PERTANIAN PERTEMUAN KE 13 dan 14 ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL ARUS UANG TUNAI (CASH FLOW)
ALIRAN KAS ALIRAN KAS
AWAL ALIRAN KAS OPERASIONAL AKHIR (INITIAL (TERMINAL CASH (OPERATIONA L CASH FLOW) CASH FLOW) FLOW) ALIRAN KAS AWAL Pengertian : pengeluaran-pengeluaran untuk investasi pada awal periode. Umumnya aliran kas awal bernilai negatif. Untuk menentukan aliran kas awal, pola aliran kas yang berhubungan dengan pengeluaran investasi harus diidentifikasi terlebih dahulu. Terdiri dari : pengeluaran-pengeluaran untuk biaya-biaya pendahuluan dan sebelum operasi, dan penyediaan modal kerja.
Untuk proyek-proyek besar, aliran kas awal tidak hanya terjadi
pada awal periode, tetapi terjadi beberapa kali, pada tahun 1, tahun 2 dan sebagainya ALIRAN KAS OPERASIONAL Pengertian : aliran kas yang timbul selama operasi proyek. Umumnya aliran kas operasional bersifat positif. Aliran kas ini berasal dari operasi perusahaan (kegiatan utama perusahaan). Aliran kas operasional meliputi aliran kas masuk dan aliran kas keluar. Aliran kas masuk berasal dari penjualan (pendapatan) Aliran kas keluar adalah kas yang dikeluarkan untuk membayar operasional perusahaan. MENENTUKAN ALIRAN KAS OPERASIONAL ADA 2 METODE 1) Menjumlahkan seluruh kas masuk yang berasal dari penjualan (pendapatan) kemudian dikurangi dengan seluruh aliran kas keluar untuk operasional, dan
2) Menyesuaikan laporan laba-rugi berdasarkan S.A.K.
(Standar Akuntansi Keuangan) dengan pengeluaran- pengeluaran non tunai seperti depresiasi, amortisasi, dan lain-lain. ALIRAN KAS AKHIR Aliran kas akhir adalah aliran kas yang diperoleh pada waktu proyek tersebut berakhir. Umumnya aliran kas akhir bernilai positif. Aliran kas ini terdiri dari nilai sisa dari investasi dan pengembalian modal kerja. Beberapa proyek masih memiliki nilai sisa meskipun aktiva-aktiva tetapnya sudah tidak mempunyai nilai ekonomis lagi. MANFAAT PENYUSUNAN CASH FLOW Melihat apakah proyek yang diusulkan memiliki jumlah kas yang lebih besar atau lebih kecil dari keuntungan. Apabila terdapat usulan atau keharusan pembelanjaan terhadap suatu barang atau operasional, maka dapat diketahui apakah jumlah dana di kas dalam cash flow mampu membiayai atau tidak. Dengan menggunakan nilai net cash flow dapat dihitung payback period. Dengan menggunakan data dalam cash flow, yaitu total investasi yang dipakai, net cash flow dari tiap periode berjalan, dan tingkat suku bunga, dapat diketahui Internal Rate Return (IRR) dan Net Present Value (NPV). TEORI INVESTASI Pengertian : penggunaan sumber-sumber yang diharapkan akan memberikan imbalan (pengembalian) yang menguntungkan di masa yang akan datang Suatu proyek adalah rangkaian kegiatan investasi, yang dengan menggunakan modal/sumber-sumber alam/faktor produksi, diharapkan mendapatkan kemanfaatan (benefit/profit) setelah suatu jangka waktu tertentu. Yang dimaksud investasi adalah pengeluaran-pengeluaran yang dilakukan oleh investor (pemerintah/swasta) untuk pembelian barang-barang/jasa yang diperlukan dalam rangka investasi. INVESTASI BERDASARKAN JANGKA WAKTU Investasi jangka pendek, yaitu investasi yang jangka waktunya kurang dari satu tahun. investasi semacam ini biasanya bersifat sementara yang bertujuan untuk memanfaatkan dana yang sementara menganggur. Investasi jangka panjang, yaitu investasi yang ukuran jangka waktunya lebih dari satu tahun. dengan demikian harapan keuntungan di masa mendatang akan lebih dari satu tahun. INVESTASI BERUMUR PANJANG Dalam masa berjalannya proyek tersebut kita tidak dapat mengetahui apa yang akan terjadi dikemudian hari, mengingat adanya faktor produksi yang ketersediaannya terbatas, situasi ekonomi dan sebagainya. BERDASARKAN PERTIMBANGAN KEADAAN DI MASA YANG AKAN DATANG Bagi proyek-proyek yang mempunyai economic life yang panjang, semua aliran cost dan benefit selama umur ekonomis proyek tersebut diukur dengan nilai uang sekarang (present value).
Caranya adalah dengan mendiscount (mendiskonto)
dengan menggunakan discounting factor (DF) DF VERSUS CF Discounting Factor (DF) adalah kebalikan dari Compounding Factor (CF). Compounding Factor (CF) merupakan suatu faktor bilangan lebih besar dari satu yang dapat digunakan untuk menghitung sesuatu nilai uang saat ini (present value = tn) . Tujuan : untuk mengetahui nilainya dikemudian hari (future value = to) dengan memperhitungkan tingkat bunga yang tetap pada akhir tahun LANJUTAN Discounting Factor (DF) adalah mencari berapa future value nilainya saat ini (at present value/present worth)
Yang berarti mendiscount future value dengan tingkat
bunga yang berlaku saat ini
Discount factor” adalah suatu bilangan yang lebih kecil
dari satu yang dapat dipakai untuk mengalikan/mengurangi suatu jumlah di waktu yang akan datang (the future income), berapa nilainya saat ini : “How much one at a future date is worth to day” LANJUTAN RUMUS COMPOUNDING FACTOR : F = P x (1 + i)t Keterangan: F : Future (tn) P : Present (to) i : tingkat bunga (interest) t : tahun LANJUTAN Rumus discount factor :
Pendekatan sederhana untuk investasi pasif: Panduan Pengantar Prinsip-prinsip Teoretis dan Operasional Investasi Pasif untuk Membangun Portofolio Malas yang Berkinerja dari Waktu ke Waktu