Anda di halaman 1dari 7

INFILTRASI

&
PERKOLASI

Nama: Muhammad Rizal Ramadhani


Nim: 201222018152831
Prodi: Teknik sipil
Pengertian Infiltrasi
• Infiltrasi adalah gerakan air menembus permukaan tanah
memasuki profil tanah (umumnya berasal dari curah hujan)
namun tidak selalu melalui permukaan tana dan secara
vertikal.
• Laju infiltrasi adalah banyaknya air per satuan waktu yang
masuk melalui permukaan tanah. Sementara kapasitas
infiltrasi adalah laju maksimum gerakan air masuk ke dalam
tanah. kapasitas infiltrasi terjadi ketika intensitas hujan
melebihi kemampuan tanah dalam menyerap kelembaban
tanah. Sebaliknya, apabila intensitas hujan lebih kecil daripada
kapasitas infiltrasi, maka laju infiltrasi sama dengan laju curah
hujan. Laju infiltrasi umumnya dinyatakan dengan mm/jam
(milimeter per jam).
Pengertian Perkolasi
• Perkolasi adalah proses bergeraknya air melalui profil tanah
karena tenaga gravitasi. Air bergerak ke dalam tanah melalui
celah-celah dan pori-pori tanah dan batuan menuju muka air
tanah. Air dapat bergerak akibat aksi kapiler atau air dapat
bergerak secara vertikal atau horizontal dibawah permukaan
tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air
permukaan
• Daya Perkolasi adalah laju perkolasi yaitu laju perkolasi
maksimum yang dimungkinkan dengan besar yang dipengaruhi
oleh kondisi tanah dalam daerah tak jenuh. Perkolasi tidak
mungkin terjadi sebelum daerah tak jenuh mencapai daerah
medan. Istilah daya perkolasi tidak mempunyai arti penting pada
kondisi alam karena adanya stagnasi dalam perkolasi sebagai
akibat adanya lapisan-lapisan semi kedap air yang menyebabkan
tambahan tampungan sementara di daerah tak jenuh. Besarnya
perkolasi dinyatakan dalam mm/hari
Siklus Hidrologi
Faktor Yang Mempengaruhi Laju Infiltrasi
• Ada beberapa faktor yang mempengaruhi laju infiltrasi
menurut Suripin (2001) antara lain, dalamnya genangan di
atas permukaan tanah dan tebal lapisan yang jenuh,
kelembaban tanah, pemantapan tanah oleh curah hujan,
penyumbatan oleh bahan yang halus(bahan endapan),
struktur tanah, tumbuh-tumbuhan, pemantapan oleh orang
dan hewan, udara yang terdapat dalam tanah, topografi,
intensitas hujan, kekasaran permukaan, mutu air, suhu
udaradan adanya kerak di permukaan.
Menurut Baramankusumah (1978), jumlah dan ukuran pori
yang menentukan adalah jumlah pori – pori yang berukuran
besar. Makin besar pori maka kapasitasi infiltrasi semakin
besar pula.
Faktor Yang Mempengaruhi Laju Perkolasi
• Faktor yang mempengaruhi perkolasi menurut (Soemarto,
1987) anatara lain :
1. Tekstur tanah
2. Permeabilitas tanah
3. Letak permukaan air tanah
4. Tebal lapisan tanah bagian atas
5. Perkolasi adalah kehilangan air yang dipengaruhi oleh
keadaan fisik dilapangan.
Sekian Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai