HIGIENE

SANITASI
SEKOLAH

DISAMPAIKAN PADA ACARA

ORIENTASI HIGIENE SANITASI SEKOLAH

16 JUNI 2022
PERATURAN DAN PERUNDANG-UNDANGAN
TENTANG TEMPAT DAN FASILITAS UMUM
(TFU)
UU NO. 36 TAHUN 2009
TENTANG KESEHATAN

PP NO. 66 TAHUN 2014

TENTANG KESEHATAN LINGKUNGAN

PERMENKES NO.1429 TAHUN 2006

TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN
KESEHATAN LINGKUNGAN SEKOLAH

PERMENKES NO. 43 TAHUN 2019

TENTANG PUSKESMAS
UNDANG-UNDANG NO. 36 TAHUN
2009
TENTANG KESEHATAN

• setiap orang berhak atas kesehatan

• setiap orang berhak atas lingkungan yang sehat dalam
pencapaian derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 66 TAHUN 2014
TENTANG KESEHATAN LINGKUNGAN
Kualitas lingkungan yang sehat ditentukan melalui pencapaian atau
pemenuhan Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan
Persyaratan Kesehatan.
Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan
Kesehatan ditetapkan pada media lingkungan yang meliputi:
a. air
b. udara
c. tanah
d. pangan
e. sarana dan bangunan
f. vektor dan binatang pembawa penyakit.
Media lingkungan yang ditetapkan Standar Baku Mutu Kesehatan
Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan berada pada lingkungan:
a. Permukiman
b. Tempat Kerja
c. tempat rekreasi
d. tempat dan fasilitas umum

Setiap pengelola, penyelenggara, atau penanggung jawab lingkungan

Permukiman, Tempat Kerja, tempat rekreasi, serta tempat dan
fasilitas umum wajib mewujudkan media lingkungan yang
memenuhi Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan
Persyaratan Kesehatan.
 UPAYA PENYELENGGARAAN KESEHATAN
LINGKUNGAN SEKOLAH (PERMENKES
NO. 1429 TAHUN 2006)
DITUJUKAN UNTUK

MENINGKATKAN KUALITAS KESEHATAN LINGKUNGAN

PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT DI SEKOLAH

TERWUJUDNYA LINGKUNGAN SEKOLAH YANG SEHAT, BERSIH, DAN

NYAMAN TERBEBAS DARI ANCAMAN PENYAKIT
AIR UNTUK HIGIENE
SANITASI
Tersedia sepanjang waktu, kuantitas mencukupi
Secara kualitas memenuhi syarat :
- Memenuhi kualitas fisik (tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa
- Memenuhi kualitas biologi (jumlah E Coli)
- Memenuhi kualitas kimia (pH, Fe, Mn)
AIR MINUM
Sumber air sumur : direbus sampai mendidih
Air dari depot air minum (DAM) : ada hasil laboratorium yang
memenuhi syarat maksimal 3 bulan terakhir
Air Minum Dalam Kemasan (AMDK)
 TOILET/WC/URINOIR
 Bersih, tidak berbau
Terpisah laki-laki dan perempuan
Proporsi 1 : 25 untuk siswi dan 1 : 40 untuk siswa
 Tersedia tangki septik/cubluk
 PENGAWASAN PANGAN
JAJANAN SEKOLAH
Sekolah melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap kantin
sekolah dan pedagang jajanan di sekitar sekolah
Pedagang/penjamah makanan mengikuti kursus higiene sanitasi
makanan dan berstiker (terdaftar/terbina)
 KUALITAS UDARA
Sekolah bebas asap rokok (sudah ada Perda KTR)
Pencahayaan, kelembaban, kebisingan memenuhi syarat (dilakukan
oleh puskesmas)
PENGELOLAAN SAMPAH
TIDAK ADA SAMPAH BERSERAKAN
MINIMAL ORGANIK DAN ANORGANIK
BERMITRA DENGAN BANK SAMPAH DENGAN MENJADI
NASABAH DAN MENABUNG SAMPAH
 KRITERIA UTAMA
MINIMAL
Air bersih tersedia sepanjang waktu
Memenuhi kualitas fisik, biologi dan kimia
Pencahayaan ruang kelas, kebisingan memenuhi syarat
Sekolah bebas asap rokok
Kepadatan kelas mencukupi ( 1,75 m2 per murid )
Proporsi WC sesuai
Kamar mandi/WC bersih, tidak berbau, tersedia sabun
Tersedia tangki septik/cubluk
Bebas jentik nyamuk, lalat, kecoa
 TFU DALAM RENCANA
STRATEGIS (RENSTRA)
NASIONAL
SEKOLAH
PASAR
PUSKESMAS
WAJIB DILAKUKAN IKL MINIMAL 1 KALI SETAHUN OLEH
PETUGAS PUSKESMAS
SAAT KUNJUNGAN KE SEKOLAH SEBAIKNYA
MELAKUKAN CROSS CHECK DENGAN DATA DAPODIK
HASIL IKL DIINPUT KE E MONEV TFU
INSPEKSI KESEHATAN
LINGKUNGAN
Kegiatan pengamatan dan pemeriksaan secara langsung
terhadap kondisi dan kualitas media lingkungan air,
makanan/minuman, udara, tanah, sarana dan bangunan,
pengelolaan sampah dan limbah serta vektor dan binatang
pembawa penyakit dalam rangka pengawasan sesuai dengan
norma, standar baku mutu yang diperyaratkan.
TERIMA KASIH