Anda di halaman 1dari 26

IMAN KEPADA KITAB-

KITAB ALLAH
OLEH
MUHAMMAD HENDRA FIRMANSYAH, S.Pd.I., M.Pd.I., C.NLP
PENGERTIAN IMAN KEPADA KITAB-
KITAB ALLAH
 IMAN adalah percaya.

 IMAN kepada kitab kitab Allah adalah


kepercayaan serta pengakuan yang disertai
keyakinan bahwa kitab-kitab Allah itu haq
Pengertian kitab-kitab Allah
 Secara etimologi kata kitab adalah bentuk
masdar dari kata ‫ك تب‬yang berarti menulis.
Setelah jadi masdar berarti tulisan. Bentuk
jama’ dari kata kitab adalah kutub. Dalam
bahasa Indonesia, kitab berarti buku.
 Secara terminologis yang dimaksud dengan
kitab (Al-kitab, kitab Allah, Al-kutub kitab-
kitab Allah) adalah kitab suci yang diturunkan
oleh Allah SWT kepada para Nabi.
Kitab dan suhuf
 Suhuf adalah lembaran-lembaran yang berisi
kumpulan wahyu Allah Swt. Yang diberikan kepada
nabi untuk disampaikan kepada umat manusia. Yang
berisi tentang puji-pujian dan zikir-zikir kepada Allah.
 Allah berfirman dalam Surah Al-A'la ayat 18-19 yang
artinya sebagai berikut:

 ‫ُوس ٰى‬
َ ‫ُف ِإب َْرا ِهي َم َوم‬ ُ . ‫ُف اُأْلو َل ٰى‬
ِ ‫صح‬ ُّ ‫ِإنَّ ٰ َه َذا َل ِفي ال‬
ِ ‫صح‬

 "Sesungguhnya ini terdapat  dalam kitab-kitab yang


dahulu, yaitu kitab-kitab Ibrahim dan Musa."
 Para Nabi yang Menerima Suhuf
 a. Nabi Adam a.s  menerima 10 Suhuf (10
naskah)
 b. Nabi Musa a.s menerima 10 Suhuf (10
naskah)
 c. Nabi Ibrahim a.s menerima 30 Suhuf (30
naskah)
 d. Nabi Idris a.s menerima 30 suhuf (30
naskah)
 e. Nabi Syis a.s menerima 50 suhuf (50 naskah)
Perbedaan kitab dan suhuf
No. Kitab Suhuf
1. wahyu Allah diturunkan wahyu Allah yang diberikan kepada
kepada para Rasul untuk para Rasul maupun NabiNya dan
diajarkan kepada manusia, tidak wajib diajarkan kepada
sebagai petunjuk dan pedoman manusia.
hidupnya.
2 Isi lebih sempurna dan lengkap Belum lengkap karena berbentuk
lembaran lembaran
3 Kitab dibukukan dalam satu Suhuf tidak dibukukan, sejak
kumpulan, tulisan atau hafalan diturunkannya sehingga tercatat
yang menjadikan utuh sebagai dalam bentuk lembaran-lembaran.
satu kumpulan wahyu
4 wahyu Allah yang merupakan lembaran-lembaran wahyu Allah
mukjizat yang diturunkan yang diturunkan kepada para Nabi,
kepada Nabi dan Rasul, berisi yang berisikan pujian-pujian, zikir
tentang Akidah, Ibadah, dan nasihat-nasihat.
syariah dan Muamalah.
Macam Macam Kitab Allah
 Kitab Taurat
 Taurat berasal dari bahasa ibrani yang artinya
Ajaran atau syari’at atau hukum. Kata taurat
berasal dari kata Thora yasng artinya Kitab
suci. kitab Taurat disebut dalam Al Qur’an
sebanyak delapan belas kali. Isi pokok kitab ini
adalah Sepuluh firman atau Perintah (Ten
Commandements) Allah SWT yang diterima
oleh Nabi Musa as. ketika berada di puncak
gunung Thursina.
 Di dalam kitab taurat terdapat tiga komponen
yang menjadi tuntunan ajaranya yakni: Thora,
Nabiin dan Khetubiin.
 Kitab Taurat tertuang dan terbagi menjadi lima
kitab:
1. Kitab Kejadian (Genesis) yang mengisahkan
kejadian alam semesta, kejadian Adam dan Hawa
serta dikeluarkannya mereka dari surga.
2. Kitab Keluaran (Exodus) yang mengisahkan
tentang keluarnya Bani Israil dari Mesir yang
dipimpin Nabi Musa as. sampai turunnya Sepuluh
Perintah.
3. Kitab Imamat (Leviticus) yang berisi kumpulan
hukum/syariat dalam agama Yahudi.
4. Kitab Bilangan (numbers) yang menerangkan
jumlah keturunan dua belas Bani Israil pada
zaman Nabi Musa as.
5. Kitab Ulangan (Deuteronomy) yang berisi
pengulangan kisah kepergian Bani Israil dari Mesir
Sepuluh Perintah Allah SWT tersebut sebagai berikut:

 Keharusan mengakui ke-Esa-an Allah dan mencintai-Nya.


 Larangan menyembah patung atau berhala, sebab Alllah
SWT tidak dapat diserupakan dengan makhluk-makhluk-
Nya baik yang ada di langit, di darat, maupun di air.
 Perintah menyebut nama Allah SWT dengan hormat
 Perintah memuliakan hari Sabat (sabtu)
 Perintah menghormati ayah-ibu
 Larangan membunuh sesama manusia
 Larangan berbuat cabul (mendekati zina)
 Larangan mencuri
 Larangan berdusta (menjadi saksi palsu)
 Larangan berkeinginan memiliki atau menguasai barang
orang lain dengan cara yang tidak benar.
Kitab zabur
 Diturunkan kepada  Nabi Dawud AS (=David)
pada abad ke 10 SM di palestina untuk Bani
Israil dan berbahasa Qibthi
 Kata zabur (bentuk jamaknya zubur) berasal
dari zabaraayazburu-zabr yang berarti
menulis. Makna aslinya adalah kitab yang
tertulis. Zabur dalam bahasa Arab dikenal
dengan sebutan mazmuur (jamaknya
mazamir), dan dalam bahasa Ibrani disebut
mizmor (nyanyian rohani yang dianggap suci).
5 nyanyian nabi Daud As
 1. ratapan dan doa individu;
 2. ratapan-ratapan jamaah;
 3. nyanyian untuk raja;
 4. nyanyian liturgy kebaktian untuk memuji
Tuhan; dan
 5. nyanyian perorangan sebagai rasa syukur.
Nyanyian pujian dalam Kitab Zabur
antara lain, Mazmur:146
 1. besarkanlah olehmu akan Allah. Hai Jiwaku pujilah Allah.
 2. maka aku akah memuji Allah seumur hidupku, dan aku akan nyanyi
pujian-pujian kepada Tuhanku selama aku ada.
 3. janganlah kamu percaya pada raja-raja atau anak-anak Adam yang
tiada mempunyai pertolongan.
 4. maka putuslah nyawanya dan kembalilah ia kepada tanah asalnya dan
pada hari itu hilanglah segala daya upayanya.
 5. maka berbahagialah orang yang memperoleh Ya’qub sebagai
penolongnya dan yang menaruh harap kepada Tuhan Allah.
 6. yang menjadikan langit, bumi dan laut serta segala isinya, dan yang
menaruh setia sampai selamanya.
 7. yang membela orang yang teraniaya dan yang memberi makan orang
yang lapar. Bahwa Allah membuka rantai orang yang terpenjara.
 8. dan Allah membukakan mata orang buta, Allah menegakkan orang
yang tertunduk, dan Allah mengasihi orang yang benar.
 9. bahwa Allah akan berkerajaan kelak sampai selamaalamanya dan
Tuhanmu, hai Zion! Zaman berzaman. Besarkanlah Allah olehmu.
Kandungan kitab Zabur:
 1.    Do’a
 2.    Dzikir
 3.    Nasihat
 4.    Hikmah kehidupan
 5.    Menyeru kepada ketauhidan
 6.    Tidak berisi syari’at.
Kitab Injil
 Ada yang menamakan Bibel maupun Alkitab.
Diturunkan kepada  Nabi Isa AS= Yesus
Kristus pada awal abad ke 1 M untuk Bani Israil
dan berbahasa Suryani di bukit zaitun.
 Kata Injil semula berasal dari bahasa Yunani
euangelion yang berarti kabar gembira.
Kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa
Arab menjadi Injil. Makna dari kabar gembira
yang dimaksud adalah karena Nabi Isa as.
menggembirakan para umatnya dengan berita
akan kedatangan Muhammad saw sebagai
utusan Allah SWT yang terakhir untuk seluruh
alam.
Murit murit nabi isa As
 1.Andreas
 2.Simon Petrus
 3. Barnabas
 4. Matius
 5. Yahya bin Zabdi
 6. Ya’kub bin Zabdi
 7. Thadeus
 8. Yahuda
 9. Bartholomeus
 10. Pilipus
 11. Ya’kub bin Alpius
 12. Yahuda Iskariot
Kaisar Constantinus, diputuskan hanya
empat injil yang sah.
 1. Injil Matius karya Santo Matius yang disebut juga Lewi anak
Alpius, seorang Yahudi yang mula-mula bekerja sebagai pegawai
pemungut pajak.
 2. Injil Markus karya Markus bin Maryam. Sesungguhnya
Markus adalah nama gelar, sedangkan namanya sendiri adalah
Yohana atau Yahya. Semula ia seorang beragama Yahudi,
kemudian masuk Kristen di tangan Petrus. Riwayat lain
mengatakan bahwa penulis Injil Markus adalah guru markus,
ialah Petrus.
 Markus adalah keponakan dari Barnabas, yang juga penulis Injil.
Berdua mereka mengembara (untuk berdakwah) mengabarkan
Injil ke Roma, Afrika Utara dan akhirnya menetap di Mesir. Ia
meninggal dunia karena dibunuh oleh para penyembah berhala
pada tahun 62 M.
 3. Injil Lukas dikarang oleh Lukas, seorang tabib
kelahiran Antiokia, Yunani. Sumber lain mengatakan,
bahwa ia seorang tukang gambar. Ia murid Paulus,
dan keduanya tidak pernah bertemu dengan Yesus.
Dengan demikian baik Lukas maupun Paulus
bukanlah murid Yesus.
 4. Injil Yahya. Menurut Encyclopedia Britanica, Injil
Yahya ditulis pada tahun 100 M oleh seorang ketua
Gereja bernama Yahya atau John the Presbyter yang
tinggal di Episus. Jelaslah bahwa Injil Yahya bukan
karya Yahya bin Zabid Murid Yesus, sebab ia
terbunuh pada tahun 70 M.
Isi kitab injil
 Injil mengajarkan tentang pembersihan jiwa-
raga dari kekotoran (nafsu duniawi). Injil
mengajak manusia untuk hidup zuhud, yakni
pola hidup yang tidak mengutamakan hal-hal
yang bersifat duniawi.
Isi Injil Barnabas banyak persamaannya dengan yang
diberitakan Al-Quran. Sebab dalam kitab tersebut,
antara lain, diterangkan juga:
 1. Yesus tidak disalib, yang disalib sebenarnya Yudas Iskariot
yang telah diserupakan oleh Tuhan – rupa dan suaranya – dengan
rupa dan suara Yesus. Sedang Yesus sendiri loncat bersama
malaikat dan terus diangkat ke hadirat Allah SWT (Pasal 215, 216,
dan 217).
 2. Yesus bukan anak Allah, bukan pula Tuhan, tetapi seorang
Rasul (utusan) Allah.
 3. Bahwa putra Nabi Ibrahim as. yang akan disembelih karena
perintah Allah SWT adalah Ismail, bukan Ishaq seperti yang
tersebut dalam Perjanjian lama yang ada sekarang ini.
 4. Mesias (yang dimaksudkan di sini “pembebas dunia” atau
“juru selamat”) atau Almasih yang dinanti-nantikan itu bukan
Yesus akan tetapi Muhammad, Nabi dan Rasul Allah yang
terakhir.
Kandungan kitab Injil
 1. Seruan tauhid kepada Allah SWT.
 2. Ajaran hidup zuhud dan menjauhi
kerusakan terhadap dunia.
 3. Merevisi sebagian hukum Taurat yang
sudah tidak sesuai.
 4. Berita tentang akan datangnya Nabi akhir
zaman bernama Ahmad atau Muhammad.
Kitab Al Qur’an
 Merupakan mashdar (kata benda) dari kata
kerja Qoro-’a (‫ )ق رأ‬yang bermakna Talaa (‫)ت ال‬
[keduanya bererti: membaca], atau bermakna
Jama’a (mengumpulkan, mengoleksi).
 Al Qur’an merupakan kitab suci yang
diturunkan Allah Swt. Kepada nabi
Muhammad melalui mlaikat jibril, Al qur’an
diturunkan tidak sekaligus, melainkan secara
berangsur angsur. Al qur’an diturunkan seama
kurang lebih 23 tahun atau tepatnya 22 tahun 2
bulan 22 hari. Al qur’an terdiri atas 30 juz, 114
surat, 6236 ayat, 74.437 kalimat, dan 325.345
huruf
Isi Kitab Al Qur’an
 Aqidah atau keimanan
 Ibadah baik ibadah mahdah maupun ibadah
gairu mahdah
 Akhlaq, kepada Allah, manusia, alam sekitar
 Mu’amalah
 Qissaah, berisi tentang cerita nabi, orang orang
sholeh, dan orang orang yang ingkar
 Semangat mengembangkan ilmu pengetahua
Walaikumsalam wr.wb

Ada yang ditanyakan???

Anda mungkin juga menyukai