Anda di halaman 1dari 15

Indikator Mutu

Pelayanan
Batasan Menurut Crosby (1979)
Mutu adalah kesesuaian
dengan persyaratan,
yaitu kesesuaian dengan
aturan atau standar-
standar yang telah
Pengertian ditetapkan sebelumnya.
dari Mutu
memiliki Deming (1986) juga
makna yang mengartikan bahwa
luas dan mutu sebagai
multidimens pengembangan yang
i terus menerus dari
suatu sistem yang
stabil.
Batasan
Mutu Struktur adalah
asuhan semua input untuk
sistem pelayanan
Proses adalah
semua kegiatan
kesehatan sebuah RS yang
meliputi M1
(tenaga), M2
dokter, perawat,
dan tenaga profesi
Outcome. Outcome
adalah hasil akhir
kegiatan dokter,
selalu (sarana prasarana),
M3 (metode asuhan
lain yang
mengadakan
perawat, dan
tenaga profesi lain
interaksi secara
terkait keperawatan), M4
(dana), M5
profesional dengan
pasien.
terhadap pasien.

dengan
(pemasaran), dan
lainnya..

struktur,
proses,
dan
outcome Nursalam (2014)
Kepatuhan Identifikasi Pasien 100%
12
Indikato Emergency Response Time (Waktu Tanggap
Pelayanan Gawat Darurat ≤ 5 menit) 100% (≤ 5
r Mutu menit)
Nasional
Waktu Tunggu Rawat Jalan ≤ 60 menit

Penundaan Operasi Elektif < 5%

Kepatuhan Jam Visite Dokter Spesialis ≥ 80%


Waktu Lapor Hasil Tes Kritis
Laboratorium 100% (≤ 30 menit)
12 Kepatuhan Penggunaan
Indikato Formularium Nasional ≥ 80%
r Mutu
Nasional Kepatuhan Kebersihan Tangan
(Hand Hygiene) ≥ 85%

Kepatuhan Terhadap Clinical


Pathway ≥ 80%

Kepatuhan Upaya Pencegahan


Risiko Pasien Jatuh 100%
12
Indikato
r Mutu
Nasional Kepuasan Pasien dan
Keluarga ≥ 80%
Kecepatan Waktu Tanggap
Komplain > 75%
Indikator
Mutu
∑ BOR 75–80%

∑ ALOS 1–10 hari

∑ TOI (Turn Over Interval) 1–3 hari

Nursalam ∑ BTO (Bed Turn Over) 5–45 hari

2014 ∑ NDR (Net Death Rate) < 2,5%

∑ GDR (Gross Death Rate) < 3%


Indikator ∑ ADR (Anesthesia Death Rate) 1,15000
Mutu
∑ PODR (Post-Operative Death Rate) < 1%

∑ POIR (Post-Operative Infection Rate) <


1%

Nursala ∑ NTRR (Normal Tissue Removal Rate) <


10%
m 2014
∑ MDR ( Maternal Death Rate) < 0,25%

∑ IDR (Infant Death Rate) < 2%


Rumus Jumlah hari perawatan / (Jumlah
Perhitungan tempat tidur ) x Jumlah hari
BOR dalam satu periode) X 100%

Bed Occupancy
Ratio tempat tidur
BOR adalah
prosentase
pemakaian tempat
tidur pada satuan
waktu tertentu.
Indikator ini
memberikan
gambaran tinggi
rendahnya tingkat
pemanfaatan
tempat tidur rumah
sakit.
Pada Ruang Rawat Inap terdapat 5 orang pasien yang
Rumus pulang. pasien A pulang dengan lama dirawat 4 hari,
ALOS/AVLO Pasien B pulang dirawat 6 hari, pasien C pulang dirawat
S 6 hari, pasien D pulang dirawat 7 hari dan Pasien E
pulang dirawat 7 hari. Berapakah AVLOS pasien
diruangan tersebut ?
Average Length of
Stay (ALOS/AVLOS Pilihan jawaban:
) atau rata-rata
lamanya pasien
dirawat adalah rata-
rata lama dirawat
dalam satu periode.

gambaran tingkat
efisiensi, juga dapat
memberikan
gambaran mutu
pelayanan
Rumus TOI

TOI (Turn Over


Interval) =
Tenggang
perputaran
tempat tidur

TOI adalah rata-


rata hari dimana
tempat tidur tidak
ditempati dari
telah diisi ke saat
terisi berikutnya
Rumus BTO

BTO (Bed Turn


Over) = Angka
perputaran tempat
tidur

BTO adalah frekuensi


pemakaian tempat
tidur pada satu
periode, berapa kali
tempat tidur dipakai
dalam satu satuan
waktu tertentu
Rumus NDR
(Net Death Rate)

NDR
adalah
angka
kematian
48 jam
setelah
dirawat
untuk tiap-
tiap 1000
penderita
keluar
Rumus GDR
(Gross Death
Rate)

GDR
adalah
angka
kematian
umum
untuk
setiap
1000
penderita
keluar

Anda mungkin juga menyukai