Anda di halaman 1dari 13

PERANAN SAINS

DALAM
PERKEMBANGAN MASYARAKAT
SEJARAH IPA
DOSEN PENGAMPU : MASHURI SAPUTRA, M.Pd
KELOMPOK 6
MAZLINA (200805016)
KHAERUL ANWAR (200805020)
SUB TOPIK PEMBAHASAN
Peranan Sains Terhadap
A Perubahan Pola Pikir Masyarakat

Peranan Sains Terhadap


B Perkembangan Ekonomi dan Sosial

Dampak Sains dan Teknologinya


C Terhadap Sistem Ekonomi dan Sosial
Sampai Abad Ke-20
A. PERANAN SAINS
TERHADAP PERUBAHAN POLA PIKIR MASYARAKAT

Sains merupakan upaya sistematis untuk menciptakan, membangun, dan mengorganisasikan


pengetahuan untuk memahami alam semesta. Sains hadir untuk membentuk pola pikir, perilaku, dan
membangun karakter manusia untuk peduli dan bertanggung jawab terhadap dirinya, masyarakat, dan
alam semesta.
Pada awal perikehidupan manusia, pola pikir manusia terbelenggu oleh pengaruh kepercayaan atau
mitosis, jadi sangat membatasi pola pikir manusia, perilaku, kreativitas dan visinya. Ilmu kealaman
sedikit demi sedikit dapat menyadarkan pencerahan. Misalnya dalam sains kimia, Kimia merupakan
bidang sains yang selalu disalah tanggap oleh masyarakat umum. Umumnya kimia dikaitkan dengan
bahan toksik dan racun, bahan letupan, senjata kimia dan berbagai lainnya.

Penyadaran dengan ilmu kealaman tersebut bukan hanya akan mengubah pola pikir, tetapi juga
perilaku produktif yang menuju ke kesejahteraan masyarakat. Sebagai gambaran, setelah Anthony
Van Leeuwenhoek berhasil membuat mikroskop, maka ada kepastian bahwa penyakitnya yang
disebabkan oleh bau busuk, dampak dari kepastian tersebut adalah terbukanya cakrawala pandangan
masyarakat.
CONTOH MITOSIS DALAM
MASYARAKAT SEBELUM MENGENAL SAINS

• Ajaran homosentris
• Bahan kimia dianggap berbahaya
• Masyarakat kedukun/paranormal ketika sakit
• Belum 5 menit, makanan yang jatuh tidak terkontaminasi
bakteri
• Dan masih banyak lagi mitos lainnya
B. PERANAN SAINS
TERHADAP PERKEMBANGAN EKONOMI DAN SOSIAL
Banyak barang-barang yang tercipta karena sains, selain barang sains kini menjadi terobosan
baru di kalangan dunia dalam hal apa pun. Semua yang dilakukan manusia, semua yang
diciptakan manusia adalah melalui sains.
Pemikiran-pemikiran manusia juga ikut mengikuti perkembangan zaman yang ada. Pada masa
ini bisa dibilang sedang penjajakan di masa revolusi industri 4.0, di mana sekarang mesin sudah
bertebaran dimana-mana, termasuk pada peralatan rumah tangga yang dipakai sehari-hari.

Sebagai tonggak awal dari perkembangan ekonomi sosial adalah ditemukannya mesin uap.
Cara kerja mesin uap itu sebenarnya hanya memanfaatkan tenaga mekanik yang berasal dari
transmutasi udara menjadi uap, dimana transmutasi udara menjadi uap akan menghasilkan
tenaga, karena terjadi perubahan kalor menjadi tenaga mekanik.

Pembangunan industri pada umumnya berkonsentrasi di daerah perkotaan, karena


sarana dan prasarana lebih mapan darinya di daerah pedesaan. Hadirnya mesin uap berarti ada
inovasi faktor produksi, yang tentunya akan terjadi peningkatan
produksi.
MESIN UAP
SEBAGAI PRASARANA DALAM PERKEMBANGAN SO
SIOLOGI EKONOMI
Bagaimana mesin uap merupakan prasarana dalam perkembangan
sosiologi ekonomi, dapat dijelaskan melalui teori Lewis tentang
pembangunan yang
pertama dan paling terkenal telah dikembangkan oleh Sir W. Arthur
Lewis,
yang kemudian dibuat, diformalkan dan diperluas oleh John Fei dan
Gustav Rani. Teori Lewis sering disebut juga teori dua sektor, yaitu :
1) Sektor pedesaan tradisional yang ditandai dengan
produktivitas sangat rendah dengan surplus tenaga
kerja.

2) Sektor industri yang ditandai dengan sifat modern dan


produktivitas tinggi.
CONTOH PERKEMBANGAN
EKONOMI DAN SOSIAL

1. orang-orang dari daerah pedesaan yang dulunya bekerja sebagai petani setelah
pindah ke kota menjadi pekerja di sektor industri,
2. orang-orang dari daerah pedesaan yang dulunya upahnya rendah setelah pindah ke
kota memiliki upah yang tinggi,
3. anak-anak muda yang dulunya berstatus langsung dapat terserap oleh kesempatan
kerja,
4. pengusaha yang tadinya hanya punya sebuah pabrik menjadi beberapa pabrik,
5. para wiraswasta yang mencoba mendirikan pabrik dan sebagainya.

Bukan hanya masyarakat, negara atau wilayah pun ikut mengenyam perkembangan
sosial ekonomi sebagai dampak dari perananilmu kealaman, seperti pusat, daerah,
antar daerah, daerah pinggiran, daerah terpencil dan daerah tertinggal semakin lama
semakin terjadi keserasian.
C. DAMPAK SAINS DAN TEKNOLOGINYA

TERHADAP SISTEM EKONOMI DAN SOSIAL SAMPAI ABAD KE-20


Soetomo mengatakan bahwa strategi dalam
meningkatkan sumber daya manusia yaitu melalui
Pendidikan dan melalui sebuah pelatihan dan dalam
kegiatan ini adalah sebuah workshop tentang
perkembangan sains dan teknologi dalam
masyarakat ditengah globalisasi (Sutomo, 2012).
Dengan memberikan suatu pelatihan akan
meningkatkan pengetahuan tentang sains dan
teknologi.
Pemanfaatan sains dan teknologi dengan benar akan
menciptakan inovasi yang baru. Dalam hal ini,
masyarakat harus paham dan mampu menyesuaikan
penerapan inovasi tersebut sesuai dengan kondisi
lingkungan yang berorientasi pada berbagai aspek,
baik itu bidang Pendidikan, sosial budaya, maupun
ekonomi.
Inti utama dalam pemanfaatan sains
dan teknologi adalah mengurangi PEMANFAATAN SAINS
kemiskinan, menambah lowongan
pekerjaan, meningkatkan pendapatan,
meningkatkan Kesehatan masyarakat,
peningkatan produksi pangan, serta
mengatasi kesenjangan ekonomi yang
signifikan.

Pembangunan yang signifikan dan


berkelanjutan akan terjadi jika terjalin
hubungan yang baik antara pihak
pemerintah, masyarakat
sipil,perguruan tinggi, dan berbagai
industri sehingga akan menciptakan
inovasi baru yang mampu bersaing
di era industri 5.0 (Carayannis and
Campbell,2009;Carayannis, Barth and
ERA REVOLUSI INDUSTRI
4.0
Era revolusi industry 4.0 sudah berada ditengah
masyarakat dan terus bergerak maju . Bebagai macam
tantangan berada di depan mata, antara lain:
1) Masyarakat harus mengetahui penggunaan digital
serta menerapkannya

2) Masyarakat harus memiliki pengetahuan tenologi

3) Masyarakat memiliki keterampilan memprediksi


dengan tepat arah gejolak perubahan dan Langkah
strategis menghadapinya
Masyarakat yang mulanya sebagai makhluk primitif kini menjadi
manusia yang berperadaban dengan adanya perkembangan zaman
sebagai tanda bahwa sains sudah sangat berkembang (Izzah,
2018). Pada masa ini jika , manusia tidak bisa mengikuti perubahan
zaman, maka manusia itu yang akan kalah atau tersingkir secara
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai