Anda di halaman 1dari 36

MERAWAT ANAK

KORBAN KEKERASAN

• Ns. Linda Dwi Novial Fitri,M.Kep,Sp.Kep J


(Ns,Novie) Hp: 08134727259.
Email: linda_dnf@yahoo.com
SAVE OUR GENERATION FROM
CHILD ABUSE

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
PERKEMBANGAN OTAK ANAK
• Pada masa anak-anak yang
berkembang otak kanannya
• Sedangkan otak kiri berkembang
pada usia menjelang 7 tahun
• Anak perempuan mencapai
keseimbangan otak kanan dan kirinya
lebih cepat dibanding anak laki-laki
dengan rasio ( 7 tahun: 18 tahun)
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
PERAN AYAH
• Sebagai pemimpin yang tegas
• Pengambil keputusan yang tenang
dan tepat
• Punya jiwa kreatif dan eksploratif
• Untuk memberi instruksi gunakan
suara ayah karena suaranya ngebas,
empuk dan enak didengar

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
PERAN BUNDA
• Sebagai pengatur atau manajer
• Memiliki kemampuan dalam unsur ketelitian
dan keteraturan
• Untuk memerintah gunakan suara ibu karena
melengking seperti biola salah gesek.
• Suara ibu akan enak didengar jika
menggunakan nada sedang sehingga cocok
untuk bercerita, mendongeng
• Gunakan bahasa tubuh atau isyarat jika ingin
memberi instruksi
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
TANDA DAN GEJALA

• Sedih mendalam,wajah murung, pandangan mata kosong


(melamun),
• Cemas berat, mondar-mandir, bingung, persepsi menyempit
• Putus asa, merasa tidak disayang dan tidak dipedulikan
• Tidak tanggap
• Tergantung pada orang lain
• Mengeluhkan gangg.fisik: sakit kepala,pusing,nyeri lambung,
sakit dada, sesak nafas, tidur tdk nyenyak, tidak nafsu
makan, ,dll.
• Menangis, menjerit, membangkang, dll.
• Mengatakan ingin mati saja, usaha bunuh diri, tindakan
berisiko
• Halusinasi pendengaran (mengatakan dirinya tidak
berharga)
TINDAKAN KEPERAWATAN
RISIKO BUNUH DIRI

• Tujuan untuk pasien:


a. Pasien dapat membina hub.saling percaya
b. Pasien dapat memodifikasi pola kognitif yang
negatif
c. Pasien dpt mengontrol perilaku merusak diri
• Tujuan untuk Keluarga:
• Keluarga dpt merawat pasien dg risiko bunuh diri
Tujuan Tindakan Keperawatan:
ketidakberdayaan
• Tujuan pasien:
1. Membina hub saling percaya
2. Mengenali dan mengekspresikan perasaan
3. Meningkatkan harga diri
4. Berpartisipasi dlm merawat diri
5. Melakukan hub interpersonal dg baik
• Tujuan klg:
• Dpt merawat pasien ketidakberdayaan

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Tindakan Keperawatan
• Bina hubungan saling percaya:
- Pendekatan hangat, perkenalkan diri,
menerima pasien dan empati.
- Mawas diri dan mengendalikan perasaan
perawat sendiri (marah, frustasi dan
simpati)
- Sediakan waktu berdiskusi dan bina
hubungan yg sifatnya supportif
- Beri waktu berespons
Tindakan Keperawatan
Risiko Bunuh Diri

• Bantu modifikasi pola kognitif


negatif:
• Diskusi masalah
• Identifikasi pikiran negatif
• Bantu berpikir positif
• Evaluasi ketepatan persepsi/logika
• Identifikasi kesalahan persepsi
• Kurangi penilaian negatif diri
• Bantu menyadari nilai diri
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
LATIHAN 1 : Membina hubungan
saling percaya dengan anak

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
• Latih mengontrol perilaku merusak diri
a. Observasi ketat
b. Tempatkan pada tempat yang aman
c. Jauhkan benda berbahaya
d. Jelaskan tindakan yang diberikan
e. Bantu mengenal koping yang tidak sehat
f. Diskusikan pikiran merusak diri
g. Identifikasi alternatif koping konstruktif
h. Beri penguatan untuk koping yang
konstruktif
i. Bantu berkomunikasi secara konstruktif
j. Identifikasi kebutuhan rujukan

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
LATIHAN 2:
Membantu memodifikasi pikiran
negatif

LATIHAN 3:
Mencegah perilaku merusak diri

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Tindakan keluarga – pasien
risiko bunuh diri

• Kaji pengetahuan
• Jelaskan tanda dan gejala
• Jelaskan cara melindungi pasien
• Ajarkan cara menolong
• Jelaskan sistem yankes

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
LATIHAN 4 : Membantu Klg
melindungi pasien
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Tindakan untuk Ketidakberdayaan
• Fasilitasi ekpresi perasaan
• Bantu meningkatkan harga diri
• Latih mandiri dalam perawatan diri
• Fasilitasi hub interpersonal positif

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Pasien dpt mengenali dan
mengekspresikan perasaannya
• tunjukkan respon menerima
• teknik komunikasi terapeutik terbuka, eksplorasi,
klarifikasi
• bantu mengekspresikan perasaan
• bantu pasien identifikasi kondisi kehidupan yg
tdk dpt dikontrol
• Dorong menyatakan scr verbal perasaan2 yg
berhubungan dgn kondisi/situasi tersebut

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
LATIHAN : Memfasilitasi mengenali
dan ekspresi perasaan.

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Meningkatkan harga diri:
 Sediakan waktu dan diri bagi pasien utk
membuktikan bahwa pasien penting
 Bantu pasien mengekspresikan perasaan positif
dan negatif
 Beri pujian
 Bersama pasien identifikasi sumber kepuasan
dan rencana aktifitas yg dpt dilakukan
 Dorong pasien utk menuliskan hal yg dicapai
 Bantu pasien mengenal perasaan dan penyebab
perilakunya
 Identifikasi koping yg sering digunakan
 Beri pujian koping yg konstruktif, modifikasi
koping destruktif
 Ajarkan pasien koping yg sehat dan terapi
bermain
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Latihan 5: Meningkatkan harga diri

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Melatih pasien merawat diri:
 libatkan menetapkan tujuan
bantu memenuhi kebutuhan perawatan
diri: nutrisi, tidur dan kebersihan diri
motivasi membuat jadwal aktivitas dan
melakukan scr mandiri
 beri privasi sesuai kebutuhan
 beri penguatan positif
motivasi mempertahankan kegiatan yg
baik
berikan penkes terkait pengobatan yg
diterima
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Fasilitasi hubungan interpersonal yg
positif:
• Kaji kemampuan bersosialisasi
• Diskusikan sumber sosial yg ada
• Tunjukkan kemampuan bersosialisasi
• Gunakan role play dlm melakukan latihan interaksi
sosial
• Beri umpan balik dan pujian
• Beri dorongan meningkatkan hubungan sosialnya
• Dorong respon emosi yang adaptif
• Beri dukungan dan libatkan dlm terapi keluarga serta
terapi kelompok jika diperlukan
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Latihan 6: Melatih pasien dlm
kebersihan diri

Latihan 7: Melatih pasien


berinteraksi

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Tindakan untuk Keluarga – pasien
ketdkberdayaan:
• Libatkan keluarga sbg sistem pendukung
• Bantu klg mengetahui tahap perkembangan
• Bantu meningkatkan pola dan kualitas komunikasi dg
anak
• Bantu klg utk identifikasi tanda dan gejala ggn perila
• Bantu klg utk selalu melibatkan dan berkomunikasi dg
anak, berikan pujian atas keberhasilan anak
• Jelaskan pd klg fasilitas yankes yg dpt membantu
menangani mslh serta kondisi anak yg perlu dirujuk

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
EVALUASI

Pada anak risiko bunuh diri


dapat :
a. menceritakan penderitaan scr terbuka dan
konstruktif dgn org lain
b. mengekspresikan perasaan-perasaan yg
optimis ttg yg ada sekrg
c. mengungkapkan tujuan realistis
d. menggunakan pemecahan masalah konstruktif
e.Tdk melakukan tindakan mencederai atau
bunuh diri
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
• Pada keluarga dapat :
a. Menyebutkan tanda gejala perilaku
bunuh diri
b. Memberikan lingkungan yg aman
c. Menyebutkan cara pemecahan
masalah
d. Menyebutkan pelayanan kesehatan
yg dapat dimanfaatkan

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Pada anak : Ketidakberdayaan
a. Mengenang dan meninjau kembali
kehidupan secara positif
b. Mempertimbangkan nilai-nilai dan
arti kehidupan
c. Mengekspresikan hubungan yang
positif dengan orang terdekat
d. Mengekspresikan percaya diri dg
hasil yg diinginkan
e. Mengekspresikan percaya diri dg
diri dan oranglain
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
f. Mengembangkan dan mempertahankan
konsep diri yg positif
g. Belajar scr efektif dalam
mengungkapkan perasaan pd org lain
h. Berhasil membina hubungan
interpersonal yg harmonis
i. Perasaan menerima org lain dan
mempunyai rasa memiliki
j. Melakukan aktifitas sesuai dg tahap
perkembangan anak
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
2. Evaluasi pada keluarga

- keluarga terlibat aktif sbg support sistem dlm


perawatan anak
- Keluarga belajar secara efektif ttg tumbuh
kembang anak & dpt mengantisipasi masalah yg
mungkin terjadi
- Kelg dpt mengontrol perilaku anak yg
menyimpang
- Mengimplementasikan pola komunikasi yg
harmonis dlm keluarga
- Merujuk pd pusat yan kes jika tind yg dilakukan
tdk dpt mengatasi masalah anak

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
CARA KOMUNIKASI EFEKTIF
DENGAN ANAK
• Merangkul pundak anak sambil
ditepuk lembut
• Dengan mengelus tulang punggung
anak sampai ke tulang ekor
• Sambil mengusap kepala
• Lakukan napak tilas sukses anak
yang top of mind
• Lakukan komunikasi menjelang tidur
Copyright©2010 Companyname
Pesantren Rahmatullah, 25 November 2017
Free template by Investintech PDF Solutions
Dorothy Law Nollte
• Jika anak dibesarkan dengan CELAAN,
maka ia belajar MEMAKI
• Jika anak dibesarkan dengan
PERMUSUHAN, maka ia belajar
BERKELAHI
• Jika anak dibesarkan dengan CEMOOHAN,
maka ia belajar RENDAH DIRI
• Jika anak dibesarkan dengan
PENGHINAAN, maka ia belajar
MENYESALI DIRI
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
• Jika anak dibesarkan dengan
TOLERANSI, maka ia belajar
MENGENDALIKAN DIRI
• Jika anak dibesarkan dengan MOTIVASI,
maka ia belajar PERCAYA DIRI
• Jika anak dibesarkan dengan
KELEMBUTAN, maka ia belajar
MENGHARGAI

Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
• Jika anak dibesarkan dengan
DUKUNGAN, maka ia belajar
MENGHARGAI DIRI SENDIRI
• Jika anak dibesarkan dengan
KASIH SAYANG dan
PERSAHABATAN, maka ia belajar
MENEMUKAN KASIH SAYANG
dalam kehidupannya.
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
TIPS UNTUK POLA ASUH

• Ayah dan bunda harus kompak dalam


memilih pola asuh
• Jadilah figur bagi anak
• Sesuaikan penerapan pola asuh dengan
situasi,kondisi, kemampuan dan
kebutuhan anak
• Tanamkan kedisiplinan pada anak
• Kedepanjan penanaman agama dan moral
• Komunikasi terbuka
• Hindari tindakan child abuse
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions
Robert Fulghum

“JANGAN MENGKUATIRKAN
BAHWA ANAK-ANAK TIDAK
MENDENGARKAN ANDA
NAMUN KUATIRKANLAH
BAHWA MEREKA SELALU
MENGAMATI ANDA”
Copyright©2010 Companyname
Free template by Investintech PDF Solutions

Anda mungkin juga menyukai