MATERIAL LUMPUR PENGEBORAN

Lumpur pengeboran di dalam pengeboran memegang peranan yang

sangat penting. Kecepatan pengeboran, effisiensi, keselamatan dan
biaya pengeboran sangat dipengaruhi oleh lumpur ini

LUMPUR PENGEBORAN BERFUNGSI :

• Mengangkat serbuk bor (cutting) ke permukaan.
• Mendinginkan dan melumasi bit dan drill string.
• Memberi dinding pada lubang bor dengan mud cake
• Mengontrol tekanan formasi
• Melepaskan pasir dan cutting di permukaan
• Menahan sebagian berat drill pipe dan casing (Bouyancy
effect).
• Menyalurkan tenaga hidrolik ke bit
• Mendapatkan informasi dari dalam lubang bor
• Media logging.
Drilling Fluid
Components LIQUID

OIL WATER

SYNTH- LOW FRESH

DIESEL CRUDE BRINE
ETIC TOXIC WATER

EMULSIFIERS AND SOLUBLECHEMICALS

SOLUBLE CHEMICALS

ADDED DRILLED
SOLID Gyp, Salt,etc

REACTIVE INERT

COM. CLAYS HYDRATABLE WEIGHTING INERT DRILL

AND POLYMERS DRILL SOLIDS SOLIDS SOLIDS
 Swivel Stand
Pipe

Annular Shale
shaker
Mud
MUD MUD MUD
TANK-1 TANK-2 TANK-3 Pump

Desilter
Shale Desander
Shaker
Degaser
SIFAT-SIFAT LUMPUR
A. Densitas Lumpur

Densitas lumpur bor merupakan salah satu sifat lumpur yang sangat penting karena
peranannya berhubungan secara langsung dengan fungsi lumpur bor sebagai penahan
tekanan formasi.

Alat untuk mengukur densitas lumpur adalah mud balance

B. Viskositas

Satuan viskositas centipoice (cp)

Alat yang digunakan untuk menentukan viskositas adalah Marsh Funnel atau
Van FG Viscosimeter

Marsh Funnel Van FG Viscosimeter

C. Gel Strength

Kemampuan lumpur untuk membentuk gel (agar-agar) yang sangat berguna pada
saat round trip (pergantian pipa). Gel strength merupakan salah satu indikator baik-
tidaknya lumpur pemboran

Gel strength merupakan

ukuran gaya tarik
menarik partikel lumpur
yang statik. Alat untuk
mengukur gel strength
adalah Van VG
Viscosimeter

Van FG Viscosimeter
D. Fitrasi dan Mud Cake

Ketika terjadi kontak antar lumpur pemboran dengan batuan porous, batuan tersebut
akan bertindak sebagi saringan yang memungkinkan fluida dan partikel-partikel kecil
melewatinya.

Fluida yang hilang disebut filtrate, sedangkan partikel-partikel besar yang

berada di sisi lubang disebut sebagai “mud cake”

Mud cake yang tipis akan merupakan bantalan yang baik antara pipa pemboran
dan permukaan lubang bor. Mud cake yang tebal akan menjepit pipa pemboran
sehingga sulit diputar dan diangkat.

Filtrat yang terlalu banyak menyusup ke pori-pori batuan dapat

menimbulkan damaged pada formasi.
Alat untuk mendiagnosis filtration loss dan mud cake adalah HPHT (High Pressure
High Temperature)
CONDITIONING AREA

Tercampurnya serpihan-serpihan
formasi (cutting) ke dalam lumpur
pemboran akan mempengaruhi
operasi pemboran. Serpihan
pemboran akan menaikan densitas
lumpur yang disirkulasikan.
Bertambahnya densitas akan
menambah beban pompa, oleh
karena itu lumpur pemboran harus
mengalami pembersihan setiap saat.

Pengangkatan Cutting
PERALATAN PENGENDALI
SOLID DENGAN MECHANICAL
SEPARATION
 Shale shaker
 Degasser
 Desander
 Desilter dan mud cleaner
 Centrifuge
SHALE
SHAKERS
 Shale Shaker Nomenclature
Header Tank
(Possum Belly) Vibrators

Variables

 No. of Decks
Basket  Motion
 Screen Type
 Screen Mesh
 Deck Angle
 Basket Angle

Isolation
Members
(Shock Screen Deck
Mount)

Coarse Solids
Liquid and Fine Solids Discharge
SCREEN MOTION
Gerakan screen
(Screen Motion)
mempengaruhi 4 types motion
kemampuan ketajaman
penyaringan.
Linear

Balanced
Elliptical

Circular

Un
Balanced
Elliptical
UNBALANCE ELEPTICAL MOTION

Optimum
Penyaringan
30-40 mesh

Un
Balanced
Elliptical
Circular Motion Shale Shaker
Cocok utk. Multi deck
Atas mesh 80 bawah 100
mesh dengan opening
180-150 micron
Linear Motion Shale Shaker
Brandt VSM300 Shaker
 SHALE SHAKER LAYERED SCREEN

© Copyright - Rigtech, April 1999

Two dimentions Shale Shaker Screens
 TREE DIMENTIONAL SCREEN
Derrick Pyramid screen dan Brand 3D Pinnacle
Mesh adalah istilah ukuran generic screen dimana
menunjukkan jumlah lubang dalam satu inch
Contoh, sebuah mesh screen 8 akan mempunyai 8
lubang untuk satu inch panjang
(i.e. 8 kawat per inch atau 8 API)

1 inch
1 inch

‘8 Mesh’
 Sebagian tebesar lubang screen adalah

‘SQUARE’
i.e. hitungan mesh sama ke kedua arah
jadi, sebuah screen 200 mesh (square) screen
mempunyai 200 lubang di kedua arah (40,000 lubang per
inch2)

‘OBLONG’ atau ‘RECTANGULAR’

mesh screens memiliki hitungan mesh berbrda di
kedua arah (wrap wires) dan bentuknya segi empat
panjang
Weft
Wire

Warp Wires
PENGUKURAN PENULISAN NON-LAYERED
SCREEN
Penulisan Single layer square mesh screen mesh 8 x 8 atau
sering dituliskan dengan satu buah nomor dengan “8 mesh”
saja atau ditulis S-8.

Tetapi untuk single layered oblong mesh penulisan mesh

umumnya dengan dua nomor. Contoh screen mesh 20 x 8
artinya lubang screen berbentuk segi empat panjang,
dimana jumlah lubang per inchi ke satu arah 20 lubang dan
kearah lain 8 lubang, ditulis Oblong Mesh 20 x 8 atau
dengan B-28.
1. Non layered screen
Standarisasi penulisan screen menurut API telah
mengalami perkembangan Dimana pada awalnya
ditujukan untuk Single layered atau Non-layered screen,
tetapi selanjutnya dengan berkembangnya jenis
Standarisasi API untuk Non-Layered Screen atau
Single Layer
Standarisasi API untuk Non-Layered Screen atau Single
Layer adalah dengan menuliskan:
Ukuran mesh x screen opening x open area
Mesh Per inch x Mesh Per inch (Opening Micron
x Opening Micron,%Open Area)

Contoh : 40 x 40 ( 381 x 381 , 36.0 )

40 x 20 (310 x 910 , 36.8)

Artinya:
SquareMesh Screen 40 x 40, lebar bukaan 381
micron ke kedua arah dan luas bukaan 36 %.

Oblong Mesh Screen 40 x 20, lebar bukaan 310

micron dan panjang bukaan 910 micron, luas
bukaan 36,8%
3.Mud Conditioners & Hydro cyclones
 Mud Cleaners
 Desilter/desander dipasang diatas over fine
mesh shale shaker

 Dipakai pada weighted mud / fluid

systems yang mahal

 Membuang drilled solids untuk

menyelamatkan barite yang mahal,
chemicals and liquids in the fluid system
DEGASSER
 Pump type degasser atau disebut juga Atmosperic
degasser, Contoh drillco See Flo dan CD 800 Pioneer
degasser.
 Vacum type degasser, dimana type ini dapat dibagi
menjadi 2 kelompok besar berdasar posisi tangki atau
tabung vacumnya yaitu:
- Horizontal Tank Vacum Type Degasser, contoh
Milchem degasser dan Swaco degasser.
- Vertical Tank Vacum Type Degasser, contoh
Welco Degasser, Brand Degasser, Burgess Magna
Vac Degasser.
 Swaco Degasser
BRANDT DEGASSER

Menghidupkan
Periksa dan bandingkan rotasi pompa apakah
sesuai/tepat
Periksa lubang/crifice yang sesuai
Periksa katup 3 arah gerakannya bebas.
Hilangkan gangguan-gangguan dalam
pengiriman
Periksa bahwa saluran discharge terbenam
Periksa ketegangan V-belt harus pas
Harian
Kuras perangkap cairan tiap hari
Kuras penyaringan cairan
Periksa permukaan minyak
Periksa apakah penghampaan itu sesuai
MW : 8,33 x (ketinggian, rangkaian pelampung
diatas lumpur dalam kaki) = Vacuum yang
sesuai/benar
TERIMA KASIH

39