0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan10 halaman
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Air dryer C-35-03/04AB berfungsi untuk menghilangkan uap air dari udara bertekanan yang dihasilkan kompresor
2. Ia bekerja dengan cara memasukkan udara ke dalam tabung yang berisi bahan penyerap air, lalu mengeluarkan udara kering
3. Proses regenerasi dilakukan dengan mengalirkan udara kering untuk mengeluarkan air dari bahan pengering
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Air dryer C-35-03/04AB berfungsi untuk menghilangkan uap air dari udara bertekanan yang dihasilkan kompresor
2. Ia bekerja dengan cara memasukkan udara ke dalam tabung yang berisi bahan penyerap air, lalu mengeluarkan udara kering
3. Proses regenerasi dilakukan dengan mengalirkan udara kering untuk mengeluarkan air dari bahan pengering
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Air dryer C-35-03/04AB berfungsi untuk menghilangkan uap air dari udara bertekanan yang dihasilkan kompresor
2. Ia bekerja dengan cara memasukkan udara ke dalam tabung yang berisi bahan penyerap air, lalu mengeluarkan udara kering
3. Proses regenerasi dilakukan dengan mengalirkan udara kering untuk mengeluarkan air dari bahan pengering
AIR DRYER (C-35-03/04AB) adalah suatu peralatan yang
berfungsi untuk menghilangkan kandungan uap air yang dihasilkan oleh kompresor sehingga menghasilkan udara bertekanan yang kering. PRINSIP KERJA AIR DRYER • Udara bertekanan dikeringkan dengan cara dimasukan ke dalam tabung melewati bahan penyerap kandungan air (zat dessicant) lalu dialirkan keluar. Pada suatu interval waktu tertentu, zat dessicant akan mencapai titik jenuhnya sehingga memerlukan proses regenerasi. Sebagian udara kering dialirkan ke tabung sehingga kandungan air yang terkandung di dalam zat pengering dikeluarkan. • Pada umumnya instrument air menggunakan dessicant air dryer twin tower, sehingga proses pengeringan udara dan regenerasi dari masing-masing tabung bisa bergantian. • Unit Instrument Air Plant 35 terdiri atas dua train Air Dryer C-35-03 A/B dan C-35-04 A/B yang dapat beroperasi single maupun paralel dengan menggunakan desiccant sebagai media pengering udara yang berasal dari Air Compressor K-35- 02 A/B/C. • Kapasitas produksi Air Dryer pada unit Instrument Air adalah 5.000 Nm3/jam per unit dengan system heat regeneration menggunakan MP steam sebagai media pemanas hingga tercapai temperature regeneration gas 176°C SPESIFIKASI DESAIN AIR INSTRUMEN
No. Parameter Design Spesification
1. Tekanan Operasi 8.3 kg/cm²G 2. Temperature Inlet air Dryer 35 – 40°C 3. Moisture di Inlet Asumsi Jenuh 4. Dew Point di Outlet 0°C pada 8.3 kg/cm²G atau -24°C pada 1 atm 5. Water Content 700 ppm 6. Periode Drying tiap Siklus 6 jam 7. Periode Regeneration : 4 / 1 / 1 jam Heating / Cooling / regeneration Complete KONDISI OPERASI AKTUAL AIR DRYER
No. Parameter Satuan Spesifikasi
1. Tekanan inlet air dryer Kg/cm²G 6.5 – 7.0 2. Tekanan outlet Air dryer Kg/cm²G 6.0 – 6.6 3. Temperature inlet air Dryer °C 38 – 54 4. Temperature outlet heater °C 130 – 176 5. Temperature outlet Cooler °C 30 - 38 6. Tekanan regenerasi dessicant Kg/cm²G 6.0 - 6.6 7. Temperature steam inlet heater °C 300 - 325 8. Temperature steam outlet heater °C 190 - 220 9. Flow Outlet Instrument air Nm3/jam 4800 - 6340 SKEMA DIAGRAM ALIR PROSES REGENERASI C -35-03/04AB Terima Kasih