Anda di halaman 1dari 14

Sitoskelet

Winda Maria Ulfa (2020050300001)


Aisyatul Jannah(2020050300011)
Sitoskeleton

Merupakan jaring-jaring sel atau jaring berkas-berkas protein yang menyusun


sitoplasma eukariota.
Jaring-jaring ini terdiri dari 3 tipe dasar, yaitu:
a. Mikrofilamen (filamin aktin)
b. Mikrotubulus
c. Filamen perantara (intermediate)
Dengan adanya sitoskeleton, sel dapat memiliki bentuk yang kokoh, berubah
bentuk, mampu mengatur posisi organel, berenang, serta merayap di permukaan.
Fungsi
sitoskeleton

• Memberikan dukungan mekanis dan mempertahankan bentuk sel


• Penempatan berbagai organel sel
• Pergerakan materi-materi dan organel dalam sel
• Pergerakan sel (motilitas)
• Tempat pelekatan mRNA dan membantu translasi mRNA
• Komponen penting dalam pembelahan sel
Mikrofilamen

Mikrofilamen adalah rantai ganda protein yang saling bertaut dan tipis, terdiri dari protein
yang disebut aktin (suatu protein globular) dan miosin (seperti pada otot). Mikrofilamen
berdiameter antara 5-6 nm. Mikrofilamen berperan dalam pergerakan sel dan peroksisom
(badan mikro).
mikrotubulus

• Mikrotubula atau Mikrotubulus adalah tabung yang disusun dari mikrotubulin.


• Bersifat lebih kokoh dari aktin, mikrotubulus mengatur posisi organel didalam sel.
• Mikrotubulus memiliki dua ujung: ujung negatif yang terhubung dengan pusat pengatur
mikrotubulus, dan ujung positif yang berada di dekat membran plasma.
• Organel dapat meluncur di sepanjang mikrotubulus untuk posisi yang berbeda di dalam sel,
terutama saat pembelahan sel.
Macam-macam mikrotubula
• Mikrotubula stabil
Tahan terhadap bermacam-macam perlakuan, yakni tidak mudah terurai.
Contoh: mikrotubula pembentuk silia dan flagella
• Mikrotubula labil
Mudah terbentuk dan mudah terurai
Contoh: mikrotubula pembentuk gelendong pembelahan
Filamen
intermediet

• Tersusun dari protein fibrosa membentuk stuktur tali yang padat.


• Filamen intermediat tersusun dari keratin.
• Filamen intermediet terpelihara posisinya yang sudah baku didalam sel, disbanding
mikrofilamen atau mikrotubul yang lebih mudah bergerak.
• Sebagian besar filamen intermediat berfungsi untuk menyokong sel dan inti sel.
• Letak filament ini biasanya berpusat disekitar inti.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai