Patofisiologi Demam
Patofisiologi Demam
Dr.H.IUS YUZIANA
DEFINISI
Demam
peningkatan suhu tubuh yang merupakan respon fisiologis
akibat pengaturan pada set point di hypothalamus
Suhu tubuh normal berkisar antara 36,5°C–37,2°C
Pirogen merupakan substansi yang dapat menyebabkan
demam.
Dapat berasal dari luar (eksogen) atau dari dalam (endogen)
ETIOLOGI
Demam terjadi karena pelepasan pirogen dari dalam leukosit yang sebelumnya telah
terangsang oleh pirogen eksogen yang dapat berasal dari mikroorganisme atau merupakan
suatu hasil reaksi imunologik yang tidak berdasarkan suatu infeksi.
Penyebab eksogen demam antara lain bakteri, jamur, virus dan produk-produk yang
dihasilkan oleh agen-agen tersebut (misal endotoksin)
Toksin dari bakteri seperti endotoksin bekerja atas monosit, makrofag dan sel Kupffer
untuk menghasilkan interleukin-1 (IL-1), suatu polipeptida yang juga dikenal sebagai
pirogen endogen (EP)
ETIOLOGI: - NON INFEKSI
- INFEKSI
NON INFEKSI :
Tumbuh gigi
Pasca imunisasi
Dehidrasi
Hiperaktivitas
INFEKSI :
Bakteri
Virus
Parasit
Penyebab tidak jelas/IDIOPATIK
DETEKSI DEMAM
Termometer aksila
Termometer Oral
Termometer rectal
Infra red timpanic-thermometer
ADA KONDISI YANG DISEBUT:
Hipertermia : kondisi demam dengan suhu >41°C
Merupakan suatu kondisi kegawatan yang berpotensi menyebabkan kerusakan otak
permanen
Prinsip terapi : menurunkan demam secepatnya
PATOFISIOLOGI...