,MARS
RANTAI KESELAMATAN DI LUAR & DI DALAM RUMAH SAKIT
(CHAIN OF SURVIVAL) 2015
TRIAGE
Triase dalam bahasa prancis berarti
”mengambil” atau ”memilah”, ini
merupakan proses pengelompokan
penderita-penderita sakit dan cidera pada
kejadian sehari2, KLB & bencana.
Tujuan Umum :
Menolong orang sebanyak mungkin
untuk mendapatkan kesempatan
terbesar untuk tetap hidup.
Tujuan Khusus Triage
PRE
HOSPITA
L
TRIAG
E IN
HOSPITA
L
SISTEM TRIAGE
berdasarkan jumlah korban
Pemilahan Korban
Masal yang bukan
Kategori Disaster
(Routine Multiple
Casualty Triage) Pemilahan Korban
Masal dalam Kategori
Disaster
Pemilahan Pasien
secara Perorangan (Triage in
Overwhelming
(Single Patient Multiple Casualty
Triage) Incident)
TRIAG
E
Jenis Tekhins Triage
DEAD
Kehilangan darah
Intra cranial
STANDART TRIAGE DI IGD
Pintu Triage / Triage Door
Ruang Triage / Triage Room
Petugas Triage / Triage Officer
Area Trage / Garis Triage / Triage Line
Peralatan Triage / Triage Tools
Peralatan Evakuasi
Ruang Emergency / Resusitasi / P1
Ruang Urgent / P2
Ruang Non.Urgent / P3
Peralatan Emergency (Almed, Alkes & Obat)
Alat Komunikasi
1. Pemilahan Pasien secara Perorangan
(Single Patient Triage)
RTS : REVISED TRIAGE
SCORE
GCS SCORE RR SCORE SBP SCOR TOTAL TRIAGE
E
13 - 15 4 10 - 29 4 > 90 4 1-9 MERAH
P.1
9 - 12 3 > 29 3 76 - 90 3 10 - 11 KUNING
P.2
6-8 2 6-9 2 50 - 76 2 12 HIJAU
P.3
4-5 1 1-5 1 1 - 49 1 0 HITAM
P.4
3 0 1 0 1 0 - -
1. Pemilahan Pasien secara Perorangan
CTS (Case Triage Scale)
A. Emergent (P.1)
Pasien-pasien dengan kategori ini merupakan
prioritas pertama.
Mereka harus dilihat dan ditangani agar
memproleh penanganan yang tepat dan segera.
Contohnya:
Trauma Mayor
Acute Miokardial Infarction
Sumbatan Jalan Napas
Syok
CKB
Pemilahan Pasien secara Perorangan
CTS (Case Triage Scale)
B. Urgent (P.2)
Pasien dalam kategori ini adalah pasien-pasien yang
harus sudah mendapatkan penanganan dalam hitungan
jam.
Termasuk juga pasien-pasien yang secara fisiologi stabil
pada saat mereka datang, tetapi dalam resiko
pemburukan jika tidak ditangani dalam beberapa jam.
Contohnya:
Spinal Injury
Stroke (CVD)
Appendicitis Acuta
Cholecystitis
Fraktur Terbuka
Pemilahan Pasien secara Perorangan
CTS (Case Triage Scale)
D. Death (P.4)
Bukan Prioritas ( HITAM )
Meninggal
ATS : Australia Triage Scale
ATS WAKTU
KATAGORI WARNA TUNGGU KETERANGAN TEKNIS
MAXIMUM
Aktifkan Code
KATAGORI 1 MERAH SEGERA RESUSITASI blue
Stabilkan
KATAGORI 2 MERAH < 10 MENIT EMERGENCY Primary
Survey
Stablkan
KATAGORI 3 KUNING < 30 MENIT URGENT Secondary
Survey.
Risiko gangguan jalan napas - stridor parah atau mengeluarkan air liur
dengan distres
Distres pernapasan berat
Peredaran / Circulation Non kompromi
- Berkeringat atau belang-belang kulit, perfusi yang buruk
- HR <50 atau> 150 (dewasa)
- Hipotensi dengan efek hemodinamik
- Kehilangan darah yang parah
- Nyeri dada seperti gangguan jantung umumnya
Nyeri hebat – menyebabkan BSL < 2 mmol / l
Mengantuk, respon penurunan penyebab (GCS <13)
Hemiparesis akut / disfasia
Demam dengan tanda-tanda kelesuan (semua usia)
Asam atau splash alkali untuk mata - membutuhkan irigasi
ATS 2
Simple
Triage
And
Rapid
Treatment
Dasar : - Respirasi (A, B)
- Sirkulasi ( C )
- Status mental ( D )
START
METODE START
( SIMPLE TRIAGE AND RAPID TREATMENT )
0. Awal
1. Airway
2. Breathing
3. Circulation
4. Kesadaran
Napas spontan
> 30 x / menit : Merah
< 30 x / menit : Tahap Berikut
Capillary refill
Gelap capillary refill sulit dinilai,
periksa nadi pergelangan tangan
Tidak Ya
Pasien
Bernafas 30 lebih
30 x/ menit 30 kurang
Buka Airway
Meninggal Urgen
HITAM MERAH PERFUSI
Periksa Kesadaran
Tidak Ada
Nadi Radialis/
Kapilari refile
Kontrol Periksa
Pendarahan Kesadaran
Tidak Ya
Urgen Mengikuti Tertunda
MERAH Perintah KUNING
3. Pemilahan Korban Masal
dalam Kategori Disaster
(Triage in Overwhelming Multiple
Casualty Incident)
3. Pemilahan Korban Masal
dalam Kategori Disaster
(Triage in Overwhelming Multiple
Casualty Incident)
STAR
SAVE
T
Korban
massal
kategori
Disaster
SAVE
Secondary
Assessment
Victim
End point
Imediate
unsavegeabl
Delayed
e
save
SAVE
Tiga kategori
1. Korban yang akan meninggal apapun
Depan Belakang
SISTEM PENGKODEAN
Warm
X HOT Cold
BENCANA
-U G D
-O K
-RAWAT INAP ANTAR RUMAH SAKIT
-MENINGGAL
ALUR PENANGANAN KORBAN TRIAGE DI RUMAH SAKIT
KORBAN
RUMAH SAKIT
IGD
TRIAGE
PULANG
MENINGGAL RUANGAN RUANGAN
PULANG
PULANG
Film Triage
Penutup
Transfer pasien yang Komponen penting dalan
diinginkan adalah proses transfer inter rs :
dengan mempertimbangkan
Pra rs, komponen rs dan
koordinasi, quality and
safety antar rs
Transfer intra rs Komponen penunjang :
berlandaskan dari regulasi komunikasi dan
rumah sakit setempat transportasi
Transfer inter rs ideal SDM
menggunakan sistem spgdt Sektor terkait