Dualisme Cahaya

Ine Sinta Komariah

Anis Dian Prastiwi

TEORI RELATIVITAS
Dualisme cahaya adalah suatu cahaya yang memiliki dua sifat yang berbeda yaitu sebagai gelombang
dan partikel (dualiente gelombang partikel). Cahaya memiliki sifat dualisme gelombang karena cahaya
bersifat sebagai gelombang sekaligus partikel.

1. sebagai gelombang, cahaya memiliki sifat-sifat sebagaimana gelombang lain pada umumnya, seperti
mengalami interferensi dapat dibiarkan dapat dipantulkan dan sebagainya sifal sifat cahaya sebagai
gelombang (elektromagnetk) telah dibuktikan melalui percobaan oleh Thomas Young dan Heinrich
Hertz yang mengonfirmasi hipotesis James C. maxwell

2. Sebagai partikel cahaya mampu mengeksitari (membebaskan) . elektron pada permukaan logam
dalam efek fotolistik. Hal ini karena partikel cahaya foton, memiliki momentum untuk menumbuk
electron. Sifal cahaya sebagai partikel ini pertama kali diselidiki oleh Wilhelm Hallwachs dan Philip
Lenard, serta dijelaskan lebih lanjut oleh Albert Einstein.
Konsep dualisme gelombang – partikel menyatakan bahwa cahaya dan materi memiliki sifat sebagai
gelombang dan partikel. Pada tahun 1901, Planck menyatakan bahwa cahaya sebagai gelombang
elektromagnetik juga dianggap sebagai paket-paket energi yang disebut foton, di mana besar paket
energi tiap foton adalah:

E=hv

di mana:

E = energi foton (J)

h = konstanta Planck (6.625 10-34 J.s)

ν = frekuensi cahaya
Keyakinan bahwa cahaya juga memiliki sifat sebagai partikel diperkuat oleh eksperimen A. H. Compton yang mampu
menunjukkan bahwa foton memiliki momentum dengan mempelajari tumbukan antara foton dengan elektron, di mana
besarnya adalah
Terima kasih
salam

- NEIL ARMSTRONG