Anda di halaman 1dari 21

Tugas Prakerin IPA

Dampak Polusi Bagi Kesehatan


Manusia Dan Lingkungan Hidup

Nama : Samuel Setiawan


Kelas : XI Jasa Boga 2
Pengertian Polusi
Polusi adalah masuknya makhluk hidup, zat, energi, atau
komponen lain dalam lingkungan yang menyebabkan
berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia.
Polusi berarti masuknya bahan pencemar sebagai akibat
dari kegiatan manusia atau proses alam yang ditemukan di
tempat, saat, dan jumlah yang tidak selayaknya. Polusi
dapat kita jumpai, misalnya di tanah, air, udara, bahkan
suara bising dari motor atau mesin lainnya.
Dampak Polusi Bagi Kesehatan Manusia

 Dampak polusi bagi kesehatan manusia dibagi


menjadi 4 yaitu :
 Polusi Tanah
 Polusi Air
 Polusi Udara
 Polusi Suara
Polusi Tanah
Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan merubah
lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi karena kebocoran limbah cair atau
bahan kimia industri atau fasilitas komersial penggunaan pestisida masuknya air permukaan
tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan kecelakaan kendaraan pengangkut minyak,
zat kimia, atau limbah air limbah dari tempat penimbunan sampah serta limbah industri yang
langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat (illegal dumping).
Ketika suatu zat berbahaya/beracun telah mencemari permukaan tanah, maka ia dapat
menguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke dalam tanah. Pencemaran yang masuk ke
dalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat beracun di tanah
tersebut dapat berdampak langsung kepada manusia ketika bersentuhan atau dapat mencemari
air tanah dan udara di atasnya.
Penyakit Yang Timbul Akibat Pencemaran
Tanah
 Pes atau sampar adalah penyakit menular pada manusia yang disebabkan
oleh enterobakteria Yersinia pestis disebarkan oleh hewan pengerat
(terutama tikus)
 Demam berdarah (DB) adalah penyakit demam akut yang disebabkan
oleh virus dengue, yang masuk ke peredaran darah manusia melalui
nyamuk aedes
 Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit
bernama Plasmodium. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk yang
terinfeksi parasit tersebu
 Diare adalah sebuah penyakit di mana tinja atau feses berubah menjadi
lembek atau cair yang biasanya terjadi paling sedikit tiga kali dalam 24 jam
 Disentri berasal dari bahasa Yunani, yaitu dys (gangguan)
dan enteron (usus), yang berarti radang usus yang menimbulkan gejala
meluas, tinja lendir bercampur darah
Polusi Air
Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu
tempat penampungan air
seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas
manusia biasanya disebut tercemar ketika terganggu oleh
kontaminan antropogenik dan ketika tidak bisa
mendukung kehidupan manusia, seperti air minum,
dan/atau mengalami pergeseran ditandai dalam
kemampuannya untuk mendukung komunitas penyusun
biotik, seperti ikan.
Penyebab Polusi Air
 Meningkatnya kandungan nutrien dapat mengarah pada eutrofikasi.
 Sampah organik seperti air comberan menyebabkan peningkatan
kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada
berkurangnya oksigen yang dapat berdampak parah terhadap
seluruh ekosistem.
 Industri membuang berbagai macam polutan ke dalam air limbahnya
seperti logam berat toksin organik, minyak nutrien dan padatan. Air
limbah tersebut memiliki efek termal, terutama yang dikeluarkan
oleh pembangkit listrik, yang dapat juga mengurangi oksigen dalam
air.
 Seperti limbah pabrik yg mengalir ke sungai seperti di sungai
citarum
 pencemaran air oleh sampah
 Penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan
Akibat Polusi Air
Dapat menyebabkan banjir
Erosi
Kekurangan sumber air
Dapat membuat sumber penyakit
Tanah Longsor
Dapat merusak Ekosistem sungai
Kerugian untuk Nelayan
Penyakit Yang Timbul Akibat Polusi Air
 Hepatitis A Demam, sakit kepala, sakit perut, kehilangan selera
makan, pembengkakan hati sehingga tubuh menjadi kuning
 Kolera, Diare yang sangat parah, muntah-muntah, kehilangan cairan
sangat banyak sehingga menyebabkan kejang dan lemas
 Tifus Sakit kepala, demam, diare, muntah-muntah, peradangan dan
pendarahan usus.
 Diare, Buang air besar berkali-kali dalam sehari, kotoran encer
(mengandung banyak air), terkadang diikuti rasa mulas atau sakit
perut
 Balantidiasis Peradangan usus, diare berdarah
 Schistosomiasis Gangguan pada hati dan kantung kemih sehingga
terdapat darah dalam urin, diare, tubuh lemas, sakit perut yang terjadi
berulang-ulang.
Polusi Udara
Polusi udara diartikan sebagai adanya bahan-
bahan atau zat-zat asing di dalam udara yang
menyebabkan perubahan susunan atau komposisi
udara dari keadaan normalnya. Pencemaran udara
disebabkan oleh berbagai macam zat kimia, baik
berdampak langsung maupun tidak langsung yang
semakin lama akan semakin mengganggu
kehidupan manusia, hewan dan tumbuhan
Penyebab Polusi Udara
Kegiatan manusia
Transportasi
Industri
Pembangkit listrik
Pembakaran (perapian, kompor, furnace,insinerator dengan berbagai jenis bahan bakar
Gas buang pabrik yang menghasilkan gas berbahaya seperti (CFC)
Gunung berapi
Rawa-rawa
Kebakaran hutan
Nitrifikasi dan denitrifikasi biologi
Transportasi amonia
Kebocoran tangki klor
Timbulan gas metana dari lahan uruk /tempat pembuangan akhir sampah
Uap pelarut organik
Jenis Jenis Bahan Pencemaran Udara
Karbon monoksida
Oksida nitrogen
Oksida sulfur
CFC
Hidrokarbon
Volatile Organic Compounds
Partikulat
Penyakit Akibat Polusi Udara
 Asma adalah keadaan saluran napas yang
mengalami penyempitan karena hiperaktivitas terhadap rangsangan
tertentu, yang menyebabkan peradangan; penyempitan ini bersifat
sementara.
 Bronkitis adalah suatu peradangan pada cabang tenggorok (bronchus)
(saluran udara ke paru-paru). Penyakit ini biasanya bersifat ringan dan
pada akhirnya akan sembuh sempurna
 Infeksi saluran napas akut adalah penyakit infeksi akut yang
melibatkan organ saluran pernapasan, hidung, sinus, faring,
atau laring.
 Kanker paru-paru adalah pertumbuhan sel kanker yang tidak
terkendali dalam jaringan paru.
Polusi Suara
Polusi suara adalah suara-suara bervolume tinggi
yang membuat daerah sekitarnya menjadi bising
dan tidak menyenangkan. Penilaian terhadap
suara yang muncul sebagai polusi atau tidak
merupakan sesuatu yang subjektif. Kerusakan
yang diakibatkan pencemaran suara bersifat
setempat
Penyebab Polusi Suara
 Suara pesawat yang baru lepas
landas/mendarat
 Konser musik rock
 Suara yang ditimbulkan akibat aktifitas pabrik
 Ledakan yang sangat keras, seperti Bom
Penyakit Akibat Polusi Udara
Tuli, Pendengaran semakin berkurang bahkan hilang
secara permanen
Stress, Orang yang tinggal di daerah yang memiliki
tingkat kebisingan tinggi akan lebih cepat mengalami
stress bahkan gangguan jiwa.
Perubahan Denyut Nadi
Dampak Polusi Bagi Lingkungan Hidup
Dampak polusi bagi lingkungan hidup dibagi menjadi
4 yaitu :
 Polusi Tanah
 Polusi Air
 Polusi Udara
 Polusi Suara
Dampak Polusi Tanah Bagi
Lingkungan Hidup
 Pencemaran tanah juga dapat memberikan dampak
terhadap ekosistem Perubahan kimiawi tanah yang radikal dapat
timbul dari adanya bahan kimia beracun/berbahaya bahkan pada dosis
yang rendah sekalipun. Perubahan ini dapat menyebabkan
perubahan metabolisme dari mikroorganisme endemik
dan antropoda yang hidup di lingkungan tanah tersebut. Akibatnya
bahkan dapat memusnahkan beberapa spesies primer dari rantai
makanan, yang dapat memberi akibat yang besar terhadap predator
atau tingkatan lain dari rantai makanan tersebut. Bahkan jika efek
kimia pada bentuk kehidupan terbawah tersebut rendah, bagian
bawah piramid makanan dapat menelan bahan kimia asing yang lama-
kelamaan akan terkonsentrasi pada makhluk-makhluk penghuni
piramida atas. Banyak dari efek-efek ini terlihat pada saat ini, seperti
konsentrasi DDT pada burung menyebabkan rapuhnya cangkang telur,
meningkatnya tingkat kematian anakan dan kemungkinan hilangnya
spesies tersebut.
Dampak Polusi Air Bagi Lingkungan Hidup
 Dampak polusi perairan menyebabkan masalah kehidupan biota dalam
bentuk keracunan bahkan kematian. Gangguan terhadap biota perairan telah
menimbulkan dampak penurunan kualitas dan kuantitas biota perairan (ikan
dan udang). Kelebihan pupuk yang dialirkan ke rawa atau ke danau dapat
menimbulkan suburnya enceng gondok. Selain itu, erosi lumpur yang
terbawa ke laut kemudian diendapkan mengakibatkan tertutupnya
permukaan karang yang pada akhirnya menyebabkan kematian karang.
 Akibat pencemaran itu  kehidupan dalam air dapat terganggu dengan
 mematikan binatang-binatang dan tumbuh-tumbuhan dalam air karena
oksigen yang terlarut dalam air  akan habis dipakai untuk dekomposisi
aerobik dari zat-zat organik yang banyak terkandung dalam air buangan.
Dampak Polusi Udara Bagi Lingkungan
Hidup
 1. Hujan Asam Istilah hujan asam pertama kali diperkenalkan oleh Angus Smith
ketika ia menulis tentang polusi industri di Inggris. Hujan asam adalah hujan
yang memiliki kandungan pH (derajat keasaman) kurang dari 5,6. 
 2. Penipisan Lapisan Ozon Ozon (O3) adalah senyawa kimia yang memiliki 3
ikatan yang tidak stabil. Di atmosfer, ozon terbentuk secara alami dan terletak di
lapisan stratosfer pada ketinggian 15-60 km di atas permukaan bumi.
 3. Pemanasan Global Kadar CO2 yang tinggi di lapisan atmosfer dapat
menghalangi pantulan panas dari bumi ke atmosfer sehingga permukaan bumi
menjadi lebih panas. Peristiwa ini disebut dengan efek rumah kaca (green house
effect). Efek rumah kaca ini mempengaruhi terjadinya kenaikan suhu udara di
bumi (pemanasan global). Pemanasan global adalah kenaikan suhu rata-rata di
seluruh dunia dan menimbulkan dampak berupa berubahnya pola iklim
Kesimpulan
Kesimpulanya adalah polusi ada 4 yaitu pencemaran
air, udara, tanah, dan suara. Penyebab
polusi/pencemaran ada banyak, yang sebagian besar
disebabkan oleh manusia sendiri. Polusi dapat
dikurangi seminimal mungkin asal ada kesadaran
manusia terhadap lingkunganya.

Anda mungkin juga menyukai