Anda di halaman 1dari 18

Bab 1

PANGGILAN
HIDUP
HIDUP MANUSIA YANG
BERMAKNA

1. Setiap orang, mungkin pernah


bertanya dalam hidupnya saat ini,
untuk apa saya hidup di dunia 2. Pada sadarnya, pertanyaan tersebut
ini?
merupakan sebuah refleksi untuk diri
3. Ketika kita bertanya tentang tujuan hidup kita sendiri
Kita dapat mencari jawaban tentang
makna
sesungguhnya tujuan hidup di dunia 4. Sesungguhnya Tuhan sendiri yang membimbing
manusia
5. Tuhan yang menciptakan kita, untuk mencari tujuan akhir hidupnya
menanamkan di dalam hati kita,
kerinduan hati untuk kembali
6. Oleh karena itu, di materi ini kita sebagai
padaNya
umat Allah diajak untuk memahami tentang
Makna hidup sebagai anugerah Allah yang
berharga
PANGGILAN HIDUP BERKELUARGA
Point of view……………….
• Makna berkeluarga sebagai panggilan
• Arti keluarga
• Pandangan umum tentang perkawinan
• Ecclesia domestica
• Ajaran Kitab Suci Tentang Perkawinan
• Ajaran Gereja Tentang Perkawinan ( Gaudium et Spes )
Hidup Berkeluarga adalah Panggilan
• Panggilan berkeluarga yang diawali dengan perkawinan merupakan
panggilan hidup, yakni panggilan untuk menjadi rekan kerja Allah dalam
melangsungkan karya ciptaan-Nya.
ARTI KELUARGA
- Keluarga adalah masyarakat yang paling asasi dan sekolah yang terbaik untuk
menanamkan keutamaan sosial, seperti perhatian dan cinta kepada sesama, sikap
adil dan bertenggang rasa, rasa tanggungjawab dan sebagainya. (keluarga adalah
sekolah pertama dan utama)
- Keluarga adalah Ecclesia Domestica atau Gereja Rumah Tangga, tempat iman,
harapan, dan cinta kasih kristiani ditanam dan dikembangkan dalam generasi muda.
APA ARTI PERKAWINAN
MENURUTMU?
BEBERAPA PANDANGAN UMUM
TENTANG PERKAWINAN
• Menurut peraturan perundang-undangan
- UU no.1 tahun 1974 tentang perkawinan pasal 1 “ Perkawinan ialah ikatan lahir
batin antara seorang pria dengan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuan
membentuk keluarga ( rumah tangga ) yang berbahagia dan kekal berdasarkan
ketuhanan yang maha esa “
• Menurut pandangan tradisional
“ perkawinan merupakan suatu ikatan yang tidak hanya mengikat seorang laki-laki
dengan seorang wanita, tetapi juga mengikat kaum kerabat laki-laki dengan kaum
kerabat wanita dalam suatau suatu hubungan tertentu “ (suatu proses, mulai dari saat
lamaran, memberi mas kawin (belis), peneguhan dan sebagainya)
• Menurut pandangan hukum (yuridis)
“ perkawinan dipandang sebagai suatu ‘perjanjian. dengan perkawinan, seorang
pria dan seorang wanita saling berjanji untuk hidup Bersama. “
• Menurut pandangan sosiologi
“ Perkawinan merupakan suatu ‘persekutuan’ hidup yang mempunyai bentuk,
tujuan dan hubungan yang khusus antar anggota. Suami dan istri dapat mencapai
kesempurnaan atau kepenuhan sebagai manusia, sebagai bapak dan sebagai ibu “
• Menurut pandangan antropologis
Perkawinan dilihat sebagai “suatu persekutuan cinta “. Seluruh kehidupan Bersama
sebagai suami istri didasarkan seluruhnya oleh Cinta.
Ecclesia Domestica
Ecclesia domestiCa atau gereja rumah tangga adalah sebuah refleksi atas panggilan
hidup berkeluarga yang memainkan peran penting di dalam menumbuhkan iman,
harapan dan kasih dalam terang Roh Kudus.
Maka upaya yang dilakukan untuk melestasikan panggilan hidup keluarga sebagai
Ecclesia Domestika adalah:
1. Mempertahankan cinta sebagai landasan hidup berkeluarga
2. Menciptakan komunikasi sebagai perekat dalam kehidupan berkeluarga
3. Mengenal dan melaksanakan dengan baik hak dan kewajiban dalam hidup
berkeluarga
4. Merencanakan hidup berkeluarga secara bertanggungjawab
AJARAN KITAB SUCI TENTANG
PERKAWINAN
• Matius 19:1-6
19:1 Setelah Yesus selesai dengan pengajaran-Nya itu, berangkatlah Ia dari Galilea dan tiba di
daerah Yudea yang di seberang sungai Yordan.
19:2 Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia dan Iapun menyembuhkan mereka di
sana.
19:3 Maka datanglah orang-orang Farisi kepada-Nya untuk mencobai Dia. Mereka bertanya:
"Apakah diperbolehkan orang menceraikan isterinya dengan alasan apa saja?"
19:4 Jawab Yesus: "Tidakkah kamu baca, bahwa Ia yang menciptakan manusia sejak semula
menjadikan mereka laki-laki dan perempuan?
19:5 Dan firman-Nya: Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu
dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.
19:6 Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah
dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
Pesan penting dalam Matius 19:1-6

1. Perkawinan merupakan Persekutuan cinta antara pria dan wanita yang secara
sadar dan bebas menyerahkan diri beserta segala kemampuannya untuk
selamanya (didasari oleh Cinta)
2. Tuhan menghendaki agar kesatuan suami dan isteri tidak terceraikan karena
perkawinan menjadi tanda kesetiaan Allah kepada manusia (tak terceraikan)
3. menjadi saksi akan kesetiaan perkawinan yang tak terceraikan.
Ajaran Gereja tentang Perkawinan dan
keluarga
• Gaudium et spes artikel 52
“ Pengembangan perkawinan dan keluarga merupakan tugas semua orang “
HAL-HAL POKOK DALAM GAUDIUM AT
SPES ART.52
TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB SUAMI, ISTRI DAN ANAK
- Suami
1. Kepala keluarga (memberi nafkah, mempunyai pekerjaan)
2. Partner istri (partnership bukan Patriarkhi)
3. Sebagai pendidik

- Istri
1. Sebagai hati dalam keluarga
(menciptakan suasana kasih, ketentraman)
2. Sebagai partner dari suami (memberikan saran dll)
3. Sebagai pendidik

- Anak terhadap orang tua


4. Mengasihi orang tua
5. Berperilaku penuh syukur,
6. hormat kepada orang tua
CINTA KASIH DAN KOMUNIKASI DALAM KELUARGA

a) Pentingnya cinta dalam hidup manusia


kita bisa hidup dan berkembang sebagai manusia karena perhatian dan cinta yang kita terima dari orang lain
dan karena cinta yang kita berikan dari orang lain. Dalam cinta antara pria dan wanita keduanya dipanggil untuk
saling mencintai. Saling memberi dan menerima. Keduanya adalah partner yang saling membutuhkan cinta dari
yang lain untuk membahagiakan satu sama lain.
b) Membina cinta dalam keluarga
tujuan perkawinan pertama-tama ialah membina cinta kasih antara suami istri, menjalin hubungan perasaan
yang mesra antara kedua partner yang ingin hidup Bersama selama-lamanya.
c) Cinta kasih yang menghargai teman hidup sebagai partner
partnership berarti persekutuan atau persatuan yang berdasarkan prinsip kesamaan derajat sehingga
keduanya menjadi partner yang serasi dalam memperjuangkan kepentingan Bersama.
d) Cinta kasih yang menyerahkan dirinya sendiri
cinta kasih dalam perkawinan sangat menuntut suatu sikap penyerahan diri yang total. Keduanya
(suami istri) saling menyerahkan diri tanpa perhitungan untung rugi bagi dirinya (tanpa pamrih)

e) Komunikasi dalam keluarga


berkomunikasi berarti menyampaikan pikiran dan perasaan kita kepada pihak lain. Dalam
komunikasi ada banyak hal yang harus diperhatikan, antara lain saling mendengarkan dan saling
terbuka.
- mau mendengarkan orang lain
mendengarkan dengan baik harus kita pelajari jika betul-betul ingin membangun keluarga
yang harmonis.
- terbuka pada orang lain
“ Jangan mengakhiri harihari tanpa
membuat perdamaian; bila
pasangan mengakhiri saja satu hari
saja dalam pernikahan tanpa
perdamaian, maka pernikahan
tersebut akan menjadi keras dan
dingin”- Paus Fransiskus

Anda mungkin juga menyukai