Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

TOKOH-TOKOH ALKITAB YANG IMANNYA DIUJI

DISUSUN OLEH :

JOSHUA HEZRON GELORA KASIH

VIII H

SMP N 1 NGAWEN

TAHUN PELAJARAN 2018/2019


Tokoh-Tokoh Iman Dalam Alkitab

1. NUH
Nuh adalah orang beriman. lbr 11:7 “karena iman, maka Nuh dengan petunjuk Allah
tentang sesuatu yang belum kelihatan dengan taat mempersiapkan bahtera untuk
menyelamatkan keluarganya; dan karena iman itu ia menghukum dunia, dan ia ditentukan
untuk menerima kebenaran, sesuai dengan imannya.” Nuh melakukan tindakan yang belum ia
ketahui apa yang akan terjadi nanti tidak ada orang yang mampu menaklukkan situasi yang
mengitarinya kecuali dia orang beriman. Iman adalah kekuatan yang memungkinkan kita
untuk bertahan terhadap tekanan seberat apapun yang kita alami. Nuh mampu mengatasi
situasi didalam hidupnya. Karena iman, Nuh dibebaskan dan dilepaskan dari air bah.

2. ABRAHAM
Abraham dikenal sebagai Bapak orang beriman. Hal ini benar adanya Abraham
melakukan dan taat akan perintah Allah kepadanya. Ia tidak tahu apa yang akan terjadi bagi
masa depannya tetapi dengan iman ia percaya bahwa masa depannya indah hanya dengan taat
kepada Allah. Dalam Kej 12:1-3 “berfirmanlah TUHAN kepada Abram: “Pergilah dari
negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan
kutunjukan kepada mu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan
memberkati engkau serta membuat namamu masyur; dan engkau akan menjadi berkat. Aku
akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang
mengutuk engkau, dan oleh mu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat . “ Inilah
yang menjadi awal dari kemegahan iman Abraham adalah contoh di Alkitab tentang orang
yang dapat mengatasi hal-hal yang belum diketahui. Dia “Keluar” meskipun ia tidak tahu
kemana harus melangkah.

3. DANIEL
Daniel dikenal sebagai tokoh yang mampu menaklukkan api yang menyala-nyala dan
singa. Daniel mengalahkan ketakutan dengan keberanian. Keberaniannya lebih besar dari
keberanian binatang yang didasarkan pada kekuatan liar. Semua keberanian yang murni harus
didasarkan pada iman kepada Tuhan. Orang-orang yang paling berani di dunia adalah tidak
selalu mereka yang berani menghadapi bahaya fisik atau memamerkan bahaya yang mereka
hadapi di depan orang lain. Daniel 6:6 “Maka berkata lah orang -orang itu : “Kita tidak akan
mendapat suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali dalam hal ibadahnya kepada
Allahnya!” Bagi Daniel, kepercayaan adalah lebih dari sebuah upacara yang harus
diselenggarakan pada waktu-waktu tertentu. Kepercayaan adalah hidupnya sebab ia hidup
bersama Tuhan dan bagi Tuhan.

4. AYUB
Ayub dikenal sebagai tokoh yang mengalami penderitaan dan pergumulan yang amat
berat. Namun, Ia disebut sebagai tokoh yang mampu mengatasi kemalangan hidup. Ayub
mengalami penderitaan secara fisik ( Ayub 13:15). Akan tetapi, ia tidak putus asa dan tidak
putus harapan. Ia membuktikan imannya yang murni kepada Tuhan. Imannya mampu
menghadapi semua kenyataan hidup yang keras. Tuhan bukanlah kekuatan yang terbatas. Dia
adalah seorang sahabat dekat. Dia adalah seorang pembela. Tuhan bukanlah diluar jangkauan.
Dia berada di dalam hati. Iman Ayub dinyatakan dalam Ayub 42:1-6. Saat ia mampu
mengatasi kemalangannya, Allah mengadakan pemulihan yang berlimpah-limpah dalam
segala aspek hidupnya bahkan Tuhan melipatgandakannya. Kemalangan dan penderitaan
adalah proses menuju hidup penuh melimpah.

5. PAULUS
Paulus adalah seorang Rasul Tuhan Yesus yang memberitakan injil ke banyak bangsa
dan mendirikan banyak gereja dimana-mana. Rasul Paulus juga merupakan orang yang me
mpunyai iman yang besar. Bahkan Paulus mengakui bahwa ia adalah orang yang hidup oleh
iman, bukan karena melihat (2 Kor. 5:7). Paulus tidak hanya sekali dua kali memperagakan
imannya yang besar, tetapi seluruh hidupnya adalah hidup dengan iman.

6. PEGAWAI ISTANA DI KAPERNAUM


Pegawai istana ini kemungkinan adalah seorang pegawai istana Herodes, karena ia
berada di Kapernaum, Galelia, Wilayah kekuasaan Raja Herodes. Pegawai ini mempunyai
seorang anak yang sedang sakit dan hampir mati. Jadi, ia meminta kepada Yesus untuk
datang menyembuhkan anaknya tersebut. Padahal ia seorang Romawi atau non Israel.Saat itu
Yesus masih berada di Kana, tempat dimana mujizat pertamaNya (mengubah air menjadi
anggur) terjadi, jadi pegawai istana itu datang dari Kapernaum ke Kana. Ketika mendengar
permintaan pegawai istana ini, Yesus mengatakan bahwa anakNya sudah sembuh. Pegawai
istana itu pun percaya atau beriman bahwa anaknya sudah sembuh, ia pulang, dan didapati
bahwa anaknya sudah sembuh.
7. PEREMPUAN 12 TAHUN PENDARAHAN
Perempuan ini mengalami pendarahan selama 12 tahun, ia telah berobat kemana-
mana sampai hartanya habis untuk berobat. Ini sebuah penderitaan berat karena tidak hanya
fisiknya namun mentalnya pun menderita karena penyakit yang dideritanya tidak kunjung
sembuh. Jadi perempuan itu mencoba datang kepada Yesus dengan suatu keyakinan “Asal
kujamah saja jubahNya, aku akan sembuh.” Dan benar saat perempuan ini menjamah jubah
Yesus maka ada kuasa dari tubuh Yesus yang keluar dan sesuai dengan imannya yakni Yesus
sanggup menyembuhkan perempuan yang menderita pendarahan selama 12 tahun.

8. PEREMPUAN KANAAN
Perempuan Kanaan ini mempunyai seorang anak perempuan yang kerasukan setan,
dan sangat menderita, dan dia memohon kepada Tuhan Yesus untuk menyembuhkan anaknya
itu. Awalnya Yesus enggan menyembuhkan anak tersebut, yang dimaksud Yesus, Yesus
prioritasnya adalah bangsa Israel (umat pilihan Tuhan). Tetapi perempuan Kanaan ini
kembali memohon sambil menyembah Yesus. Yesus menjawabnya bahwa tidak layak
mengambil roti dari anak-anak dan memberikannya kepada anjing. Ini juga sebuah kiasan,
bukan perkataan yan kasar. Maksud Yesus adalah bahwa berkat yang diperuntukkan bagi
bangsa Israel tidak layak diberikan kepada bangsa-bangsa lain. Perempuan ini belum
menyerah. Ia menjawab bahwa perkataan Yesus benar, tetapi anjing pun mendapat remah-
remah roti yang jatuh dari meja tuannya. Ini adalah bentuk iman dan kerendahan hati.

Anda mungkin juga menyukai