Anda di halaman 1dari 14

ASKEB

NEO

DETEKSI DINI KOMPLIKASI DAN PENANGANAN AWAL KEGAWATDARURATAN


PADA ASUHAN NEONATUS , BAYI DAN BALITA

Anggota Kelompok 6:
Nanda Indriani
Putri Adelia Eka Ningrum
Regina Inya Mete
Siti arapa samual
Neonatus adalah masa kehidupan
pertama diluar rahim sampe dengan
usia 28 hari dimana terjadi perubahan
yang sangat besar dalam kehidupan
didalam lahir menjadi diluar rahim.
masa perubahan yang paling besar
terjadi
selama jam ke 24-72 pertama.
Kondisi kondisi yang menyebabkan kegawatdaruratan
neonatus
Terdapat banyak kondisi geng menyebabkan kegawatdaruratan neonatus yaitu hipotermi,
hipertermia, hiperglikemia,tetanus neonatrum, penyakit penyakit pada ibu hamil dan
syndrom gawat gawat nafas pada neonatus.
Perdarahan Tali Pusat
Perdarahan tali pusat Yaitu adanya cairan yang keluar di sekitar tali
pusat bayi. Tetapi merupakan hal yangnormal bila perdarahan yang
terjadi disekitar tali pusat dalam jumlah yang sedikit..

Penyebab

Robekan Robekan Robekan


umbilikus kelainan pembuluh darah
normal umbilikus abnormal
Tanda Dan Gejala

ikatan tali pusat lepas Kulit di sekitar tali pusat Ada cairan yang keluar Timbul sisik di sekitar atau
atau klem pada tali pusat memerah dan lecet dari tali pusat. Cairan di tali pusat
lepas tapi masih tersebut bisa berwarna
menempel kuning, hijau,atau darah.
pada talipusat.
Hipotermi
Depkes RI, (2009) Hipotermi adalah suatu keadaan
suhu tubuh dibawah 36,5oC pada pengukuran
melalui ketiak (Depkes RI, 2009).
PENYEBAB HYPOTEMI

Suhu kamar Cairan infus dan Penggunaan Luas luka operasi Usia
operasi yang transfusi darah agen inhalasi
dingin dingin

Indeks Massa kelamin


Tubuh (IMT)
Terdapat 3 macam tehnik penghangatan yang Digunakan (Setiati et al,2009) :

Pencegahan hipotermi 01. 02. 03.


adalah meminimalkan Penghangatan eksternal
pasif
Penghangatan eksternal
aktif
Penghangatan internal
aktif
atau membalik proses
Fisiologis.
Hipoglikemia jajas
persalinan
Hipoglikemia pada neonatus merupakan keadaan
penurunan kadar glukosa darah yaitu < 45 mg/dl
(IDAI, 2010) yang merupakan
penyebab kematian dan gangguan perkembangan
saraf.

Jejas persalinan adalah trauma pada bayi yang di-


akibatkan oleh proses persalinan.
JENIS-JENIS JEJAS PERSALINAN

Caput suksedaneum Cepal hematoma

Caput suksedaneum adalah pembengkakan difus


Cepal hematoma (Cephalhematoma) adalah pem-
jaringan lunak kepala yang dapat melampaui sutura
bengkakan pada daerah kepala bayi yang disebabkan
garis tengah. Pembengkakan pada suatu tempat di
karena adanya penumpukan darah dibawah kulit
kepala karena adanya timbunan getah bening di
kepala.
bawah lapisan aponerose di luar periostenum

Trauma fleksus bralhialis Fraktur kalvikula dan fraktur humerus

Trauma fleksus bralhialis merupakan cidera atau


trauma yang terjadi pada plexus brachialis dikarenakan Fraktur adalah retaknya tulang, biasanya disertai
hantaman, tertembak atau tertusuk, dan tarikan yang dengan cedera di jaringan sekitarnya. Klavikula atau
kuat secara tiba-tiba pada lengan atau leher, sehingga tulang selangka merupakan tulang panjang yang
menyebabkan terputus, terjepitnya saraf atau bahkan menghubungkan lengan atas pada batang tubuh.,
avulsi akar saraf pada plexus brachialis. Fraktur humerus adalah kelainan yang terjadi pada
kesalahan teknik dalam melahirkan lengan pada pre-
sentasi puncak kepala atau letak sungsang dengan
lengan membumbung ke atas.
Thanks !

Anda mungkin juga menyukai