LAPORAN KEUANGAN BLUD:

PENERAPAN AKUNTANSI BERBASIS

AKRUAL (IAI) DAN SAP YANG
BERLAKU DI DAERAH
(PERMENDAGRI 13/2006)

PUSAT MANAJEMEN PELAYANAN

KESEHATAN
SAP Vs SAK
Bahasan:
 Kas Vs Akrual Basis

 Pemerintah Vs Bisnis

Pertanyaan:
 Mengapa Menggunakan Akuntansi Akrual Basis?

 Mengapa Menggunakan Akuntansi Untuk Bisnis?

Basis Kas Vs Basis Akrual
Dasar Pencatatan Akuntansi:
 Basis Kas

Pencatatan dilakukan pada saat kas diterima atau

dikeluarkan
 Basis Akrual

Pencatatan transaksi dilakukan pada saat tanggal

terjadinya
Akrual dan Cash Flows - Mitos

Mitos
 Semenjak Nilai Perusahaan dihitung berdasarkan FCF

(future cash flow), hanya current cash flow yang

relevan untuk digunakan sebagai dasar penilaian
entitas/ organisasi.
 Semua hal dalam penyesuaian akuntansi akrual tidak

terkait dengan nilai entitas/ organisasi.

 Akuntansi kas tidak dapat dimanipulasi

 Pendapatan pada akuntansi akrual merupakan

manipulasi.
Akrual dan Cash Flows - Fakta

Fakta
 Akuntansi akrual (pendapatan) lebih relevan

dibanding cash flows

 Cash flows lebih reliable dibandingkan akrual

 Angka-angka dalam akuntansi akrual merupakan

subyek distorsi akuntansi

 Nilai suatu entitas/ organisasi dapat ditentukan

dengan menggunakan angka-angka di dalam

akuntansi akrual

Subramanyam,K.R. J.Wild., John. 2009. “Financial Statement Analysis”McGrawHill

 Akuntansi untuk BLUD
PERMENDAGRI No 61 Tahun 2007 Pedoman Teknis Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah

Pasal 116
1. kepala daerah. BLUD menyelenggarakan akuntansi dan laporan keuangan sesuai dengan
standar akuntansi keuangan yang diterbitkan oleh asosiasi profesi
akuntansi Indonesia untuk manajemen bisnis yang sehat.
2. Penyelenggaraan akuntansi dan Iaporan keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
menggunakan basis
akrual baik dalam pengakuan pendapatan, biaya,
aset, kewajiban dan ekuitas dana.
3. BLUD dapat
Dalam hal tidak terdapat standar akuntansi sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
menerapkan standar akuntansi industri yang spesifik setelah
mendapatkan persetujuan dari Menteri Keuangan.
4. BLUD mengembangkan dan menerapkan sistem akuntansi dengan berpedoman pada standar
akuntansi yang berlaku untuk BLUD yang bersangkutan dan ditetapkan oleh kepala
daerah dengan peraturan
Kebijakan Akuntansi BLUD
PERMENDAGRI No 61 Tahun 2007 Pedoman Teknis Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah

Pasal 117
(1) Dalam rangka penyelenggaraan akuntansi dan pelaporan keuangan

berbasis akrual sebagaimana dimaksud dalam Pasal 116 ayat (2),

pemimpin BLUD menyusun kebijakan akuntansi yang
berpedoman pada standar akuntansi sesuai jenis layanannya.
(2) Kebijakan akuntansi BLUD sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

digunakan sebagai dasar dalam pengakuan, pengukuran,

penyajian dan pengungkapan aset, kewajiban, ekuitas dana,
pendapatan dan biaya.
Laporan Keuangan BLUD
PERMENDAGRI No 61 Tahun 2007 Pedoman Teknis
PK BLUD
Pasal 118 ayat 1
Laporan keuangan BLUD terdiri dari:
a. Neraca
b. Laporan Operasional
c. Laporan Arus Kas; dan
d. Catatan atas Laporan Keuangan
Akuntansi Rumah Sakit BLUD
Disusun berdasar:
 SAK  Sesuai dengan Permendagri No 61 tahun

2007
 PARSI (Pedoman Akuntansi Rumah Sakit

Indonesia)

 SAP  Untuk konsolidasi LK dengan Pemerintah

Daerah
Akuntansi Rumah Sakit BLUD
Kendala penggunaan SAK:
 Rumah Sakit Daerah digolongkan sebagai lembaga

non profit/ nirlaba  PSAK 45

 PSAK 45 tidak untuk pemerintahan, tidak sesuai

dengan organisasi/ entitas dalam Nature of

business Rumah Sakit
 PARSI (Kepmenkes No.

1981/MENKES/SK/XII/2010) sebagai alternatif

pendukung pelaksanaan akuntansi RS BLUD