Manajemen Hiperbilirubinemia Pada Neonatus
Manajemen Hiperbilirubinemia Pada Neonatus
NEONATUS
1
• TIU
• Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat
mendiagnosis dan terapi hiperbilirubinemia pada
neonatus
• TIK
• Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat
• merencanakan pemeriksaan penunjang diagnosis
• Mengetahui indikasi fototerapi
• Mengetahui indikasi tranfusi tukar
2
PENDAHULUAN
• Hiperbilirubinemia
– fenomena klinis sering ditemukan
– Pada minggu pertama semua bayi baru lahir
memperlihatkan kadar bilirubin > standar dewasa
– 50% bayi baru lahir : ikterus yang nyata (visible)
– Batas atas ikterus fisiologis sekitar 205-220 µmol/L
(12-13 mg/dl)
3
…..pendahuluan
4
PEMBAGIAN HIPERBILIRUBINEMIA
Kuning non fisiologis
1. Kuning yang terjadi sebelum umur 24 jam
2. Setiap peningkatan kadar bilirubin serum yang
memerlukan terapi sinar
3. Peningkatan kadar bilirubin total serum > 0,5
mg/dL/jam
4. Adanya tanda-tanda penyakit yang mendasari pada
setiap bayi
5. Ikterus bertahan setelah 14 hari pada bayi kurang bulan.
5
..pembagian hiperbiirubinemia
6
..pembagian hiperbiirubinemia
8
…penyebab neonatal hiperbilirubinemia
9
…penyebab neonatal hiperbilirubinemia
10
…penyebab neonatal hiperbilirubinemia
11
DIAGNOSIS – PENILAIAN
• Penilaian risiko (untuk bayi-yang pulang awal)
• Pencatatan medis bayi
• Informasi pada dokter selanjutnya
• Tampilan kuning ditentukan dengan menekan
kulit dengan tekanan ringan (ruangan dengan
pencahayaan baik)
12
…diagnosis dan penilaian
15
• Gambar 3. Nomogram Bhutani untuk penentuan risiko berdasarkan
kadar bilirubin serum spesifik berdasarkan waktu pada saat bayi
pulang
16
…diagnosis dan penilaian
17
Diagnosis etiologi hiperbilirubinemia
ikterus
ukur bilirubin
abnormal: Normal :
- sferositosis - enclosed hemorage
- eliptositosis - peningkatan EHC
- stomatositosis - ASI
- piknositosis - hipotiroid
- inkomp ABO - Crigler Najjar Synd
- def enzim - bayi dari Ibu DM
eritrosit (G6PD) - RDS
- α Thalassemia - asfiksia
- obat - infeksi
- DIC - Gilbert Synd
- obat (mis novobiosin)
-galaktosemia (awal)
20
MANAJEMEN
21
….Pencegahan hiperbilirubinemia berat
24
….Pencegahan hiperbilirubinemia berat
26
….farmakoterapi
– Metalloprotoporphyrin
• Protoporphyrin nhibitor kompetitif dari heme
oksigenase (enzim kabolisme heme menjadi biliverdin)
• masih dalam percobaan
• keluaran jangka panjang belum diketahui
– Immunoglobulin (0,5-1 g/kgBB )
• Pada penyakit hemolitik isoimun
• kadar bilirubin total serum meningkat walaupun telah
mendapat terapi sinar intensif
• Jika diperlukan dosis ini dapat diulang dalam 12 jam
27
Terapi sinar
28
• Terapi Sinar
– Semua fasilitas perawatan neonatus sebaiknya
memiliki peralatan untuk terapi sinar intensif.
– Terapi sinar intensif meliputi:
• penggunaan lebih dari satu kelompok lampu biru
khusus
• penyinaran terus menerus tanpa putus
29
….terapi sinar
• Terapi Sinar
– Menurunkan kadar bilirubin serum total sebesar 1-
2 mg/dl dalam 4-6 jam, terus menurun dan tetap
dibawah ambang transfusi tukar
– Jika tidak terjadi maka terapi sinar dinyatakan
gagal
– Penghentian fototerapi
• tergantung dari usia saat fototerapi dan penyebab
• Pada bayi yang masuk RS (TSB 18 mg/dl) fototerapi
dapat dihentikan bila TSB <13 atau 14 mg/dl.
30
Guideline fototerapi pada bayi gestasi 35 minggu atau lebih
31
Tranfusi tukar
32
• Tranfusi Tukar
– Dilakukan oleh personel yang terlatih
– di ruangan NICU, observasi ketat dan mampu
resusitasi.
– Direkomendasikan
• bayi kuning dan tampak manifestasi fase menengah
sampai lanjut dari bilirubin ensefalopati akut
(hipertonia, arching, retrocollis, opistotonus, demam,
menangis melengking)
33
Guideline tranfusi tukar pada bayi usia gestasi 35 minggu atau lebih
-Tranfusi tukar segera bila bayi menunjukkan tanda ensefalopati bilirubin akut
(hipertonia, opistotonus, panas, menangis melengking) atau TSB > 5 di atas garis
-faktor risiko: isoimun hemolitik, defisiensi G6PD, asfiksia, letargi,
instabilitas temperatur, sepsis asidosis
34
• Tabel 5. Petujuk Penggunaan Terapi Sinar dan
Tranfusi Tukar pada Bayi Berat Lahir Rendah
Berdasarkan BERAT LAHIR
Kadar Bilirubin Total (mg/dL)
Berat Lahir (g) Terapi Sinar Tranfusi Tukar *
<1.500 5-8 13-16
1.500-1999 8-12 16-18
2.000-2.499 11-14 18-20
37
• Prosedur Sebelum Bayi Dipulangkan
• Penilaian risiko komplikasi hiperbilirubinemia
berat
• Memberikan informasi tertulis dan lisan
kepada orang tua saat keluar dari RS tentang
risiko kelainan perkembangan, fungsi telinga,
gangguan pergerakan
38
Terima kasih
39
• Alat terapi sinar
– lampu neon 7 batang @ 20 watt dipasang 45 cm di
atas penderita
– Tiap 200 jam lampu diganti yang baru
– Panjang gelombang: 380 - 700 nm
41
2. Bayi usia 10 hari aterm, minum ASI,
didapatkan ikterus sampai dada, lab: bilirubin
direk 0,3 total 10, golongan darah bayi O, ibu
A, kemungkinan penyebabnya
a. Breast feed jaundice
b. Breast milk jaundice
c. ABO inkompatibilitas
d. Neonatal hepatitis
e. Atresia bilier
42
• 3. bayi aterm didapatkan ikterus kramer 3, usia 15
hari, lab; bilirubin direk 4, total 12. golongan darah
ibu O, bayi B, USG abdomen didapatkan tidak ada
kandung empedu, kemungkinan penyebabnya?
a. Breast feed jaundice
b. Breast milk jaundice
c. ABO inkompatibilitas
d. Neonatal hepatitis
e. Atresia bilier
43