Investigasi Epidemiologi dalam Covid19

Pandemik
Suyanto
Epidemiologi
Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari pola kesehatan dan
penyakit serta faktor yang terkait dengan hal ini di tingkat populasi.

Data epidemiologi membantu menginformasikan kedokteran berbasis

bukti (evidence based medicine) untuk mengidentifikasikan faktor risiko
penyakit serta menentukan pendekatan penanganan yang optimal
untuk praktik klinik dan untuk kedokteran preventif.
Klasifikasi analisa data epidemiologi
Epidemiologi deskriptif adalah studi yang ditujukan untuk menentukan
jumlah atau frekuensi dan distribusi penyakit di suatu daerah
berdasarkan variabel orang, tempat dan waktu.

Epidemiologi analitik adalah studi lanjutan dari epidemiologi deskriptif

untuk menemukan penyebab ataupun hubungan terhadap perbedaan
frekuensi yang ada dalam beberapa populasi.
Kunci Penangangan Covid
Sisi Pemerintah
Testing sebanyak banyaknya
• Tracing dari kasus terkonfirmasi
• Treating Kasus dan Isolate

Sisi Nakes
Patuhi Protokol Kesehatan dalam bekerja
Jaga Beban Kerja
Konsultasi ke Tim gugus Tugas
• Sisi Masyarakat
Patuhi Protokol Kesehatan ( Masker, Jaga Jarak, Personal Higiene)
Jangan Sebar Hoax
Meningkatkan Imunitas (Ceria, Olahraga, makanan bergizi, istorahat cukup dan tawakal
kepada Tuhan)

Sisi Pemerintah
Keterbukaan informasi
Kepatuhan menegakan aturan protocol kesehatan
Regulasi pembatasan arus perjaanan (wajib menyertakan surat bebas covid, penyediaan
ruang karantina bagi yang tidak membawa surat)
Testing Data in Riau
• Total Test Reported
• Positive Test Reported
• % of Positive Rate
The number of positive tests is not equal to the number of cases, as
one person may be tested more than once.
PCR tests tell you if you currently have an infection with SARS-CoV-2. A
positive test result means you have an infection.
Antibody blood tests, looking for antibodies, which show if you had a
previous infection with the virus.
 Data Test PCR Riau
Jumlah Kumulative Test
46363 test (April- Agus)
Di bulan agustus
19518
0.60 test per 1000 penduduk per
minggu
Rata rata pemeriksaan 1-2 hari
• WHO 4000 test per 1000000
penduduk per bulan
Atau 28000 test per bulan
Atau 7000 test per minggu
SK Pak Gubernur Riau tanggal 15
Juni mewajibkan test dilakukan
konsisten secara proporsional
Basic reproduction number (R0):
• R0 is a measure of
transmissibility, denoting the • Considering the period of epidemic
theoretical expected number of transmission, R0 estimated at ~2-5,
secondary cases from any given with min/max mean/median values
case during an epidemic period ranging from 1.4-5.7; (Zhao et al, Int
of transmission. J Infect Dis, 2020; Riou and Althaus
, Euro Surveill, 2020; Flaxman et al,
Imperial College London,
2020 preprint; Read et al, medRxiv
, 2020 preprint; Shen et al, medRxiv
, 2020 preprint).
Risiko Covid di Wilayah Riau
The age distribution of COVID-19
cases was skewed towards older age
groups with a median age of 45 years
(IQR 33–56) for patients who were
alive or who had an unknown
outcome at the time of reporting

The median age of patients who had

died at the time of reporting was 70
years (IQR 65–81). Few patients (13
[3%]) were younger than 15 years.
Adjustment for the age
demographics of China confirmed a
deficit of infections among children,
with a RR below 0·5 in patients
younger than 15 years. The RR
measure indicated a sharp increase in
the likelihood of reported COVID-19
among people aged 30 years and
older.
 Langkah langkah Investigasi wabah
yang bias dilakukan dr Intership

• Sepuluh langkah yang diilakukan dalam investigasi wabah adalah

1. Mengumpulkan informasi awal kejadian wabah

2. Mempersiapkan peralatan untuk turun ke lapangan
3. Memastikan diagnosis penyakit melalui kolaborasi dengan klinisi
4. Mempersiapkan konsep epidemiologi deskriptif
5. Melakukan epidemiologi analitik
6. Melakukan diseminasi hasil investigasi
 Investigasi Wabah — Langkah 1 dan 2

Langkah 1 — Mengumpulkan informasi awal kejadian wabah

Melalui berbagai sumber data yang dapat dipercaya atau berasal dari pengamatan
langsung

Langkah 2---Mempersiapkan peralatan untuk turun ke lapangan

logistik peralatan pengambilan sampel
instrument checklist pengamatan
Alat perlindungan diri
Kendaraan yang sesuai
 Investigasi Wabah — Langkah 3

Langkah 3. Memastikan diagnosis penyakit melalui kolaborasi dengan

klinisi

• Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik

• Pengambilan specimen laboratorium dan interpretasi
• Menetukan definisi kasus sesuai kriteria standard
• Jika diperlukan data juga diambil pada kelompok yang diluar definisi
kasus
 Investigasi Wabah — Langkah 4

Langkah 4. Mempersiapkan konsep epidemiologi deskriptif

Mengggambarkan data dan temuan

yang meliputi
What Tuliskan
Who Tanggal
Where Waktu spesiifiik
When Tempat
Why Dan Orang
How
 Investigasi Wabah — Langkah 5

Langkah 5-----Melakukan Epidemiologi analitik

apakah penyakit ini berhubungan dengan kegiatan pertemuan
di hotel

a. Bertanya dimana saja peserta pertemuan makan , tempat yang

dikunjungi, dan siapa saja yang dijumpai
b. Mereview siapa saja yang mengalami gejala selama lebih 2 hari
c. Mereview sample lingkungan yang diambil dari hotel A
d. Meriview data cuaca
 Investigasi Wabah — Langkah 6

Langkah 6---Melakukan diseminasi hasil investigasi

Tentukan kepada siapa rekomendasi diberikan
Bagaimana bentuk rekomendasi untuk melakukan upaya pengendalian
dan pencegahan
 Risk Factor Intervention
Surveillance Implementation
Identification Evaluation

28