor-faktor yang berkaitan dengan
anemia pada ibu hamil.

Bagi Institusi Pendidikan


Sebagai tambahan pembelajaran bagi institusi tentang faktor-faktor yang
Berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Hasil penelitian ini
menyediakan informasi bisa dijadikan untuk menamba pengetahuan dan wawasan
bagi tenaga pendidik juga sebagai acuan untuk penambahan materi pembelaja.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Definisi Kehamilan
Kehamilan adalah fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan
ovum dilanjutkan dengan implantasi. Kehamilan normal akan
berlangsung selama 40 minggu atau 9 bulan, dihitung dari Hari
Pertama Haid Terakhir (HPHT).

kehamilan terbagi menjadi 3 trimester, dimana trimester I


berlangsung dalam 12 minggu, trimester II berlangsung 15 minggu
(minggu ke-13 hingga ke-27) dan trimester III berlangsung 13
minggu (minggu ke-28 hingga ke-40) (Elisabeth, 2015).
B. Definisi Anemia Pada Kehamilan

Anemia kehamilan merupakan peningkatan kadar cairan


plasma selama kehamilan mengencerkan darah (hemodilusi)
yang dapat tercermin sebagai anemia (Putri & Evi, 2020).

Anemia dalam kehamilan adalah jika kadar hemoglobin <


11gr/dL pada trimester I dan III, atau jika kadar hemoglobin
<10,5 gr/dL pada trimester II (Setiyanigrum, 2017).
Pengetahuan yang baik
dapat menanamkan
kebiasaan dalam
Umur ibu hamil yang < 20 jumlah anak yang telah memenuhi kebutuhan Jarak antara
tahun dan > 35 tahun dilahirkan oleh seorang persalianan terakhir
makanan sumber zat
sangat berisiko mengalami
ibu baik lahir hidup besi yang penting bagi dengan kehamilan
anemia dalam kehamilan di
bandingkan dengan ibu maupun lahir mati. kesehatan ibu hamil. berikutnya,
hamil yang berumur 23-25 sebaiknya jarak
tahun. kehamilan antara 2
PARITAS PENGETAHUAN tahn sampai 5 tahun

UMUR
JARAK
KEHAMILAN

Faktor-Faktor
yang
berhubungan
dengan
anemia pada
ibu hamil
NEXT…

Ukuran LILA
menggambarkan status
gizi ibu hamil dan
Konsumsi tablet zat mengetahui Kunjungan ANC yang
besi yang cukup maka ibu resiko kurang energi teratur mengakibatkan
tidak akan menderita kronik segera terindeteksi
anemia karena simpanan berbagai faktor resiko
darah kehamilan, diantaranya
dalam tubuh bertambah STATUS GIZI anemia.
untuk proses menambah
jumlah hemoglobin
dalam darah. KUNJUNGAN ANC

KEPATUHAN KONSUMSI
TABLET Fe Faktor-Faktor
yang
berhubungan
dengan
anemia pada
ibu hamil
Kerangka Teori
Faktor Predisposisi:
•Pendidikan
•Sosial ekonomi Pencegahan :
•Budaya •Konsumsi makanan
bergizi seimbang
•Makan makanan
banyak mengandung
Faktor Pemungkin: zat besi (sayuran hijau)
•Dukungan suami Anemia pada ibu hamil •Penuhi nutrisi dan
vitamin B12 dengan
konsumsi (daging
merah,hati ayam)
•Mengatur jarak
Faktor Penguat : kehamilan
•Umur Kadar hemoglobin (Hb) •Konsumsi tablet Fe
•Paritas normal selama secara rutin 90 tablet
•Pengetahuan kehamilan selama kehamilan
•Jarak kehamilan
•Kepatuhan konsumsi
tablet Fe
•Status gizi
•Kunjungan ANC
BAB III
KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL DAN HIPOTESIS

A. Kerangka Konsep
Variabel Independen Variabel
Dependen

1. Umur
2. Paritas
3. Pengetahuan
4. Jarak kehamilan
Anemia pada ibu hamil
5.Kepatuhan
konsumsi
tablet Fe
6. Status gizi
7.Kunjungan ANC
B. Definisi Operasional
NO Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur
Operasional
1. Dependen Suatu Keadaan Wawancara kuesioner 1.Anemia, Nominal
Anemia pada ibu dimana kadar jika
hamil hemoglobin (Hb) Hb<11g/dl
dalam darah
kurang dari 11 2.Tidak
g/dl. anemia, jika
Hb≥11g/dl
2. Independen Lama waktu Wawancara kuesioner 1.Beresiko, Nominal
Umur hidup sejak di Jika
lahirkan sampai umur<20
dengan dilakukan >35tahun
penelitian.  
2.Tidak
Beresiko,
jika umur
20-35tahun
3. Paritas Jumlah anak Wawancara Kuesioner 1.Primigravida Nominal
yang dilahirkan
atau jumlah  
kelahiran yang 2.Multigravida
pernah dialami
Next…

4. Pengetahuan Tingkat Wawancara Kuesioner 1. Kurang, jika Nominal


pemahaman skor yang
responden dalam dicapai <10
menangkap  
sesuatu persoalan 2. Baik, jika
atau pembicaraan. skor yang
dicapai ≥10
5. Jarak Jarak kehamilan Wawancara Kuesioner 1.Dekat , jika Nominal
kehamilan sekarang dengan ≤ 2 tahun
kehamilan  
sebelumnya  
dalam hitungan 2.Tidak dekat
tahun. jika>2tahun
6. Kepatuhan Jumlah tablet Wawancara Kuesioner 1.Tidak patuh Nominal
konsumsi tambah darah jika,
tablet Fe yang dikonsumsi konsumsi 1
ibu 1 tablet/hari tablet/hari
secara rutin 2. Patuh jika,
sampai 90 tablet tidak
selama kehamilan. Dikonsumsi
1 tablet/hari
Next…

7 Status gizi Keadaan Observasi Pengukuran 1.Kurang , jika Nominal


keseimbangan LILA LILA < 23,5
dalam tubuh yang cm
dipengaruhi oleh  
konsumsi pangan 2.Baik, jika LILA
beberapa waktu > 23,5 cm
sebelumnya.

8 Kujungan Kontak ibu hamil Wawancara Kuesioner 1.Tidak sesuai Nominal


ANC dengan tenaga standar, jika
kesehatan untuk tidak
memeriksakan memeriksa
kehamilan, minimal kehamilan
1 kali trimester 1, 1 setiap
kali trimester 2, dan trimester
2 kali trimester 3.  
2.Sesuai
Standar,jika
Memeriksa
Kehamilan
Setiap
trimester
C.Hipotesis
1. Ada hubungan bermakna antara umur dengan anemia pada ibu hamil di puskesmas
Gerunggang kota Pangkalpinang tahun 2021.
2. Ada hubungan bermakna antara paritas dengan anemia pada ibu hamil di puskesmas
Gerunggang kota Pangkalpinang tahun 2021.
3. Ada hubungan bermakna antara pengetahuan dengan anemia pada ibu hamil di
puskesmas Gerunnggan kota Pangkalpinang tahun 2021.
4. Ada hubungan bermakna antara jarak kehamilan dengan anemia pada ibu hamil di
puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang tahun 2021.
5. Ada hubungan bermakna antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan anemia pada ibu
hamil di puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang tahun 2021.
6. Ada hubungan bermakna antara status gizi dengan anemia pada ibu hamil di puskesmas
Gerunggang kota Pangkalpinang tahun 2021.
7. Ada hubungan bermakna antara kunjungan ANC dengan anemia pada ibu hamil di
puskesmas Gerunggang kota Pangkalpinang tahun 2021.
 
BAB IV
METODOLOGI PENELITIAN

Jenis Penelitian Tempat Penelitian


Kuantitatif dengan pendekatan Cross Puskesmas Gerunggang Kota
Pangkalpinang
Sectional

Waktu Penelitian
Populasi Bulan Mei – Juli 2021
391 ibu hamil yang kunjungan
kehamilan

Sumber Data
Teknik Sampling a. Data Primer b. Data Sekunder
Simpel Random Sampling
Next…

Teknik Pengumpulan Data Etika Penelitian


Observasi dan kuesioner

a. Menghormati harkat dan martabat manusia


b. Menghormati privasi dan kerahasian penelitian
Pengolahan Data c. Keadilan dan inklusivitas (keterbukaan)
a. Editing b. Coding c. Entry Data d. Memperhitungkan manfaat dan kerugian
d. tabulating e. Cleaning Data

Analisa Data
a. Analisa Unvariat b. Analisa Bivariat
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai