(SAPD)
KELOMPOK 7
Dibentuknya Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD) memiliki beberapa tujuan, yaitu untuk Akuntabilitas,
Manajerial dan Pengawasan yang hasil akhir dari siklusnya adalah informasi keuangan. Berikut penjelasan
masing-masing tujuan SPAD.
2. Manajerial
1. Akuntabilitas Akuntansi pemerintah mampu memberikan
Akuntabilitas, yaitu sistem akuntansi pemerintah informasi keuangan yang diperlukan untuk
mampu memberikan informasi keuangan yang lengkap perencanaan, penganggaran, pelaksanaan,
cermat, dalam bentuk dan waktu yang tepat, yang pemantauan, pengendalian anggran, perumusan
berguna bagi pihak yang bertanggungjawab yang kebijakan dan pengambilan keputusan, dan
berkaitan dengan operasi unit- unit pemerintah. Lebih penilaian kinerja pemerintah.
lanjut lagi, tujuan akuntablitas ini mengharuskan tiap
3. Pengawasan
pegawai atau badan yang mengelola keuangan negara
Akuntansi pemerintah harus memungkinkan
harus memberikan pertanggungjawaban dan
terselenggaranya pemeriksaan oleh aparat
perhitungan atas laporan keuangannya.
pengawasan fungsional secara efektif dan efisien.
Karakteristik SAPD
SAPD memiliki beberapa karakteristik yang sama b. Sistem Pembukuan Berpasangan (double entry
dengan Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat (SAPP), system)
yaitu: Single entry pada awalnya digunakan sebagai dasar
pembukuan dengan alasan utama demi kemudahan dan
a. Basis Kas kepraktisan. Seiring dengan tingginya tuntutan
SAPD menggunakan basis kas untuk Laporan perwujudan good public governance,
Realisasi Anggaran (LRA) dan basis akrual untuk pengaplikasian double entry dipandang perlu untuk
neraca. Dengan basis kas, pendapatan diakui dan menghasilkan laporan keuangan yang lengkap dan
dicatat pada saat diterimanya kas oleh rekening auditable.
Kas Daerah serta belanja diakui dan dicatat pada
saat dikeluarkannya kas dari Rekening Kas Sistem Pembukuan Berpasangan (double entry system)
Daerah. Hal tersebut tentu saja sangat terbatas, didasarkan atas persamaan dasar akuntansi, yaitu: Asset =
karena informasi yang dihasilkan hanya berupa kas Liability + Equity. Setiap transaksi dibukukan dengan
yang terdiri dari informasi kas masuk, kas keluar, mendebit suatu perkiraan dan mengkredit perkiraan yang
dan saldo kas. Aset, Liability, dan Ekuitas Dana lain. Double entry system tidak memungkinkan terjadinya
diakui dan dicatat pada saat terjadinya transaksi, kesalahan pencatatan atau selisih kecuali ada faktor dari
atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan kesalahan manusia dan salah klasifikasi akun (misalkan
berpengaruh pada keuangan pemerintah. akun kas dimasukkan ke dalam sisi hutang).
Akuntansi Pemerintah Daerah di PPKD dan SKPD