Anda di halaman 1dari 10

Menerapkan Sterilisasi Peralatan Kesehatan

KELOMPOK 3
 Safinatun Najah
 Sri Nur P
 Erika Noviana
 Vidia Paramitha
 Aldilla Oktavia
 Karina Marsuciana
 Kisty Indah
 Novianti Nurul
 Pengertian ; Suatu tindakan untuk membunuh
kuman pathogen dan apatogen beserta sporanya
pada peralatan perawatan dan kedokteran dengan
cara merebus, stoom, panas tinggi, atau
menggunakan bahan kimia.
 Peralatan yang terbuat dari logam, misalnya pinset, gunting, speculum dan lain-lain.

Pelaksanaan :
(1)Peralatan yang sudah dipergunakan, dibilas air (sebaiknya dibawah air
mengalir) untuk menghilangkan kotoran yang melekat, kemudian direndam
didalam larutan desinfektan sekurang-kurangnya dua jam. Khusus peralatan yang
telah dipergunakan pada pasien berpenyakit menular, harus direndam sekurang-
kurangnya 24 jam.

(2)Peralatan disabuni satuper satu, kemudian dibilas. Selanjutnya disterilkan


dengan cara merebus didalam sterilisator yang telah diisi air secukupnya,
dimasak sampai mendidih. Setelah air mendidih sekurang=-kurangnya 15 menit
baru diangkat.
(3)Peralatan yang telah disterilkan, diangkat atau
dipindahkan dengan korentang steril ketempat
penyiumpanan yang steril.

(4)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, di\bereskan dan


dikembalikan ketempat semula.
Perhatian :
Khusus peralatan logam yang tajam (misalnya pisau,
gunting, jarum dll) harus dibungkus dulu dengan kain kasa,
kemudian barulah dimasukkan kedalam sterilisator, setelah
air mendidih dan ditungguantara tiga sampai lima menit baru
diangkat.
 Pelaksanaan :
(1)Peralatan yang sudah dipergunakan, dibilas air (sebaiknya dibawah air mengalir)
untuk menghilangkan kotoran yang melekat, kemudian direndam didalam larutan
desinfektan sekurang-kurangnya dua jam. Khusus peralatan yang telah dipergunakan
pada pasien berpenyakit menular, harus direndam sekurang-kurangnya 24 jam.
 (2)Peralatan disabuni satuper satu, kemudian dibilas. Selanjutnya disterilkan dengan
cara merebus didalam sterilisator yang telah diisi air secukupnya, dimasak sampai
mendidih. Setelah air mendidih sekurang=-kurangnya 15 menit baru diangkat.
 (3)Peralatan yang telah disterilkan, diangkat atau dipindahkan dengan korentang
steril ketempat penyiumpanan yang steril.
 (4)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, di\bereskan dan dikembalikan ketempat
semula.
Perhatian :
Khusus peralatan logam yang tajam (misalnya pisau, gunting, jarum dll) harus
dibungkus dulu dengan kain kasa, kemudian barulah dimasukkan kedalam
sterilisator, setelah air mendidih dan ditungguantara tiga sampai lima menit baru
diangkat.
 Peralatan yang terbuat dari kaca, misalnya semprit (spuit), tabung kimia dan
lain-lain.

Pelaksanaan :
Sama dengan pelaksanaan pemeliharaan peralatan dai ligam. Tapi
khusus spuit, pengisapnya dikeluarkan dan jarumnya dilepas,
kemudian masing-masing alat dibungkus dengan kain kasa, dan
setelah itu baru dimasukkan kedalam sterilisator yang sudah berisi
air dan diltakkan berdampingan.
 Pemeliharaan Peralatan Dari Karet.
Pelaksanaan :
(1)peralatan dibersihkan dan jika ada bekas-bekas plastic
dihilangkan dengan kapas bersih.
(2)Bagian didalamnya dibersihkan dengan menyemprotkan
air dari spuit atau air mengalir sambil dipijit-pijit sampai
bersih.
(3)Setelah bersih, peralatan kemudian direndam didalam
larutan desinfektan sekurang-kurangnya dua jam,
selanjutnya disabuni dan dibilas.
(4)Setelah air didalam sterilisator mendidih, peralatan
dimasukkan dan dibiarkan antara lima samapai sepuluh
menit, baru diangkat dengan korentang steril. Setelah itu
peralatan disimpan ditempat yang steril.
(5)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, dibereskan dan
dikembalikan ke tempat semula.
 Pemeliharaan sarung Tangan.
 Pelaksanaan :
(1)Sarung tangan dibersihkan dan disabuni bagian luar dan dalamnya, lalu dibilas.
(2)Sarung tangan diperiksa apakah bocor atau tidak, dengan cara memasukkan
udara kedalamnya, lalu dicelupkan ke dalam air. Bila bocor dipisahkan.
(3)Setelah bersih, sarung tangan dikeringkan dengan cara menggantungkannya
terbalik atau langsungdikeringkan luar dan dalamnya dengan handuk atau lap kering.
(4)Beri bedak tipis secara merata bagian luar dan dalamnya.
(5)Sarung tangan diatur atau digulung sepasang-sepasang atau dipisahkan misalnya
satu kelompok bagian kiri atau kanan saja. Bila dipisahkan kiri atau kanan saja,
harus diberi label pengenal yang jelas pada tromol atau stoples masing-masing yang
menunjukkan sebelah kanan atau kiri, serta tanggal dan jam dimulainya sterilisasi.
(6)Sarung tangan kemudian dimasukkan kedalam tromol atau stoples yang telah
berisi tablet formalin untuk disterilkan selama 24 jam sejak saat dimasukkan. Untuk
tromol atau stoples ukuran satu liter digunakan empat tablet formalin 50 gram.
(7)Setelah selesai, peralatan dibersihkan, dibereskan dan dikembalikan ketempat
semula. 
• Pemeliharaan peralatan dari Plastik

 PLASTIK
Bahan baku plastik misalnya mayo apabila disterilkan
sebaiknya jangan menggunakan metode pemanasan, oleh
karna itu maka akan merubah bentuk dari plastik
tersebut. Untuk mensucikan alat dari bahan baku plastik
sebaiknya mula-mula bersihkan terlebih dahulu dengan
menggunakan detergen, kemudian keringkan, setelah itu
rendam dalam larutan alkohol setelah itu cuci denga
aquades lalu rendam dalam larutan antiseptik.
• Pemeliharaan peralatan dari Gelas

 Pelaksanaan :
Sama dengan pelaksanaan pemeliharaan
peralatan dai ligam. Tapi khusus spuit,
pengisapnya dikeluarkan dan jarumnya
dilepas, kemudian masing-masing alat
dibungkus dengan kain kasa, dan setelah itu
baru dimasukkan kedalam sterilisator yang
sudah berisi air dan diltakkan berdampingan.

Anda mungkin juga menyukai