Oleh :
dr. Zaki Farhan Virawan
dr. Afifah Noor Fadhilah
dr. Aussie G Sinulingga
dr. Fier Lamhot Tua Simatupang
Pendamping Internsip :
dr. Sanny Tiurni Ari, MKKK
Latar Belakang
pelayanan pelayanan
pelayanan pelayanan pelayanan
kesehatan orang kesehatan orang
kesehatan kesehatan kesehatan
dengan dengan risiko
penderita penderita diabetes orang dengan
gangguan jiwa terinfeksi HIV
hipertensi mellitus TB
berat
Dari semua jenis pelayanan tersebut Penulis berfokus pada pelayanan kesehatan orang dengan
TB
Tuberkulosis
menjadi penyebab
utama kematian
WHO melaporkan 1,3 akibat infeksi di
juta orang meninggal seluruh dunia
karena TB dan 10 juta setelah HIV
orang lainnya
diperkirakan akan
menderita TB di seluruh
dunia pada tahun 2017
Tahun 2016 ada 10,4 juta
kasus TB secara global dengan
5 negara dengan kasus
tertinggi
WHO
MELAPORKAN
DI PROVINSI
KEPRI
KHUSUS PUSKESMA
KABIL TAHUN 2020
TERDAPAT 660
TAHUN 2018 KASUS, TERCAPAI
222 ORANG (33.13%)
SEBANYAK 11.698 TAHUN 2017
SEDANGKAN TAHUN
KASUS SEBANYAK 6678 2021 SASARAN 456
DENGANPREVALE KASUS DAN KASUS TERCAPAI 33
NSI KOTA BATAM PENDERITA BTA KASUS (7.24%)
7.263 KASUS (+) 1014
Berdasarkan uraian di atas, kami ingin melakukan identifikasi untuk mengetahui
angka kejadian dan penjaringan penderita TB di wilayah kerja Puskesmas Kabil.
1.3. Tujuan
1.3.1.Tujuan Jangka Pendek
A. Untuk memberikan pengetahuan terhadap masyarakat mengenai
faktor risiko yang dapat menyebabkan TBC.
B. Untuk memberikan pengetahuan terhadap masyarakat mengenai
pentingnya pengobatan dan kontrol rutin bagi penderita TBC.
C. Untuk meningkatkan jumlah suspek/terduga TBC
D. untuk meningkatkan peran serta kader dalam melakukan investigasi
kontak TB
1.3.2.Tujuan Jangka Menengah
A. Untuk meningkatkan kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam
melaksanakan pengecekan kesehatan khususnya dengan gejala batuk 2
minggu, penurunan berat badan dan keringat malam.
B. Diadakannya kegiatan penjaringan kontak TBC dan pengecekan
dahak/sputum untuk menghindari penyebaran dan melakukan
pengobatan serta pencegahan dini.
1.4. Manfaat
1.4.1. Manfaat Bagi Puskesmas
A. Sebagai penunjang keberhasilan program TB di Puskesmas Kabil
1.4.2. Manfaat Bagi Penulis
A. Mengetahui pentingnya peran puskesmas dalam promosi dan
pencegahan penyakit TBC
B. Melatih kemampuan dalam memahami program yang ada di
puskesmas terkait penyakit TBC
C. Melatih kemampuan identifikasi dan pemecahan terhadap masalah
yang ditemukan di dalam program puskesmas
D. Meningkatkan pemahaman pentingnya data untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan bagi masyarak
2.1 Judul :
Peningkatan Investigasi Kontak Dalam Penemuan
Kasus TBC Di Wilayah Kerja Puskesma Kabil 2020-
2021.
2.2 Deskripsi Kegiatan
Hasil TCM TB
Paru
NEGATIF POSITIF
LAKUKAN
INTERVENSI
2.4. IDENTIFIKASI POTENSI
MASALAH
POTENSI
RESIKO STRATEGI
MASALAH
Bekerjasama dengan
Anggota keluarga / Keterbukaan anggota kader,sebelum kunjungan ke
terduga merasa takut akan keluarga sulit didapat rumah tarduga,dimana
kehadiran Tim medis / sehingga tim kader dapat menjelaskan
investigasi ke rumahnya medis/investigasi kepada anggota
karena mereka takut di kesulitan untuk keluarga/terduga ,Tujuan
didagnosa COVID- 19 melakukan anamnesa dan maksut kedatangan
team medis/investigasi
datang ke rumah anggota
keluarga
3.1.Pelaksanaan Kegiatan
Teluk lengung
22 Maret 2021 Kav Bida Kabil kader Kav Bida Kabil dengan baik
10 Selasa Kav Bida Kabil Kader Kav Bida Intervensi PIS PK dan Terlaksana
23 Maret 2021 Kabil, Warga Kav Investigas kontak TBC dengan baik
Bida Kabil
Senjulung Senjulung
12 Rabu Kavling Kader Kavling Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Warga Kavling
Senjulung
Teluk Lengung
16 Jumat Perum Armendo Kader Perum Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Perum Armendo
19 Senin Teluk Nipah Kader Teluk Nipah, Intervensi PIS PK dan Terlaksana
21 Selasa Teluk Lengung Kader Teluk Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Teluk Lengung
24 Rabu Perum Armendo Kader Perum Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Perum Armendo
25 Kamis Teluk Nipah Kader Teluk Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Teluk Nipah
27 Sabtu Teluk Nipah Kader Teluk Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Teluk Nipah
Kavling Kabil
33 Selasa Kavling Kabil Kader Kavling Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Kavling Kabil
14 April 2021 Kav Taman Baloi kader Kav Taman Baloi dengan baik
35 Kamis Kav Taman Baloi Kader Kav Taman Intervensi PIS PK dan Terlaksana
15 April 2021 Baloi, Warga Kav Investigas kontak TBC dengan baik
Taman Baloi
Kampung Panau
38 Jumat Via Whatsapp Kader Pulau Koordinasi dengan kader Terlaksana
Pulau Ngenang
41 Selasa Kavling Kabil Kader Kavling Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Kavling Kabil
44 Rabu Kavling Kabil Kader Kavling Intervensi PIS PK dan Terlaksana
Kavling Kabil
21 April 2021 Senjulung Senjulung , Warga Investigas kontak TBC dengan baik
Kavling Senjulung
47 Rabu Via Whatsapp Kader Koordinasi dengan Terlaksana
Senjulung Senjulung
22 April 2021 Senjulung Senjulung, Warga Investigas kontak TBC dengan baik
Kavling Senjulung
23 April 2021 Senjulung Senjulung, Warga Investigas kontak TBC dengan baik
Kavling Senjulung
3.2 Pembahasan Hasil Proyek
Pada tanggal 2 Maret 2021 telah dilakukan pengamatan data PIS PK dan rangkuman standar
pelayanan minimal tahun 2020. Kegiatan ini dilakukan dengan cara meminta data terhadap
penanguung jawab program dan bagian TU. Hal ini dilakukan untuk menentukan daftar masalah
program keluarga sehat khususnya pada wilayah kerja Puskesmas Kabil. Setelah mendapatkan
daftar masalah, kemudian dilakukan focus group discussion untuk menentukan prioritas masalah
dengan menggunakan metode USG.
Investigasi kontak TBC dilakukan dengan cara door to door ke rumah penderita
TBC baik yang sedang menjalani pengobatan maupun yang sudah selesei pengobatan
pada tahun 2020 dan 2021. Selain itu juga dilakukan intervensi khusus untuk
indikator penderita TBC paru yang berobat sesuai standar dengan penemuan suspect
TBC baru.
Susp TB
60
50
40
Susp TB
30
20
10
0
Maret 2020 Maret 2021 Apr-20 Apr-21
Penemuan Positif TB
7
4 Penemuan Positif TB
0
MAR-APR 2020 MAR-APR 2021
Dari hasil kegiatan intervensi PIS PK dan investigasi kontak TBC yang
dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Kabil dapat disimpulkan bahwa meningkatnya
penemuan suspect TBC dan meningkatkatnya deteksi dini penderita positif TBC baik
yang bergejala maupun yang tidak bergejala pada bulan Maret-April 2021
dibandingkan dengan bulan Maret-April 2020.
Kegiatan investigasi kontak TBC (active case finding) ini baru mulai dilakukan
pada bulan februari 2021 di wilayah kerja Puskesmas Kabil, dimana pada tahun 2020
penemuan suspect TBC dilakukan dengan cara passive case finding sehingga suspect
yang ditemukan cenderung rendah.