INFORMASI,
INFORMED CHOICE - INFORMED CONCENT
Hak WN dalam pelayanan kesehatan :
Endang Wahyati Yustina, Hak atas Informasi Publik dan Hak atas Rahasia
Medis:Problem Hak Asasi Manusia dalam Pelayanan Kesehatan. Padjadjaran
Jurnal Ilmu Hukum, Volume 1 - No 2 - Tahun 2014
2
Informasi kesehatan
3
Informasi kesehatan: informasi yang bersifat publik dan informasi yang bersifat privat
4
UU 4 Tahun 2019 tentang Kebidanan
5
Rahasia informasi mencakup data mengenai:
a. identitas pasien;
b. kesehatan pasien meliputi hasil anamnesis, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan penunjang, penegakan diagnosis, pengobatan
dan/atau tindakan kedokteran; dan
c. hal lain yang berkenaan dengan pasien.
Data dan informasi sebagaimana dimaksud di atas dapat bersumber dari pasien, keluarga
pasien, pengantar pasien, surat keterangan konsultasi atau rujukan, atau sumber lainnya.
6
Siapa saja?
Semua pihak yang terlibat dalam pelayanan kedokteran dan/atau menggunakan data dan
informasi tentang pasien wajib menyimpan rahasia kedokteran
a. dokter dan dokter gigi serta tenaga kesehatan lain yang memiliki akses terhadap data dan
informasi kesehatan pasien;
b. pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan;
c. tenaga yang berkaitan dengan pembiayaan pelayanan kesehatan;
d. tenaga lainnya yang memiliki akses terhadap data dan informasi kesehatan pasien di fasilitas
pelayanan kesehatan;
e. badan hukum/korporasi dan/atau fasilitas pelayanan kesehatan;
Dan mahasiswa/siswa yang bertugas dalam pemeriksaan, pengobatan, perawatan, dan/atau
manajemen informasi di fasilitas pelayanan kesehatan
7
Manajemen informasi
8
Rahasia Medis
Semua informasi kesehatan pasien harus dirahasiakan dan hanya dibicarakan
dengan tenaga kesehatan yang terlibat dalam perawatan pasien tersebut
10
Apa yang harus dilakukan:
11
Prinsip moral rahasia medis:
Berkata benar
Bisa dipercaya
Berbuat baik, untuk kepentingan pasien
Tidak merugikan (pasien, keluarga, masyarakat)
Menghormati otonomi pasien
Adil, tidak membeda-bedakan
Jika ada konflik prinsip moral dan harus memilih maka pilihlah yang lebih penting
(Prima Facie)
12
Pengungkapan Rahasia
2. Pengungkapan rahasia kesehatan Klien sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terbatas pada
tindakan yang dilakukan oleh Bidan.
3. Ketentuan lebih lanjut mengenai pengungkapan rahasia kesehatan Klien diatur dalam
Peraturan Menteri.
13
Upaya mengatasi etik moral, setiap pihak (nakes &
klien) harus menyadari hak & kewajibannya serta
mampu menempatkan dirinya dalam porsi yang
tepat.
Sukarela (voluntariness)
Informasi (information)
Kompetensi (competence)
Keputusan (decision
PASIEN YANG DINYATAKAN
MEMILIKI KAPASITAS UNTUK
MEMBERI CONSENT APABILA:
Pasien mampu memahami keputusan medis berdasarkan berbagai
informasi yang ia peroleh
Persetujuan dibuat tanpa tekanan
Sebelum memberi consent, pasien harus diberikan informasi yang
memadai (Informed choice)
THANKS