Pembuatan Pestisida Nabati

“Kombinasi Bawang Putih (allium sativum),

serai (Cymbopogon citratus), dan sirsak (Annona
muricate) sebagai Pestisida Nabati Pada Kutu
Daun (Aphis gossypll) Tanaman Cabai Rawit
(Capsicum frutescens)”
 Pestisida nabati

Pestisida nabati merupakan setiap bahan kimia

dari tumbuhan yang dapat mengakibatkan satu
atau lebih pengaruh biologi terhadap OPT dan
memenuhi syarat untuk digunakan dalam
pengendalian OPT

2
 Bahan Aktif
1. Bawang putih 2. Daun Sirsak
Senyawa aktif yang terdapat Didalam daun sirsak mengandungan
pada bawang putih yaitu alkaloid, kandung senyawa Fitosterol, Tanin,
flavonoid, saponin, tannin dan sulfur bahan Ca-oksalat clan Alkaloid murisine yang
aktif tersebut bermanfaat digunakan sebagai sangat bermanfaat untuk dijadikan bahan
pestisida yang berasal dari bahan alami. pestisida nabati.
3. Daun Serai
Minyak atsiri pada serai mengandung
senyawa geraniol, limonen, sitral, sitronelal
bersifat racun terhadap serangga dan abu
daun serai mengandung silika menyebabkan
dehidrasi pada serangga

3
 Pembuatan Pestisida nabati
Alat dan Bahan
Bahan: Alat:
 Daun sirsak 50 gr  Handsprayer
 Bawang putih 40 gr  Saringan
 Daun serai 50 gr  Wadah
 Air  Gelas ukur 600 ml
 Kutu daun cabai rawit  Timbangan digital
 Detergen/sunlight  Blender

4
 Pembuatan Pestisida nabati
Cara Kerja

a. Siapkan alat dan bahan c. Tambahkan 100 ml air kedalam perasan

b. Blender bawang putih, daun serai dan bawang putih, daun serai dan daun sirsak
daun sirsak dan tampung perasan

5
 Pembuatan Pestisida nabati
Cara Kerja

d. Tambahkan sunlight f. Setelah diendapkan selama 24 jam, aplikasikan

pada tanaman kutu daun cabai rawit dengan
konsentari 10% dan 40%

e. Endapkan/diamkan selama 24 jam

6
 Hasil
Perlakuan yang diberikan yaitu konsentrasi 10% dan 40%. Pestisida dengan konsentrasi
40% lebih cepat membunuh hama. Hal ini karena semakin tinggi konsentrasi yang digunakan
dalam perlakuan , Sehingga kandungan senyawa metabolit yang terdapat dalam kombinasi
Campuran bawang putih (Allium sativum) , serai (Cymbopogon citratus) dan sirsak (Annona
muricata) sebagai pestisida nabati pada kutu daun (Aphis gossypll) tanaman cabai rawit (Capsicum
frutescens) akan semakin banyak.Hal ini didukung dengan pernyataan Priyono (1994) bahwa
semakin tinggi konsentrasi didalam perlakuan yang digunakan, maka kandungan bahan aktif yang
terkandung dalam pestisida alami semakin tinggi sehingga peluang dalam membunuh kutu daun
hijau semakin banyak yang terbunuh. , disamping itu daya kerja racun suatu senyawa yang sangat
ditentukan oleh tingginya kadar suatu konsentrasi. Hal ini diduga karena kutu daun cabai rawit
mengalami keracunan minyak atsiri diduga karena flavonoid adalah senyawa atom karbon pada
antosianin dan juga khasiat senyawa annonaceous acetogenins senyawa yang terkandung dalam ,
pada tanaman sirsak ditemukan sebagai pestisida dan antiparasit untuk membunuh larva hama

7
ThaN
YOU
K
8