Komunikasi efektif :
1. tepat waktu
2. akurat
3. lengkap
4. jelas
5. dipahami oleh pihak-pihak terkait
2. PENINGKATAN KOMUNIKASI
YANG EFEKTIF
Ruang lingkup komunikasi dalam pelayanan :
1. Komunikasi antar masyarakat jam pelayanan,
pelayanan yg tersedia, cara mendapatkan pelayanan
2. Komunikasi antar pasien & keluarga
3. Komunikasi antar PPA (profesional pemberi asuhan)
Dokter – Perawat – Staf klinis lainnya – antar unit
4. Pelaporan nilai kritis
2. PENINGKATAN KOMUNIKASI
YANG EFEKTIF
Komunikasi efektif antar PPA
Menggunakan SOAP di CPPT
Pesan yang disampaikan bersifat TERKINI (perawatan
pasien, pengobatan, kondisi pasien, dll)
Terjadi proses : PENULISAN KEMBALI –
MEMBACA KEMBALI – KONFIRMASI ULANG
(teknik Tulis Baca Kembali / TBAK)
TERDOKUMENTASI DALAM CPPT
Verifikasi order dalam 1x24 jam
TELEPHON ORDER
KOMUNIKASI
• MENULISKAN ORDER
(WRITE BACK )
KESALAHAN
• MEMBACA ULANG
SERING TERJADI (READ BACK)
ORDER VERBAL
• TANDA TANGAN 1x
DAN ATAU 24 JAM
TELEPHON VERBAL ORDER
LAPORAN HASIL • REPEAT BACK
TEST • TANDA TANGAN
SETELAH SITUASI
( CRITICAL ) MEMBAIK SEBELUM
DOKTER
MENINGGALKAN
TEMPAT
TELEPHON ORDER
Teknik SBAR
Baca kembali
instruksi
tertulis (Teknik
TBAK)
Verifikasi
1x24 jam
2. PENINGKATAN KOMUNIKASI
YANG EFEKTIF
setelah Selama
• Sebelum • sebelum insisi
meninggalkan (“time out”)
kamar operasi
(“sign out”)
Sebelum Induksi Anestesi:
Apakah……
1. Identifikasi pasien, prosedur, informed concent
sudah dicek ?
2. Sisi operasi sudah ditandai ?
3. Mesin anestesi dan obat-obatan lengkap ?
4. pulse oxymeter terpasang dan berfungsi ?
5. Allergi ?
6. Kemungkinan kesulitan jalan nafas atau
aspirasi
7. Risiko kehilangandarah >= 500ml
Sebelum Insisi Kulit (Time-Out): Apakah
…….
1. Konfirmasi anggota tim (nama dan peran)
2. Konfirmasi nama pasien , prosedur dan lokasi
incisi
3. Antibiotik propillaksi sdh diberikan dalam 60 menit
sebelumnya
4. Antisipasi kejadian kritis:
1. Dr Bedah: apa langkah, berapa lama, kmk blood
lost ?
2. Dr anestesi: apa ada patients spesific corcern ?
3. Perawat : Sterilitas , instrumen ?
5. Imaging yg diperlukan sdh dipasang ?
Sebelum Pasien Meninggalkan Kamar
Operasi
1. Perawat melakukan konfirmasi secara verbal, bersama
dr dan anestesi
Nama prosedur,
Instrumen, gas verband, jarum lengkap
Speciment telah di beri label dengan PID tepat
Apa ada masalah peralatan yang harus ditangani
2. Dokter kpd perawat dan anesesi, apa yang harus
diperhatikan dalam recovery dan manajemen pasien
5. Kepatuhan Kebersihan Tangan
• Media transmisi kuman patogen
tersering di Rumah Sakit
(Semmelweis,1861),
•Penularan penyakit dari pasien
ke pasien melalui tangan petugas (
Boyce dan Larson 1995 )
• Kebersihan tangan baik dan
benar menurunkan insiden HAIs
( Boyke dan Pittet 2002 )
• Kegalalan kebersihan tangan
menyebabkan multi resisten,
wabah
Organism transfer from patient to HCWs’ hands
6. Pengurangan Risiko Pasien Jatuh
Melakukan pengkajian ulang secara berkala mengenai
resiko pasien jatuh, termasuk resiko potensial yang
berhubungan dengan jadwal pemberian obat serta
mengambil tindakan.
TIM PMKP
Kategori Insiden Keselamatan pasien ...
Kejadian Nyaris cedera (KNC)
Kejadian Tidak Cedera (KTC)
Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)
Kejadian Sentinel
Kejadian Nyaris cedera (KNC) ...