Anda di halaman 1dari 13

KERJA

CERDAS,
IKHLAS, DAN
PROFESIONAL
Kerja adalah sebuah ibadah kepada Allah
SWT dan kerja juga merupakan sebuah
karunia (rezeki) dari Allah SWT yang
diberikan kepada hamba-hamba-Nya
yang bersungguh-sungguh.

Kerja
Sebagaimana pepatah orang Arab yang
mengatakan : "Man Jaddah Wa Jada",
artinya : Siapa yang bersungguh-
sungguh pasti ia dapat.

2
3 Komponen Judul 3

Ceramah

1 Kerja Cerdas

2 Kerja Ikhlas

3 Kerja Profesional
• Kerja Cerdas 4

Setiap pekerjaan yg akan kita laksanakan harus


ada perencanaan (Planning). Kenapa harus ada,
karena ini yg melandasi apa yg akan kita
tuntaskan dari pekerjaan itu. Inilah yg harus
dikedepankan sebuah kecerdasan untuk dimiliki
dan untuk memikirkannya seperti apa Ending
pekerjaan itu.

INGAT ! bahwa Orang Pintar itu bisa dikalahkan


oleh Orang Cerdas (Karena banyak Ide)
sedangkan Orang Cerdas itu bisa dikalahkan oleh
Orang licik (Karena orang licik banyak memilki
ilmu curang dan ilmu tipu-tipu) dalam
pekerjaannya.
2. Kerja Ikhlas 5

Ikhlas itu adalah bersih hati Ikhlas secara bahasa adalah Ikhlas itu berarti kita tidak
dan tulus. Ikhlas adalah murni, artinya tidak mengharapkan imbalan
memberi pertolongan dengan bercampur sama sekali apapun dari seseorang.
ketulusan hati kepada dengan sesuatu apapun Kita menerima apa adanya
sesorang tanpa melihat strata sedangkan secara istilah dengan tenggang rasa kita
sosial dan jabatannya. bahwa ikhlas, yaitu peroleh itu dan juga
Keikhlasan (Pekerjaan hati) menjadikan tujuan ibadah mengsyukurinya, tidak
berarti sebuah kejujuran atau hanya semata-mata kepada bersifat egois terhadap apa yg
sebuah kerelaan. Allah SWT. kita lakukan dan juga terhadap
orang lain.
Ciri-ciri sifat ikhlas dalam diri seseorang yang tampak
dalam kehidupan sehari-harinya

Tidak merasa terpaksa atau terbebani dalam melakukan sesuatu


pekerjaan/tugas.

Tidak merasa atas dasar perintah atau tugas dan kewajiban dari
pimpinannya.

Tidak mengharapkan imbalan apapun dari seseorang, selain ridho


Allah SWT semata.
Kemudian ciri-ciri orang yang
ikhlas beramal :

1. Mengisi waktunya dengan amalan sholeh.

2. Tidak mengingat kebaikan yg ia lakukan.

3. Ketika dipuji dan dihina, sikapnya biasa saja.


3. Kerja Profesional
Bekerja secara profesional dituntut
dengan adanya barometer atau tolak ukur
Profesional, berarti ahli dalam bidangnya, berkualitas,
(Indikator) seperti apa capaian sebuah
berkompeten untuk melaksanakan tugas dan
pekerjaan dengan tepat waktu, efisiensi, fungsinya secara baik dan benar.
akurasi dan kapabel yg dapat
dipertanggungjawabkan Menjadi profesional berarti mampu menempatkan diri
sebagai seorang yg mengerti dan paham akan tugas
dan tanggung jawab pekerjaannya, membangun
hubungan dengan relasi keja dengan tim lain serta
selalu fokus dan konsisten dengan target dan tujuan
organisasi yg ia geluti.
Ciri-ciri orang jujur itu :
• Be rkat a be na r
• Bertindak sesuai dengan nalar hati yg diperkirakan
• Satunya kata dalam perbuatan
• Memberikan kesaksian dengan adil
• Taat Perintah dan Larangan Allah SWT
• Tidak ingkar janji
• Mempercayai dan membenarkan ajaran Allah SWT dan Rasulnya
Kami kutip satu Hadist Rasulullah SAW
terkait dengan berkata tidak benar, yang
berbunyi yaitu :

Artinya :
Ayatul funafiqi tsalaasun, idza
Tanda-tanda orang munafik itu ada 3,
haddasa kasaba, waisa 'ada akhlafa
Bila berkata bohong, bila berjanji tidak
waisa' tumina hana
menepati dan bila dipercaya dia
khianat.
Manfaat Keikhlasan

• Mendapat Pahala disisi Allah SWT


• Hati menjadi tenang dan ibadah menjadi lancar
• Menjadi manusia pemaaf
• Tidak mudah marah dan tidak diperdaya oleh amarah
• Selalu disayangi dan disenangi oleh orang lain
Hal-hal yg merusak keikhlasan :

- Riya', yaitu beramal karena ingin dipuji oleh orang lain.


Contoh : Berkas yg banyak menumpuk di atas meja saya, itu hasil kerja keras saya untuk segera disidangkan.

- Ujub, yaitu beramal lalu membanggakan atau menyombongkan amalan kebaikannya. Contoh : Kalau bukan saya, tidak
jadi berkas itu dikirim ke Pengadilan.

- Sum'ah, yaitu beramal karena ingin orang mendengar amalan kebaikannya, lalu memberinya pujian. Contoh : Eh, yang
kemarin berkas yg saya teliti itu, bagaimana baguskan ?
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai