Anda di halaman 1dari 13

Keputusan strategis

Keputusan adalah proses penelusuran masalah yang berawal


dari latar belakang masalah, identifikasi masalah hingga kepada
terbentuknya kesimpulan dan rekomendasi.

Keputusan Strategis merupakan bentuk keputusan yang


dilakukan dg menempatkan pandangan serta analisis secara
jangka panjang.
TAHAP-TAHAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN

a. Mendefinisikan masalah secara jelas dan gamblang atau mudah untuk


dimengerti
b. Membuat daftar masalah yang akan dimunculkan, dan menyusunnya secara
prioritas dg maksud agar adanya sistematika yang lebih terarah dan
terkendali
c. Melakukan identifikasi dari setiap masalah dg tujuan untuk lebih memberikan
gambaran secara lebih tajam dan terarah secara lebih spesifik
d. Memetakan setiap masalah berdasarkan kelompoknya masing masing yang
selanjutnya dibarengi dg menggunakan model atau alat uji yang akan dipakai
e. Memastikan kembali bahwa alat uji yang dipergunakan telah sesuai dg prinsip
dan kaidah yang berlaku pada umumnya
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

 Mengidentifikasi Masalah
 Mengidentifikasi Kriteria Keputusan
 Memberi Bobot Pada Kriteria
 Mengembangkan Alternatif-alternatif
 Menganalisis Alternatif
 Memilih Satu Alternatif
 Melaksanakan Alternatif
 Mengevaluasi Efektivitas Keputusan
PERUBAHAN DALAM KEPUTUSAN

 Incremental change

 Turbulence changes
SOLUSI MENYELESAIKAN BERBAGAI MASALAH DI
BIDANG PENGAMBILAN KEPUTUSAN

a. Menerapkan konsep keputusan yang cenderung hati hati


dan memikirkan setiap dampak yang akan timbul secara
jangka pendek dan panjang
b. Menempatkan setiap keputusan berdasarkan alasan alasan
yang bersifat representatif
c. Menghindari pengambilan keputusan yang bersifat ambigu.
d. Setiap keputusan yang dibuat oleh seorang pimpinan di
sebuah perusahaan berdasarkan pd pertimbangan 4 fungsi
manajemen.
METODE ILMIAH DAN PENGAMBILAN
KEPUTUSAN MANAJEMEN

Metode Ilmiah Pengambilan keputusan Manajemen

Rumuskan/definisikan persoalan Rumuskan persoalan keputusan

Lakukan penelitian Kumpulkan informasi

Kembangkan hipotesis Cari alternatif tindakan

Uji Hipotesis Lakukan analisa alternatif yang fisibel

Analisis hasil Pilih alternatif terbaik

Tarik kesimpulan Laksanakan keputusan dan evaluasi


hasil
KEPEMIMPINAN STRATEGIS

 Kepemimpinan Strategis adalah kemampuan untuk mengantisipasi, memberi


inspirasi, mempertahankan fleksibitas, dan memberdayakan orang lain untuk
menciptakan perubahan stratejik yang diinginkan.
 Alasan yang mendasar dibutuhkan kepemimpinan strategik :
 Persaingan yang semakin tinggi membutuhkan keputusan yang memiliki kekuatan
strategis
 Pergerakan ekspansi bisnis terjadi dan dilakukan oleh seluruh sektor bisnis,
sehingga setiap perusahaan berusaha untuk bisa unggul dan kompetitif
 Konsumen merupakan mereka yang memberi keputusan dalam memutuskan suatu
produk diterima dan tidak diterima
 Dunia saat ini berlaku konsep borderless holders(pemegang tanpa batas)
 Perkembangan dan sumbangan devisa dari sumber bisnis kpd negara dianggap
sangat besar baik dalam bentuk tax yang dibayarkan hingga pembukaan lapangan
pekerjaan yang bisa mengurangi angka pengangguran
TIGA AKTIVITAS UTAMA PEMIMPIN YANG INGIN
MELAKUKAN PERUBAHAN

Mengembangkan
Strategi Intent

AKTIVITAS Mengembangkan
PEMIMPIN Organisasi

Membentuk Budaya
Perusahaan
Peranan Pemimpin dalam Membangun Nilai
Kompetensi pada Karyawan

Leaders Employers
Kondisi Hubungan Pemimpin yang Tidak Membangun
Nilai Kompetensi

Leaders

Employers
Dampak Pemimpin yang Tidak Membangun Nilai
Kompetensi

 Konstruksi manajemen perusahaan tidak memiliki nilai kompetensi


secara jangka panjang
 Manajemen perusahaan dalam konteks pengambilan keputusan sangat
tergantung pada apa yang ditugaskan atau diperintahkan oleh
pemimpin
 Jika suatu saat ada kejadian tertentu yang bersifat tak terduga
seperti pimpinan sakit, loss contact, dsb maka kondisi ini bisa
mengganggu atau tertundanya berbagai aktivitas bahkan ini
berdampak pada persoalan keputusan dan vacuum of power.
 Di mata investor perusahaan seperti ini memiliki sisi rentan dalam
konteks permasalahan keuangan di kemudian hari, khususnya kinerja
keuangan.
Adagium yang berlaku
dalam dunia
kepemimpinan

 Seorang pemimpin yang baik adalah pemimpin yang paling


sedikit memimpin tapi seorang pemimpin yang tidak baik
adalah pemimpin yang terlalu banyak memimpin.
 Artinya jika seorang pemimpin terlalu banyak mengurusi berbagai urusan
setiap keputusan sangat tergantung pada diri pemimpin tersebut maka
artinya pemimpin tersebut telah menciptakan kondisi ketergantungan
yang begitu tinggi pada dirinya.
 Setiap karyawan tidak pernah bisa berinisiatif dalam mengambil
keputusan karena ia takut keputusan yang diambil adalah salah di mata
pimpinan, kondisi seperti ini menyebabkan setiap ada masalah selalu
harus ditanyakan kepada pimpinan. Ini bisa menyebabkan pelambatan
pengambilan keputusan. Termasuk pemimpin yang lemah dalam
kaderisasi.
Pemimpin yang baik memahami 10
hukum human relations

1. Adanya sinkronisasi antara tujuan organisasi dg tujuan pribadi para anggotanya


2. Suasana dan iklam kerja yang menyenangkan dan penuh persahabatan
3. Informalitas yang dipadu secara baik dg formalitas dalam interaksi antara
pimpinan dan bawahan
4. Tidak memperlakukan manusia sama dg mesin
5. Pengembangan kemampuan bawahan sampai ketingkat yang maksimal
6. Pekerjaan yang menarik dan penuh tantangan bukan yang bersifat rutin
7. Pengakuan dan penghargaan atas pelaksanaan tugas dg baik
8. Sarana dan prasarana kerja yang memadai
9. Penempatan yang tepat berdasarkan keahlian, keterampilan dan pengalaman
seseorang
10. Balas jasa yang setimpal dg jasa yang diberikan yang sekaligus dapat menjamin
taraf hidup yang wajar

Anda mungkin juga menyukai