HAKIKAT FISIKA, PROSEDUR

ILMIAH , DAN KESELAMATAN

KERJA DI LABORATORIUM

Kelompok 11:
Sabilla Mulia Mumtatsa (4201418025)
Amanatus Sa'diyyah (4201418027)
Fathimah (4201418029)
 KOMPETENSI INTI
Menghayati dan
mengamalkan perilaku Memahami, menerapkan,
menganalisis
jujur, disiplin, pengetahuan faktual,
tanggung jawab, peduli konseptual, prosedural
(gotong royong, kerja Mengolah, menalar,
berdasarkan rasa ingin
sama, toleran, damai), dan menyaji dalam
tahunya tentang ilmu
santun, responsif dan pengetahuan, teknologi, ranah konkrit dan
proaktif dan seni, budaya, dan ranah abstrak terkait
Menghayati dan menunjukkan sikao humaniora dengan dengan
mengamalkan ajaran sebagai bagian dari wawasan kemanusiaan, pengembangan dari
agama yang solusi atas berbagai kebangsaan, kenegaraan, yang dipelajarinya di
dianutnya permasalahan dalam dan peradaban terkait sekolah secara
berinteraksi secara penyebab fenomena dan mandiri, dan mampu
efektif dengan kejadian, serta menerap-
kan pengetahuan
menggunakan metode
lingkungan sosial dan sesuai kaidah
alam serta dalam prosedural pada bidang
kajian yang spesifik keilmuan.
menempatkan diri
sesuai dengan bakat dan
sebagai cerminan minatnya untuk
bangsa dalam memecahkan masalah.
pergaulan dunia
KOMPETENSI DASAR

Membuat prosedur
3.1 kerja ilmiah dan
keselamatan kerja
misalnya pada
Menerapkan hakikat pengukuran kalor
ilmu Fisika, metode
ilmiah, dan keselamatan
4.1
kerja di laboratorium
serta peran Fisika dalam
kehidupan
TUJUAN PEMBELAJARAN
• Menjelaskan dan menerapkan hakikat ilmu fisika
1

• Menjelaskan dan menerapkan metode ilmiah yang digunakan dalam

2 pembelajaran fisika

• Menerapkan keselamatan kerja di laboratorium

3

• Menjelaskan peran fisika dalam kehidupan sehari-hari

4

• Membuat prosedur kerja ilmiah dan keselamatan kerja

5
 Dapat
memanfaatkan
kemajuan
Memahami teknologi dari
kejadian produk IPA
sehari-hari
sehingga tidak PERLUNYA
beralih ke arah
takhayul MEMPELAJARI
FISIKA
HAKIKAT FISIKA
 • Fisika adalah bagian dari
ilmu pengetahuan alam
(IPA) atau sains, yang telah
memberikan banyak
manfaat bagi kehidupan
manusia. IPA antar lain

HAKIKAT
mencakup makhluk tak
hidup (physical science)
meliputi Fisika, Kimia,

FISIKA Geologi, Astronomi dan

kebumian.
• Fisika adalah ilmu yang
mempelajari gejala-gejala
alam (saints) dan benda
benda mati seperti gerak ,
kalor, bunyi, listrik , dan
magnet
 Sebagai
Proses
Sebagai
Sebagai
Sikap
Produk
Ilmiah

Hakikat
Fisika
PROSEDUR (METODE) ILMIAH
 • Metode ilmiah adalah seperangkat teknik yang
Metode Ilmiah

digunakan oleh komunitas ilmiah untuk menyelidiki

fenomena alam dengan menyediakan kerangka
tujuan untuk membuat penelitian ilmiah dan
menganalisis data untuk memperoleh kesimpulan
tentang fenomena tersebut.
• Tujuan utama dari metode ilmiah adalah untuk
mendapatkan ilmu pengetahuan baru yang sudah
teruji dan rasional
 Fungsi Metode Ilmiah
Mencari
pengetahuan dimulai Bisa menguji
dari penemuan penelitian yang
masalah yang harus Pembuktian suatu Bisa membantu sudah dilakukan oleh
dicari solusinya dan kebenaran tersebut memecahkan orang lain dan
harus dipecahkan, bisa diatur oleh masalah dengan mendapatkan
menganalisis data, pertimbangan yang tanda bukti yang kebenaran yang
pengumpulan data, logis memuaskan objektif dan
dan diakhiri dengan memuaskan dan lain
mearik suatu sebagainya
kesimpulan
Syarat Pengetahuan Dikatakan Ilmiah

Objektif

Metodik

Sistematik

Umum
 Unsur-unsur Metode Ilmiah

1
• Karakterisasi

2
• Hipotesis

3
• Prediksi

4
• Eksperimen

5
• Evaluasi dan pengulangan
Langkah-Langkah Metode Ilmiah

Identifikasi
Perumusan Pengumpulan
masalah dan studi
masalah informasi
pendahuluan

Analisis data
Pengujian Melakukan
(kualitatif dan
hipotesis eksperimen
kuantitatif)

Pengambilan
kesimpulan
LABORATORIUM DAN
KESELAMATAN KERJA
LABORATORIUM

Di dalam laboratorium
terdapat beberapa peralatan
dan perlengkapan yang
digunakan untuk melakukan
percobaan. Percobaan yang
Laboratorium (lab) adalah tempat riset
dilakukan menggunakan
ilmiah, eksperimen, pengukuran ataupun
bahan kimia, peralatan, gelas,
pelatihan ilmiah dilakukan.
dan instrumentasi khusus
Laboratorium biasanya dibuat
yang dapat menyebabkan
berdasarkan disiplin ilmunya, misalnya
kecelakaan bila dilakukan
laboratorium Fisika, Laboratorium
secara tidak tepat. Kecelakaan
Kimia, laboratorium komputer, dan
terjadi karena kecerobohan
aboratorium bahasa.
atau kelalaian kerja, dapat
membuat praktikan cedera
atau orang- orang di
sekitarnya cedera.
 KESELAMATAN KERJA DI
LABORATORIUM

Kebakaran
dan Bahan
ledakan beracun,
korosif, dan
kaustik
Potensi Syok
bahaya yang akibat
aliran
di hadapi listrik
Infeksi
dalam
Luka
laboratorium bakar

Luka Radiasi
sayat
TUJUAN PENYIMPANAN ALAT
ALAT DAN BAHAN DI
LABORATORIUM

Aman

Mudah
dicari

Mudah
diambil
Cara penyimpanan alat dan bahan dapat
berdasarkan jenis alat, pokok bahasan, golongan
percobaan dan alat

• pengelompokan alat-alat fisika berdasarkan pokok bahasannya,

seperti : Gaya dan Usaha (Mekanika), Panas, Bunyi,
1 Gelombang,Optik, Magnet, Liatrik, Ilmu dan alat reparasi.

• pengelompokan alat-alat biologi menurut golongan percobaannya,

seperti anatomi, Fisiologi, Ekologi dan Marfologi.
2

• Pengelompokan alat-alat kimia berdasar bahan pembuat alat

tersebut, seperti: logam, kaca, porselen, plastik dan karet
3
Cara Menyimpan Bahan
Laboratorium IPA
Bahan yang dapat bereaksi
dengan plastik sebaiknya
disimpan didalam botol kaca
Bahan yang tidak mudah rusak
oleh cahaya matahari secara
langsung dapat disimpan dalam
botol berwarna bening.
Penyimpanan bahan sebaiknya
dalam botol induk yang
berukuran besar dan dapat pula
menggunakan botol berkran.
Bahan yang dapat berubah ketika
terkena sinar matahari langsung ,
sebaiknya disimpan dalam botol
gelap dan diletakkan dalam
lemari tertutup
Bahan berbahaya dan korosif
sebaiknya disimpan terpisah
dari bahan lainnya
Bahan disimpan dalam botol
yang diberi simbol
karakteristik masing-masing
bahan
 SUMBER TERJADINYA KECELAKAAN
KERJA DI LABORATORIUM
kurangnya pengetauan dan pemahaman tentang bahan-bahan
percobaan dan proses-proses serta perlengkapan atau peralatan
yang digunakan

kurang jelasnya petunjuk kegiatan laboratorium dan juga

kurangnya pengawasan yang dilakukan

kurangnya bimbingan terhadap praktikan dan tidak bersikap

hati-hati di dalam melakukan kegiatan

kurangnya atau tidak tersedianya perlengkapan keamanan dan

perlengkapan pelindung

kurang atau tidak mengikuti petunjuk atau aturan-aturan

yang semestinya harus ditaati
 Respirator
Pelindung
dan lemari
mata
uap

Pelindung
lengan, Sepatu
tangan, dan pengamanan
jari

Perlengkapan
Jas keselamatan Layar
laboratorium kerja di pelindung
laboratoium
Tata Tertib Keselamatan Kerja
• Dilarang mengambil atau membawa keluar alat-alat dan bahan
1 laboratorium tanpa seizin petugas laboratorium

• Orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk ke

2 laboratorium.Hal ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan

• Gunakan alat dan hbahan sesuai dengan petunjuk praktikum yang

3 diberikan

• Jangan melakukan eksperimen sebelum mengetahui informasi

4 mengenai bahaya bahan kimia, alat-alat, dan cara pemakaiannya

• Bertanyalah jika Anda merasa ragu atau tidak mengerti saat

5 melakukan percobaan
 • Mengenali semua jenis peralatan keselamatan kerja dan letaknya
6 untuk memudahkan pertolongan saat tejadi kecelakaan kerja

• Pakailah jas laboratorium saat bekerja di laboratorium

7

• Harus mengetahui cara pemakaian alat darurat seperti pemadam

kebakaran, eye shower, respirator dan alat keselamtan kerja yang
8 lainnya

• Jika terjadi kerusakan atau kecelakaan, sebaiknya melaporkannya

9 ke petugas laboratorium

• Berhati-hatilah jika bekerja dengan asam kuat reagen korosif

10
 • Buanglah sampah pada tempatya
11

• Setiap pekerja dilaboratorium harus tau mengetahui acra

12 memberi pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K)

• Usahakan untuk tidak sendirian di laboratorium agar agar jika

13 terjadi kecelakaan dapat dibantu dengan segera

• Jangan main-main di dalam laboratorium

14

• Dilarang merokok, makan, dan minum di laboratorium

15
Alat Keselamatan Kerja

Kotak P3K
Pemadam (pertolongan
Obat-obatan
kebakaran (hidrant) pertama pada
kecelakaan )

Jas
Eye washer Kapas
laboratorium

Water Peralatan Plaster

shower pembersih pembalut
Simbol Keselamatan Kerja
Animal hazard, adalah bahaya yang berasal dari
hewan. Mungkin saja hewan itu beracun karen telah
disuntik bermacam-macam zat hasil eksperimen atau
dapat menggigit dan mencakar anda

Sharp instrumen hazard, adalah bahaya yang berasal

dari benda benda yang tajam. Benda tersebut jika
tidak digunakan dengan benar maka dapat melukai
Anda

Heat hazard, adalah bahaya yang berasal dari benda

yang panas. Tangan Anda akan kepanasan jika
menyentuh benda tersebut dalam keadaan aktif atau
menyala
Glassware hazard, adalah bahaya yang berasal dari
benda yang mudah pecah. Biasanya berupa gelas
kimia

Chemical hazard, adalah yang berasal dari bahan

kimia. Biasa saja bahan kimia itu dapat membuat kulit
gatal dan iritasi

Electrical hazard, adalah bahaya yanag berasal dari

benda-benda yang mengeluarkan listrik
Eye dan face hazard, adalah bahaya yang berasal dari
benda benda yang dapat membuat iritasi pada mata
dan wajah. Gunakan masker atau pelindung wajah
sebelum menggunakan bahan tersebut

Fire hazard, adalah bahan bahaya yang berasal dari

benda yang mudah terbakar

Bio hazard, adalah bahaya yang berasal dari bahan

biologis. Bahan tersebut bisa dapat menyebabkan
penyakit mematikan seperti AIDS
Laser radiation hazard, adalah bahaya yang berasal
dari sinar laser

Radioactive hazard, adalah bahaya yang berasal dari

benda radioakif. Benda ini dapat mengeluarkan
radiasi dan jika terpapar terlalu lama maka aan
menyebabkan kanker

Explosive hazard, adalah bahaya yang berasal dari

benda yang mudah meledak
 Pokok-Pokok Tindakan PPPK
Usaha yang dilakukan dalam PPPK harus semaksimal mungkin dan
bertujuan untuk :

Meringankan penderitaan
korban serta mencegah
Menyelamatkan jiwa korban
terjadinya cedera yang lebih
parah

Mempertahankan daya tahan

korban sampai pertolongan
yang lebih pasti dapat
diberikan
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan tindakan
PPPK yaitu sebagai berikut:
1. Jangan panik tidak berarti boleh lamban, bertindaklah cekatan
dan tetap tenang
2. Perhatikan pernapasan korban. Jika berhenti, segera kerjakanlah
pernapsan buatan dari mulut kemulut
3. Hentikan pendarahan
4. Perhatikan tanda-tanda shock
5. Jangan memindahkan korban terburu-buru
Peran Fisika dalam Kehidupan

Bidang Bidang
Kedokteran Industri

Bidang Bidang Bidang

Teknologi Energi Transportasi

Bidang Bidang
Pertanian Telekomunikasi
 Contoh Peranan Fisika dalam
Kehidupan
• Peralatan optik, penemuan berbagai jenis mesin,
Bidang industri semisal mesin diesel atau mesin bensin untuk proses
produksi, dan penggunaan sonar dalam industri
kelautan.

Bidang • Radio dan televisi

teknologi
Bidang • Penemuan sinar rontgen untuk mendeteksi patah
tulang, penemuan sinar laser untuk memecah batu
kedokteran ginjal dalam tubuh

• Beberapa produk pertanian menggunakan vibrating

Bidang screen untuk memilah produknya, Penemuan
Pertanian peralatan pertanian yang membantu kerja petani,
seperti mesin bajak sawah
 Bidang • Gelombang elektromagnet yang dapat
telekomunikasi digunakan pada telepon genggam

• Penggunaan sel surya sebagai energi

Bidang energi alternatif

Bidang • Pembuatan kereta maglev

Transportasi menggunakan superkonduktor
 Contoh Soal

1. Hakekat fisika dapat dibagi menjadi fisika sebagai…

A. Acuan
B. Pedoman
C. Penelitian
D. Produk
E. Kegiatan
2. Berikut langkah-langkah dalam melakukan penelitian :
1) Menarik Kesimpulan
2) Membuat Hipotesis
3) Melakukan Observasi
4) Merumuskan Masalah
5) Menganalisis Data
6) Melakukan Eksperimen
7) Mengumpulkan Data
Berdasarkan langkah-langkah tersebut, urutan yang tepat dalam
metode ilmiah adalah…
A. 2-3-4-5-6-7-1
B. 3-4-5-2-7-6-1
C. 3-4-7-2-6-5-1
D. 4-5-6-2-3-7-1
E. 4-5-6-2-7-3-1
3. Prosedur keselamatan kerja di laboratorium harus diperhatikan,
sebab…
A. Menghindari kecelakaan kerja
B. Laboratorium merupakan ruangan yang memiliki risiko cukup
besar
C. Mencegah kesalahan dalam percobaan
D. Membatasi jumlah praktikan di dalam laboratorium
E. Memberikan hasil percobaan yang akurat
4. Perhatikan pernyataan berikut:
1) Penggunaan superkonduktor untuk membuat kereta Maglev.
2) Penggunaan mesin diesel untuk memudahkan proses produksi.
3) Penggunakan radiasi gelombang elektromagnetik berenegi
tinggi untuk membunuh sel-sel berbahaya di dalam tubuh.
4) Pemilahan produk pertanian menggunakan vibrating screen.
5) Penemuan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS)
Dari pernyataan diatas, yang merupakan peran fisika dalam bidang
industri ditunjukkan oleh nomor..
a. (3)
b. (1)
c. (2)
d. (5)
e. (4)
TERIMA KASIH…