BIOETI

K
JURNAL
Wajib Simpan Rahasia Kedokteran Versus Kewajiban Hukum
Sebagai Saksi Ahli
Kewajiban dokter Pasal 224 KUHP
Apabila setiap orang secara sah dipanggil secara saksi, ahli atau juru Bahasa dan dengan sengaja tidak emmenuhi
kewajiabn tersebut menurut undang-undang maka diancam dalam perkara pidana dengan pidana penjara paling
lama Sembilan bulan, dalam perkara lain dengan pidana penjara paling lama enam bulan.

Pasal 322 KUHP

Mengharuskan adanya kewajiban untuk menyimpan rahasia tentang hal-hal yang dilihat dan diketahui terkait
jabatan dan pekerjan.

Hak untuk undur diri sebagai saksi atau ahli, mka seorang dokter dapat menyimpan rahasia kedokteran namun
hak tersebut tidak mutlak karena permintaan mundur sebagai saksi tergantung penilaian hakim.
Dilema Etik : Antara keharusan menyimpan suatu rahasia kedokteran dan keharusan
memberikan keterangan sebagai saksi

Analisis : Rahasia Kedokteran tidak bersifat absolut dan dapat dibuka atas
permintaan dari pasien sendiri, karna daya paksa, memenuhi peraturan
perundang-undangan , adanya perintah jabatan dan demi kepentingan umum.
Dokter dapat menggunakan hak undur diri sebagai saksi ahli di persidangan tapi
permintaan ini tergantung dari hakim. Hakim dapat menolak permintaan dokter
jika keterangan ahli tersebut sangat tentukan dalam perkara itu.
‫من ستر عورة أخيه المسلم ستر هللا عورته يوم القيامة‬

''Barangsiapa yang menutupi aib saudaranya, maka

Allah akan menutup aibnya di dunia dan di akhirat
kelak.'' (HR Ibnu Majah).
THANKS