Keuangan
Sektor
Publik
Kelompok 2
Nama Anggota
Ni Luh Putu
Kadek Ahasasia
19. Ratih Widyastuti 21. Dinda Ferlianda
2002622010079 2002622010381
Materi Pembahasan
01 02 03
International Publik Sektor
Standar Akuntansi Teknik-Teknik Akuntansi
Accounting Standards
Pemerintah Keuangan Sektor Publik
(IPSAS)
01
International
Publik Sektor
Accounting
Standards
(IPSAS)
International Publik Sektor Accounting Standards (IPSAS) adalah standar akuntansi untuk entitas
sektor publik yang dikembangkan oleh International Publik Sektor Accounting Standards Board
(IPSASB). IPSASB merupakan badan yang bernaung di bawah International Federation of
Accountants (IFAC), organisasi profesi akuntansi di tingkat internasional yang didirikan tahun 1977.
Keberadaan IPSASB mula dari kesadaran akan manfaat nyata informasi keuangan yang konsisten dan
terbandingkan (comparable) lintas-jurisdiksi IPSAS, sebagai standar internasional akuntansi sektor
publik, diharapkan memainkan peran kunci untuk merealisasikan manfaat tersebut.
IPSAS yang diterbitkan oleh IPSASB terkait dengan pelaporan keuangan sektor publik, baik untuk
yang masih menganut basis kas (cash basis) maupun yang telah mengadopsi basis akrual (accrual
basis). IPSAS yang berbasis akrual dikembangkan dengan mengacu kepada International Financial
Reporting Standards (IFRS), standar akuntansi bisnis yang diterbitkan oleh International Accounting
Standards Board (LASB), sepanjang ketentuan ketentuan di dalam IFRS dapat diterapkan di sektor
publik.
Dalam IPSAS ( internasional publik sektor accounting standart ) NO. 1 paragraf 37
disebutkan bahwa manajemen harus memilih dan menerapkan kebijakan akuntansi entitas
dan meyakinkan bahwa laporan keuangan telah memberikan informasi sebagai berikut:
1. Relevan dengan pengambilan keputusan bagi para pemakai. Informasi yang relevan harus
mempunyai seperangkat standar yang jelas dengan tujuan akuntansi dan berlandaskan
pada konsep-konsep yang jelas serta dapat diterima umum.
2. Reliabel (dapat dipercaya) yang berarti informasi harus :
● Disajikan secara cepat dalam hal kinerja dan posisi keuangan entitas.
● Mencerminkan substansi ekonomi atas kejadian-kejadian dan transaksi-transaksi dan
tidak hanya bentuk formalitasnya.
● Netral yang berarti bebas dari bias dan kesalahan.
● Kehati-hatian (prudent), dan
● Lengkap dalam semua hal yang material.
Tujuan IPSAS : Untuk improvisasi kualitas pelaporan keuangan untuk tujuan umum oleh entitas
sektor publik. yang mengarah ke penihian informasi yang lebih baik dari akkasi sumber daya
keputusan yang dibuat oleh Pemerintah, sehingga Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.
Cakupan IPSAS adabh standar akuntansi untuk aplikasi oleh Pemerintah nasional regional
(misalnya, negara bagian, propinsi, teritorial) Pemerintah, lokal (misalnya, kota, kota) Pemerintah
dan badan pemerintah terkait (misalnya, lembaga,dan komisi. Standar IPSAS secara kas
digunakan okh organisasi antar pemerintah IPSAS tidak berlaku untuk badan usaha pemerintah.