Pengendalian
Kelompok 3
Nama Anggota :
5 . M e i E l i s Ti a n i ( 1 9 3 1 0 3 0 0 1 6 9 )
Definisi
Siklus pengeluaran adalah siklus yang terdiri dari transaksi
pemerolehan barang atau jasa yang bisa berupa aktiva tetap
dan surat berharga yang nantinya akan dijual kembali untuk
menghasilkan pendapatan.
Pada umumnya terdapat dua transaksi besar yang
membentuk siklus pengeluaran, yaitu:
1. Transaksi pembelian
2. Transaksi pengeluaran kas
Transaksi penggajian juga termasuk dalam siklus karena
karakteristiknya pengeluaran, akan tetapi spesifik maka akan
dibahas terpisah.
Tujuan Audit Siklus Pengeluaran
Kelompok Asersi Terhadap Golongan Transaksi Terhadap Saldo Akun
Hak dan Kewajiban Entitas memiliki kewajiban sebagai Utang usaha yang tercatat pada
akibat transaksi pembelian yang tanggal neraca mencerminkan
tercatat dalam periode yang diaudit. kewajiban entitas pada
Entitas memiliki hak atas aktiva tetap pemasok.
sebagai akibat transaksi pembelian Entitas memiliki hak atas aktiva tetap
yang tercatat dalam periode yang yang tercatat pada tanggal neraca.
diaudit. Enitas nemiliki hak atas aktiva tidak
Entitas memiliki hak atas aktiva tidak berwujud yang tercatat pada tanggal
berwujud sebagai akibat transaksi neraca.
pembelian yang tercatat dalam
periode yang diaudit.
Penilaian dan Alokasi Semua transaksi pembelian dan Utang usaha dinyatakan dalam jumlah
pengeluaran kas telah dicatat dalam yang benarkewajiban entitas pada
jurnal, diringkas, dan diposting ke tanggal neraca.
dalam akun dengan benar Aktiva tetap dinyatakan pada kos
dikurangi dengan depresiasi
akumulasi.
Aktiva tidak berwujud dinyatakan pada
kos atau kos dikurangi dengan
amortisasi.
Biaya yang berkaitan dengan aktiva
tetap dan aktiva tidak berwujud dicatat
sesuai PSAK
Kelompok Asersi Terhadap Golongan Transaksi Terhadap Saldo Akun
Keberadaan dan Keterjadian Transaksi pembelian Utang usaha yang tercatat
mencerminkan barang dan jasa mencerminkan jumlah kewajiban
yang baik yang diterima dari entitas yang ada pada tanggal
pemasok selama periode yang neraca.
diaudit. Aktiva tetap mencerminkan aktiva
Transaksi pengeluaran kas produktif yang masih dimanfaatkan
nencerminkan pembayaran yang pada tanggal neraca.
dilakukan kepada pemasok Aktiva tidak berwujud
selama periode yang diaudit. mencerminkan aktiva produktif
yang masih dimanfaatkan pada
tanggal neraca.
Kelengkapan Semua transaksi pembelian dan Utang usaha mencakup semua
pengeluaran kas yang terjadi jumlah yang terutang kepada
selama periode yang diaodit telah pemasok barang dan jasa pad
dicatat. tanggal neraca.
Saldo aktiva tetap mencakup
semua transaksi perubahan yang
terjadi selama periode yang
diaudit.
Saldo aktiva tidak berwujud
mencakup semua transaksi
perubahan yang terjadi selama
periode yang diaudit.
Kelompok Asersi Terhadap Golongan Transaksi Terhadap Saldo Akun
Penyajian dan Pengungkapan Rincian transaksi pembelian Utang usaha, aktiva tetap, dan
dan pengeluaran kas akiva tidak berwujud di
nendukung penyajian akun identifikasi dan diklasifikasi
yang berkaitan dalam laporan dengan semestinya dalam
keuangan, baik klasifikasinya neraca.
maupun pengungkapannya
Pengungkapan memadai telah
dibuat berkaitan dengan utang
usaha, aktiva tetap dan aktiva
tidak berwujud
Pengujian Pengendalian ; Transaksi Pembelian
01 Fungsi Terkait
02 Dokumen
03 Catatan Akuntansi
04 Aktivitas Pengendalian
02 Jurnal Pembelian
Catatan
Akuntansi
03 Buku Pembantu Utang
01 Fungsi Terkait
02 Dokumen
03 Catatan Akuntansi
04 Aktivitas Pengendalian
01 Register Check
Catatan
Akuntansi 02 Buku Besar
Potensi Salah Saji
Pembubuhan cap lunas terhadap bukti kas keluar yang telah di bayar
beserta dokumen pendukungnya