(FMEA)
dr. Raihan , Sp.A (K)
Ketua Sub Komite Mutu KMKP RSUDZA
1
PENGALAMAN DENGAN RISIKO? PERNAHKAH MENGALAMI?
Risiko Investasi
(akar masalah + FMEA)
Belanja Insiden
(terencana
/tidak)
Siklus manajemen Risiko
Identifikasi Analisis risiko
risiko
Manajemen Menyusun
tuntutan prioritas
terkait risiko
Investigasi Melaporkan
insiden risiko
Manajemen
risiko
Mengenal Sikap Kita…
• Mitigate Risk : Berusaha untuk
menurunkan risiko
• Transfer Risk : Memindahkan tanggung jawab
manajemen risiko pada pihak lain.
• Accept Risk : Menerima Risiko
• Avoid Risk : Menghindari Risiko
Sosialisasi, edukasi
Risiko 1: pasokan listrik tidak
mencukupi dengan
bertambahnya
jumlah alat medis baru
Sikap kita?
Risiko 2: banyaknya tenaga
pramusaji yang akan pensiun
peraturan rekrutmen
dan SDM yang
semakin sulit
Sikap kita?
Risiko 3: penumpukan pasien di
rawat inap yang menunggu jadwal
operasi
Sikap kita?
Risiko 4: mesin cuci piring automatis
di RS lain yang dapat menciptakan
efisiensi SDM dan sumber daya
lainnya
Sikap kita?
FMEA
• Teknik yang berbasis tim, sistematis dan
proaktif yang digunakan untuk mencegah
permasalahan dari proses atau produk
sebelum pemasalahan tersebut
muncul/terjadi
• Memberikan gambaran mengenai
tingkat keparahan dari akibat yang
ditimbulkan
Perbedaan FMEA dan RCA
FMEA RCA
• Proaktif • Reaktif
• Diagram alur proses • Diagram kronologis
• “Apa yang bisa terjadi?” • “Apa yang telah
terjadi?”
• Fokus pada potensi • Fokus pada kegagalan
kegagalan proses suatu sistem
sistem
• Mencegah kegagalan • Mencegah kegagalan
sebelum terjadi muncul kembali
Perubahan sistem penghargaan DPJP
terkait visite dan kehadiran
Komposisi tim:
• Orang yang paling dekat/mengerti dengan masalah
yang dipilih
• Orang yang akan menerapkan perubahan
• Pimpinan dengan pengetahuan luas yang disegani
dan dapat dipercaya
• Pengambil keputusan
• Orang-orang dengan latar belakang pengetahuan
berbeda.
Peran-peran dalam Tim FMEA
• Pemimpin yang paham FMEA
• Fasilitator: objektif, mampu membuat tim
terus berjalan maju, menjamin bahwa setiap
langkah lengkap dan hasil FMEA tercatat.
• Notulis
• Pakar proses termasuk perwakilan disiplin
ilmu kesehatan tertentu mempunyai
kompetensi tertentu, spesialisasi tertentu
Langkah 3: Gambarkan Proses Topik
(Tahapan Proses)
• Buat dan verifikasi sebuah diagram (flow
diagram) yang menggambarkan aliran proses
(diagram proses vs. kronologis)
• Buat penomoran untuk setiap langkah dalam
proses yang teridentifikasi dalam flow diagram
secara berurutan
• Proses kompleks identifikasi area tertentu
yang akan menjadi fokus analisis
• Identifikasi semua sub-proses dari setiap proses
jika ada
Langkah 3: Gambarkan Proses Topik
(Tahapan Proses)
Waktu Tunggu Rawat Jalan (dihitung saat pasien diinput
aktivitas kunjungan oleh penata rekening/kasir sampai dengan pasien
diperiksa oleh dokter)
•
te.Ql91t1n IMO) IMO) Ot) ptnytbob)
(1· 10 )
'
1 2 3 5 6 7
Input Petugas loket belum 4 10
layanan hadir
oleh penata SIMRS EHR loadir1gnya
1 rekening/kas lama
ir Pa.slen bclum
me:lakukan
Pasien r�istrasi di unit admisi
dllakululn Perawat vana bert"'°'
asesmen mel.akukan as«!Srntn
oleh b@lumada
2 Perawat betum bisa
perawat
melakubn asmmtnt
P.l<k!n tldak dltompat
saat d1panggil untuk
Pc1sicn d1lakukan asessmec,t
dilakululn
Kettrlambatan
essesrrern assessment pasien
oJeh oleh
3 dokter dokter
Dokttr menurcau
ruangan
datang
Pa.s�n me.nunggu:
dokter
Pesertadidik "''"'"""°
l)<!netujuan da<I DPJP
Formulir FMEA 1
Formulir FMEA 1
Keparahan dari Dampak
Rating Deskripsi Definisi
1 Tidak ada dampak Tidak ada dampak pada individu/proses
2 Dampak sangat kecil Dapat mempengaruhi orang yang mengalami atau akan sedikit
berpengaruh pada proses
3 Dampak kecil Dapat mempengaruhi orang yang mengalami dan akan sedikit
berpengaruh pada proses
4 Dampak ringan sekali Dapat berpengaruh pada orang yang mengalami atau menyebabkan
dampak ringan pada proses
5 Dampak ringan Dapat berpengaruh pada orang yang mengalami dan menyebabkan
dampak ringan pada proses
6 Cedera sedang Akan berpengaruh pada orang dan menyebabkan dampak serius pada
proses
7 Cedera sangat sedang Akan mengakibatkan cedera sedang pada orang atau menyebabkan
dampak serius pada proses
8 Cedera berat Akan mengakibatkan cedera berat/ serius pada orang dan
menyebabkan dampak serius pada proses
9 Cedera sangat berat Akan mengakibatkan cedera sangat berat pada orang dan
menyebabkan dampak sangat serius pada proses
10 Bencana, Cacat seumur Sangat berbahaya; kegagalan akan menyebabkan kematian pada
hidup atau meninggal orang yang dilayani dan menyebabkan dampak serius pada proses
Formulir FMEA 1
Frekuensi dari Modus Kegagalan
Rating Deskripsi Kemungkinan Definisi
1 1 dalam Tidak ada atau tidak diketahui terjadinya; sangat tidak mungkin
Tidak ada
1.500.00 kondisi akan pernah terjadi
2 0 Tidak ada atau sedikit diketahui terjadinya; sangat kecil
Sangat jarang 1 dalam 150.000
kemungkinan kondisi akan pernah terjadi
3 Kemungkinan Mungkin, tapi tidak diketahui datanya; kondisi terjadi dalam
1 dalam 15.000
lebih rendah kasus terisolasi, tetapi kemungkinannya sangat rendah
4 Kemungkinan Sangat mungkin, tapi tidak diketahui datanya; kondisi terjadi
1 dalam 2.000
rendah dalam kasus terisolasi, tetapi kemungkinannya rendah
5 Kemungkinan Didokumentasikan, tetapi jarang; kondisi tersebut memiliki
1 dalam 400
Moderat kemungkinan sering terjadi
6 Didokumentasikan, tetapi jarang; kondisi tersebut memiliki
Moderat 1 dalam 80
kemungkinan cukup besar terjadi
7 Kemungkinan Didokumentasikan dan sering; kondisi tersebut terjadi teratur
1 dalam 100
Tinggi dan/ atau selama jangka waktu yang wajar
8 Didokumentasikan dan sering sekali; kondisi tersebut terjadi
Tinggi 1 dalam 8
sangat teratur dan/ atau selama jangka waktu yang wajar
9 Didokumentasikan, hampir pasti; kondisi tersebut pasti akan
Yakin terjadi 1 dalam 3 terjadi selama periode panjang yang spesifik untuk langkah
atau hubungan tertentu
10 Didokumentasikan dan selalu terjadi pada langkah atau
Selalu Terjadi >1 dalam 2
hubungan tertentu
Formulir FMEA 1
Deteksi dari Modus Kegagalan
Rating Deskripsi Kemungkinan Definisi
1 Pasti Terdeteksi 10 dari 10 Hampir selalu/ selalu terdeteksi dengan segera
2 Kemungkinan sangat
8 dari 10 Sangat tinggi terdeteksi dengan segera
tinggi
3 Kemungkinan tinggi 7 dari 10 Kemungkinan tinggi untuk terdeteksi
4 Kemungkinan cukup
6 dari 10 Kemungkinan cukup tinggi untuk terdeteksi
tinggi
5 Kemungkinan sedang 5 dari 10 Kemungkinan sedang untuk terdeteksi
6 Kemungkinan rendah 3 dari 10 Kemungkin rendah untuk terdeteksi
7 Kemungkinan sangat
2 dari 10 Tidak akan terdeteksi dengan mudah
rendah
8 Sangat sulit 1 dari 10 Sangat sulit terdeteksi tanpa upaya serius
9 Hampir pasti tidak
0 dari 10 Tidak mungkin terdeteksi tanpa upaya serius
terdeteksi
10 Tidak ada upaya
ø Tidak ada mekanisme deteksi atau proses baru
deteksi
Formulir FMEA 1
J
FMEA FORMULIR 1: W aktu Tunggu Rawat Ja lan ( Oihitun a saat pasien cfilnpwt u t M w kun jun p n o le:h Pe:nre:k
a tau b sir sampai dengan pasien dip eriksa o le h
dokte,-)
......
F retuen si dari Deteksl dari
Tahapan Oampak dari Modus Modus Rencana Keglatan
No Modus KegagaJan � Oampak
dari Kegagalan
Modus RPN Ranking 5 Whys penyebab (berdasa.rkan aka.r
Proses Kegagalan Kegagalan (l)xfxDt) pot ens lal
(1-101 ,1.101 ,1.101
pen yebab)
Input
1 2
Petuga.s loket
3
Jam pelayanan tidak
• 5
s
• 7 8 9 10
6 1
layanan oleh belum hadir tepa:t waktu
penata Proses input laya:nan
6 s 1
rekening/kas lama/ tertunda
ir Terjadi penumpukan
7 s 1
pasien
Komplain pa.sien 7 s 1
Seri.siko terjadl
perburukan kondtSi 8 s 1
pasien
SIMRS EHR
loadingny.i lama
Jam pelayanan tidak
tep;at Wilktu
6 • 1
I
Proses Input layanan
lama/ tertundi
6 • 1
Teffadl pe,numpukin
naslcn
7 • 1
Komglaln �,slen
Bcrlslko tcrjacfl
7 • 1
perburukan kondlsl
pasltn
8 • 1
7
n bertugas Ter}adi penumpukan
melakuka 7 4 I
asesme pa,sien
n
o olch JComplatn pa!i•n 7 4 I
perawat
asesmen B<risilto tr<jadi
btlum perburubn l:ondisi 8 4 I
ada pasi<n
Perawa. t betum TerjadipenUlTlpukan
7 5 4
2 bi!a melakubn pa!ion
asessment D.tay<d 11eatmont 8 5 4
Korn.plain pasien 7 5 4
Pa.sitn tida.k. Asoimen lidak bisa
dltempat saat ditakub n sewai
dipanggil nomor 6 5 4
untuk anllNn
d1lakukan
asessment Response ti�
7 5 4
mtmanjang
Formulir FMEA 1
Langkah 5: Perhitungan Tingkat Risiko
dan Keberhasilan Mitigasi
Formulir 1: penentuan “risk priority number”
(RPN)
• Gunakan skor yang anda buat untuk
menentukan Angka Prioritas Risiko (RPN)
• Gunakan RPN untuk menentukan peringkat
..
FMEA FORMULIR 1: W 1ktu Tun11u R1w1t J1l1n ( Olhl tu " 11 11t pu l1n dll nput altt lvlt H kunJun11n olt h Pt nr t k 1t1u ku tr 11mp1I d1n11n pH lt n dlperfkn
olt h dokt u )
,.,011uon11 ol" ....to111.
T1h1p1 O.mp1k dirt Modu1 Kep111h1n
S Why1 ponV41b1b
Renciina
Modu1 K1g1g1l1n d11rl Modu1 vim RAlnk.lnl
No n K1g.-.,1l1n Keg-v111n ( O l l h Ot ) pot1n1hlt 1<1111111».11
Doll'QNlk Modu1 J (b1tdH 11M n 1kar
.'
iMOl Keg»1J1!1n
•
ProHI
• •
(MOJ CH1nyab1b)
' 's
l 2 iMOI
Input 1>e1tJgH
loket hacflr
lam 1>elav1n1n
tldak
• l 3-0 12
10
1>11ltn belum
mtl1kuk1n p,erburuk1n
kondlsl
s I I ,s 7
,egimasl di unit
Hltn
adm"I
1>11ltn ud1k dopot
. . .
dUalcukan i>rosts
Input
' I I 16 9
l11v1n1n
1>11ltn harv,
kemba1j
mtndlfur
a dm� di unit
Formulir FMEA 1
Formulir FMEA 1
Langkah 6: Mendesain ulang proses/desain
kontrol
• •
per1y ebab)
1
' 3 • 5 7
Pasten
dllakuk
Ketertambat.ln Response
time pa'Sien
•
Pemerlks.aan
10
1. Menetapkan
an assessment memanjang memakanwaktu st.lndar waktu
asses pa'Sien oleh yang lama, karena pelayanan
ment dokter 8 8 6 384 2 kasus paslen yang pasten
oleh kompleks dan vntuk kasu-s
dokter belum kompleks dan
ada standarls.asl dllnformaslkan
waktu pelayanan kepada paslen.
Terjadl 1. Mernbuat
penumpukan ka-sus kom.pleks.
kebljakan
pa-sien Pernerlks.aan pa- terkait
sl:Jen
kehadlran chief
memakan waktu PPOSdlpoll
7 8 8 M8 1 yang lama, karena
2. Monitoring
dllakukan oleh kehadlran chtef
3 PPOS
sesual dengan
TOO baru yang
jadwaljaga yang
rnaslh
adapt.ls! dengan dlberikan oleh
Ookter Delayed treatment Oepartemen
7 2 2 28 13 llngkungan poll
menunggu Response time dan
ruangan 8 2 2 32 11
memanlan2 belum terbl.asa
Pasten Response time dengan kesus yang
menunggu 8 6 5 240 3
memanlanti dlhadapi.
dokter dat.lng Terjadl
penumpukan 7 6 5 210 •
Pe-serta d1dlk
oa-sien
Komplaln pas!en
7
7
6
2
5
2
210
28
•
13
menunggu Delayed treatment
Response time 8 2 2 32 11
cerservluan darl
memanlanti
Langkah 7: Analisis dan Uji Proses yang Baru
Masuk ke Formulir 2
Formulir FMEA 2
Formulir 2
Deteksi
Rencana Keparaha Frekuensl
Dampakdari darl %
KegIatan Modus n dari dari Modus RPN Person In Laporan
No Modus Modus Penuru Ranking Deadlin
(berdasarkan Kegagala Dampak Kegagalan (DxFx Charge Singka
Kegagalan Kegagalan nan e
akar penyebab) n (1- 10) (1- 10) DIJ t
(1-10) RPN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1
Menetap Depanem Tidak 2
kan en medik dapat
standar belum mcncnt
waktu menctap ukan
1
pelayana kan berapa
s 4 s 100
n pasien standar banyak
untuk waktu pasien
kasus yang yang
kompleks dibutuhk Pemerlksaa
dapat
dan an untuk n
dilayani
2 4 2 1 8
dllnforma pemeriks pasten
per jam
sikan aan yang
kepada pasien
Tidak kasus
ada tcrlambat
Kcpatuhan
pasien. sulit/
yang kehadiran
kompleks
melakukan chief
3 Membuat monitoring tidak ternilai 2 3 3 18
kebijakan Kebijakan
terkait tldak
kehadiran chief disetujui oleh
PPDS di poli Depan emen
Monitoring
kehadiran chief
sesuai dengan
Jadwal Jaga
yang
diberikan oleh
Formulir 2
• Hitung % penurunan RPN :
(RPN lama – RPN baru) x
100%RPN lama
• % Penurunan RPN > 80%: memberikan hasil
yang bermakna
• Tetapkan PIC dan deadline untuk setiap
rencana kegiatan
Formulir FMEA 2
Formulir FMEA 2
FMEA FORMULIR WTRJ ( Dihitung saat paslen dllnput aktivitas kunjungan oleh Penrek atau kaslr sampal dengan paslen dlperlksa oleh
dokter)
I
1:
Oeteksl
Rencana Keparaha Frekuensi
Dampalt darl darl %
KegIatan Modus n darl darl Modus RPN Person In Lapora
No Modus Modus Penurunan Ranking ��line n
(berdasarbn Kegagala Dampa Kegagalan KegagaIa (OxFx Charge
Kegagalan RPN
akar penyebab) n k (1·10) Ot) Slngka
n (1-10) t
(1·10)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Menetapl Depane Tidak
c.ln men dapat Kepala
standar medik menenru Departeme 10
waktu belum lc.ln n,
1 5 4 5 100 653' 3 Okto
pelayana menetapk berapa Bidang ber
n pasien an banyak
Pelayanan 2018
untuk standar pasieny
waktu Medik
kasus ang
komplek yang Pemeriksaa
dapat
dibutuhk n 10
s dan dilayani Kepala
2 an untuk pasien 4 2 1 8 983' 1 Okto
diinforma per jamyang Departeme
ber
silcan pemeriks tertarnbat n
aan 2018
kepada Tidak ada Keparuhan
pasien. pasien kasus
yang kehadiran
sulit/
Membuat melakuka chief setiap
3 kebijakan kompleks
n 2 3 3 18 963' 2 URJ
tidak ternilai triwula
terkait Kebijakan
monitorin T
n
kehadiran chief tidak
g
PPDS di poll disetujui oleh
Monitoring Departemen
kehadiran chief
sesuai dengan
jadwal jaga
yang
diberikan oleh
Langkah 8: Implementasi dan Pemantauan
Proses Baru
• Implementasikan
lanjut • Lakukan proses baru
Act • Modifikasi Do • Amati apa yang
• Tinggalkan terjadi